Berita Indokalbar.com: Harisson -->
Tampilkan postingan dengan label Harisson. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Harisson. Tampilkan semua postingan

13 Oktober 2023

Pemprov Kalbar gelar pasar murah stabilkan harga beras di Kapuas Hulu

Pemprov Kalbar gelar pasar murah di Kapuas Hulu
Pemprov Kalbar gelar pasar murah di Kapuas Hulu.
KAPUAS HULU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat bekerja sama dengan Perum Bulog gencar melaksanakan operasi pasar murah sebagai upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok masyarakat terutama beras di daerah, salah satunya di Kabupaten Kapuas Hulu.

"Pemprov Kalbar dan Bulog sudah melakukan operasi pasar sebagai upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok masyarakat," kata Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat Harisson seusai menghadiri pasar murah, di Pasar Dogom Permai Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.

Disampaikan Harisson, salah satu penyebab kenaikan harga beras di Kabupaten Kapuas Hulu adalah surutnya debit air sungai Kapuas, sehingga kapal motor pengangkut beras tidak sampai ke Kapuas Hulu.

Pendistribusian beras ke Kapuas Hulu akhirnya menggunakan angkutan truk transportasi darat yang kemudian meningkatkan biaya angkutan dan berdampak terjadi kenaikan harga.

Menurut dia, untuk mengatasi persoalan tersebut Pemprov Kalbar melaksanakan gerakan pangan murah sistem subsidi natura dari anggaran Pemprov Kalbar yang bekerja sama dengan Bulog.

Harisson juga mengatakan  melakukan fungsi pengawasan baik berkaitan dengan harga, ketersediaan beras hingga distribusi ke daerah.

"Kami selalu awasi,  Satgas Pangan Polda Kalbar juga memonitor distribusi, jadi kami terus pantau, jangan sampai ada kenakalan oknum tertentu melakukan penimbunan," tegas Harisson.

Selain itu, Pemprov Kalbar juga berencana memberikan subsidi untuk biaya angkutan pendistribusian beras ke daerah.

"Saya juga sudah cek ketersediaan beras di gudang Bulog Putussibau itu salah satu pengawasan stok maupun pendistribusian beras," ucap dia.

Sementara itu, Pimpinan Cabang Pembantu Perum Bulog Putussibau Azwar Fuad menyebutkan dalam operasi pasar murah pihaknya menyiapkan sekitar 5 ton beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pasar (SPHP), beras premium 2 ton, telur 400 pack, daging beku 50 kilogram dan juga tepung terigu.

Dia menjelaskan untuk beras SPHP dijual dengan harga Rp53 ribu per karung, nanas madu seharga Rp108 ribu per karung isi 8 kilogram, telur Rp17 ribu per pack, tepung terigu Rp13 ribu per kilogram dan daging beku seharga Rp80 ribu per kilogram.

"Operasi pasar murah rutin kami laksanakan bersama pemerintah daerah di sejumlah titik strategis di wilayah Kapuas Hulu dengan harapan bisa membantu meringankan beban masyarakat serta menstabilkan harga kebutuhan pokok," kata Fuad.

Pemprov Kalbar rekrut 5.446 Tenaga Guru Tahun ini

Pemprov Kalbar rekrut 5.446 tenaga guru tahun ini
Pemprov Kalbar rekrut 5.446 tenaga guru tahun ini.
KAPUAS HULU - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Rita Hastarita mengatakan tahun 2023 ini pemerintah merekrut 5.446 tenaga guru yang akan ditempatkan di 14 kabupaten dan kota di Kalbar.

"Rekrutmen guru melalui PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) itu upaya pemenuhan kekurangan guru di Kalbar," kata Rita Hastarita kepada wartawan saat mendampingi kunjungan kerja Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar Harisson, di Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu, Kamis.

Ia mengatakan kebutuhan guru di Kalbar kurang lebih sekitar 7.400 orang, namun dengan adanya rekrutmen PPPK sebanyak 5.446 tersebut cukup membantu dalam pemenuhan kebutuhan tenaga guru di provinsi itu. Meskipun masih terdapat kekurangan sekitar 2.000 guru. 

Dia berharap akan ada kebijakan pemerintah pusat pada tahun depan untuk memenuhi kekurangan guru di Kalbar.

"Setidaknya dengan pembukaan rekrutmen PPPK membantu kita mengatasi pemenuhan kebutuhan tenaga guru, untuk menutupi kekurangan kita berharap ada kebijakan PPPK kembali pada tahun berikutnya," ucap Rita.

Pihaknya juga telah berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan program prioritas pembangunan akses agar ada pemerataan akses pendidikan, salah satunya dengan membangun gedung sekolah tingkat SMA sederajat di Kecamatan Puring Kencana dan Kecamatan Seberuang di Kabupaten Kapuas Hulu.

"Ada juga rehab gedung sekolah di Kapuas Hulu, artinya kami berupaya memenuhi sarana dan prasarana akses pendidikan," ucapnya.

Dari sisi kompetensi guru, kata dia, setiap tiga bulan sekali diberikan anggaran berupa beasiswa kepada masing-masing sekolah. Semua guru, lanjutnya harus ada pelatihan agar dapat meningkatkan kompetensi, sehingga kualitas anak didik juga meningkat.

"Yang jelas kami komitmen untuk memajukan kualitas pendidikan di Kalbar," kata Rita.

Sementara itu Pj Gubernur Kalbar Harisson mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar terus berupaya meningkatkan sarana dan prasarana untuk mempermudah akses pendidikan.

Selain sarana dan prasarana, upaya meningkatkan mutu pendidikan juga dilakukan dengan pemenuhan kebutuhan tenaga pendidikan melalui rekrutmen PPPK Tahun 2023.

"Kami tetap perhatikan kualitas pendidikan termasuk pemerataan pembangunan sarana dan prasarana," kata Harisson.

03 Oktober 2023

Hari Batik Nasional: Pj Gubernur Kalbar Ajakan untuk Bangga dengan Warisan Budaya Indonesia

Pj Gubernur Kalbar dorong promosi batik khas daerah
Pj Gubernur Kalbar dorong promosi batik khas daerah.
PONTIANAK - PJ Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, telah memberikan arahan kepada Dekranasda Kalbar untuk mengembangkan berbagai jenis dan motif batik khas Kalimantan Barat serta mempromosikannya hingga mendapatkan pengakuan dari masyarakat internasional. Tujuan dari langkah ini adalah untuk menghidupkan sektor ekonomi kreatif di provinsi tersebut.

Kalimantan Barat memiliki beragam jenis batik yang sudah mendapat pengakuan nasional. Masyarakat Kalimantan Barat memiliki komitmen kuat dalam menjaga warisan budaya dan seni batik dari leluhur mereka, serta mempertahankan keberadaan batik tersebut di seluruh daerah Kalimantan Barat.

"Dekranasda harus aktif mempromosikan batik dan tenun khas Kalimantan Barat agar bisa dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia dan juga dunia internasional," ujar Harisson dalam pernyataannya di Pontianak pada hari Senin.

Harisson juga menjelaskan bahwa batik adalah bagian dari warisan budaya nenek moyang yang harus terus dijaga, dilestarikan, dikembangkan, dan dipromosikan. Ia mencatat contoh kegiatan Fashion Show Istana Berbatik yang diselenggarakan di Istana Negara di Jakarta, di mana semua peserta mengenakan batik sebagai bentuk dukungan dalam melestarikan budaya batik di Indonesia.

Selain itu, Harisson menekankan bahwa peragaan batik ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari 38 provinsi/kepala daerah, serta pejabat tinggi seperti menteri, Kapolri, dan Panglima TNI. Hal ini menunjukkan dukungan kuat untuk mempromosikan budaya batik di seluruh Indonesia.

Harisson berpendapat bahwa batik adalah karya seni yang menjadi kekayaan budaya Indonesia dan mendapat apresiasi dari berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, Pj Gubernur berharap batik khas Kalimantan Barat dapat dikenal di seluruh dunia.

Mantan Sekda Kalimantan Barat ini juga mengungkapkan bahwa Pontianak memiliki batik tulis khas yang mengadopsi corak insang dengan karakteristik khusus dari tanah gambut Kota Pontianak. Batik ini merupakan ekspresi seni yang memperkaya budaya lokal.

Harisson juga mengingatkan bahwa bangsa Indonesia harus bersyukur memiliki batik, yang bukan hanya merupakan karya seni biasa tetapi juga sebuah warisan budaya yang dihargai secara global, dengan simbolisme teknik dan nilai budaya yang melekat pada Indonesia.

Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional (HBN), seluruh masyarakat Indonesia diundang untuk merasa bangga terhadap seni dan budaya Indonesia.

"Demikian juga masyarakat Kalimantan Barat, kami berharap mereka akan terus menjaga warisan ini dan dengan bangga mengenakan batik dalam kehidupan sehari-hari," ujar Harisson.

24 September 2023

Aparatur Desa di Kalbar Diajak Aktif dalam Program Penguatan Pembangunan Desa

Pj Gubernur Kalbar tekankan  kewirausahaan desa
Pj Gubernur Kalbar tekankan  kewirausahaan desa.
PONTIANAK - Pj. Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, menyoroti pentingnya pengembangan jiwa kewirausahaan di kalangan aparatur desa, terutama kepala desa, dalam merancang pembangunan desa. Hal ini diungkapkannya dalam sebuah pertemuan di Pontianak pada hari Sabtu.

Menurut Harisson, kewirausahaan memiliki peran sentral dalam memecahkan tantangan pembangunan di wilayah pedesaan. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih produktif, mandiri, dan berkelanjutan bagi penduduk desa, serta memberikan kontribusi signifikan pada pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Gubernur juga menekankan pentingnya agar aparatur desa menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka sesuai dengan peraturan yang berlaku, sehingga perencanaan pembangunan desa dapat berjalan sesuai dengan hukum dan regulasi yang berlaku.

Selain itu, Harisson juga mengajak seluruh aparatur desa untuk aktif dalam mengikuti program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) yang dibiayai melalui Dana Desa (DD). Hal ini diharapkan dapat mengkoordinasikan berbagai program pemerintah dari pusat hingga tingkat desa.

Gubernur menegaskan pentingnya koordinasi antara berbagai tingkat pemerintahan untuk mengatasi isu-isu dan tantangan yang dihadapi oleh Kalimantan Barat.

Eko Prasetyanto Purnomo Putro, Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, juga menyoroti pentingnya peningkatan produktivitas dan daya saing bangsa melalui pengembangan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. 

Program pelatihan ini dihadiri oleh aparatur desa dari seluruh Indonesia, termasuk Kalimantan Barat, dengan harapan dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan berperan aktif dalam kemajuan desa di seluruh Indonesia.

02 September 2023

Persiapan Menuju MTQ Nasional: Sekda Kalbar Beri Pesan Khusus

Sekda Kalbar tutup MTQ ke-XXXI di Sanggau
Sekda Kalbar tutup MTQ ke-XXXI di Sanggau.
SANGGAU - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson, secara resmi mengakhiri rangkaian Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-XXXI tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2023. Acara penutupan yang diselenggarakan di kawasan Sabang Merah, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, berlangsung pada malam Kamis (31/08/2023).

Upacara penutupan ini menjadi momen bersejarah, ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson, Bupati Sanggau Paolus Hadi, dan Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Kalimantan Barat, Andi Musa.

Gubernur Kalimantan Barat, melalui perwakilannya, Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, Harisson, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh panitia, LPTQ Kalbar, dewan hakim, pemerintah daerah, Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, Forkopimda Sanggau, masyarakat Sanggau, serta semua pihak yang turut berperan dalam kesuksesan penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Kalbar ke-XXXI tahun 2023, yang berjalan mulus dan sukses dari awal hingga penutupan malam itu.

"MTQ ke-XXXI Kalbar telah menghasilkan para pemenang dan juara di berbagai cabang lomba yang dipertandingkan. Oleh karena itu, dengan bangga saya mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi tinggi atas prestasi yang telah diraih oleh para qori dan qoriah, hafiz dan hafizah, mufasir dan mufasirah. Tentu saja, kami memberikan penghargaan khusus kepada Kabupaten Mempawah yang berhasil meraih gelar juara umum," ujar Harisson.

Harisson juga mengungkapkan harapannya kepada para pemenang agar tidak cepat berpuas diri dan terhindar dari sikap arogansi. Pasalnya, mereka akan segera menghadapi kompetisi tingkat nasional dalam waktu yang tidak lama.

"Kami berharap para pemenang terus memacu diri dan meningkatkan latihan dalam cabang-cabang MTQ yang mereka tekuni. Hal ini akan mempersiapkan mereka untuk MTQ nasional yang sudah menanti di depan," tambahnya.

Selain itu, Harisson menyoroti pentingnya pelaksanaan MTQ dalam memajukan pengembangan agama melalui Al-Qur'an, meningkatkan kesadaran spiritual dan moral, memperkuat karakter, meningkatkan nilai-nilai keimanan dan akhlak, serta, yang tidak kalah penting, memperkuat persatuan dan kesatuan di antara umat Islam.

"Karena sejatinya, MTQ bukan hanya sebuah perlombaan, melainkan juga sebuah esensi yang harus kita jaga. Ini merupakan media edukasi yang kuat bagi umat Islam agar senantiasa mencintai Al-Qur'an," pungkas Harisson dengan penuh semangat. Dengan demikian, MTQ ke-XXXI Kalbar tahun 2023 tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga menjadi landasan untuk meningkatkan keimanan, akhlak, dan persatuan umat Islam di wilayah ini.

13 Agustus 2023

Kalbar Catatkan Kenaikan Indeks Infrastruktur sebesar 3,25 Poin

Indeks infrastruktur Kalbar naik 3,25 poin
Indeks infrastruktur Kalbar naik 3,25 poin.
PONTIANAK – Indeks infrastruktur di Kalimantan Barat telah mengalami peningkatan sebesar 3,25 poin, menurut Harisson, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat. 

Peningkatan ini dianggap sebagai indikator kinerja utama (IKU) pembangunan daerah tersebut. Pada tahun 2018, angka indeks infrastruktur mencapai 56,61 poin, kemudian pada tahun 2022 meningkat menjadi 69,59 poin.

Harisson berharap bahwa dengan peningkatan sebesar 3,25 poin ini, saat masa jabatan gubernur dan wakil gubernur berakhir, angka indeks infrastruktur bisa mencapai 71,24 poin.

Harisson mengatakan hal ini di Pontianak pada tanggal 12 Juli 2023. Dia juga mengklaim bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berhasil mewujudkan misi pertama dalam RPJMD 2018-2023, yaito percepatan pembangunan infrastruktur. 

Selama empat tahun terakhir, pembangunan infrastruktur di Kalimantan Barat telah berlangsung seiring dengan RPJMD, yang menunjukkan keberhasilan Pemprov Kalbar di bawah kepemimpinan Gubernur Pak Sutarmidji dan Wakil Gubernur Ria Norsan.

Misi ini mencakup percepatan dalam penyediaan infrastruktur seperti jalan, jembatan, energi listrik, air bersih, penambahan ruang terbuka hijau, pembangunan pelabuhan samudera, dan peningkatan kapasitas pelabuhan udara untuk menerima pesawat berbadan besar.

Semua ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Anggaran sebesar Rp4,09 triliun telah dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur selama periode 2019-2022, dan kegiatan pembangunan telah dilaksanakan di seluruh wilayah Kalimantan Barat.

Dana ini berasal dari APBD provinsi. Pemprov Kalimantan Barat juga berkomitmen untuk terus memperbaiki infrastruktur dan mengalokasikan 9,72 persen dari APBD setiap tahun untuk mendukung program ini.

Harisson menekankan bahwa pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan oleh Pemprov Kalimantan Barat telah membantu mengurangi tingkat kemiskinan di daerah tersebut.

09 Agustus 2023

Siapakah Calon Pengganti Sutarmidji dan Ria Norsan di Kalimantan Barat?

Presiden Jokowi akan menentukan calon Penjabat Gubernur Kalbar
Presiden Jokowi akan menentukan calon Penjabat Gubernur Kalbar.
PONTIANAK – Ketua DPRD Kalimantan Barat, M. Kebing L, telah mengusulkan tiga nama calon Penjabat Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) sebagai pengganti Sutarmidji dan Ria Norsan, yang masa jabatannya berakhir pada 5 September 2023.

Ketiga nama tersebut adalah Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar, dr. Harisson, M.Kes., Drs. Heru Istiyono, M.Si., yang saat ini menjabat sebagai Agen Intelijen Ahli Utama Dep. Bid Intelijen Ekonomi BIN, serta Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.IP., M.M., yang merupakan Staf Ahli Tingkat III Kasad Bidang Ekkudag.

Kebing menjelaskan bahwa DPRD Kalbar memiliki hak untuk mengusulkan tiga nama calon Penjabat Gubernur.

Nama-nama ini nantinya akan dipertimbangkan bersama dengan tiga nama lainnya yang diusulkan oleh Kemendagri, sebelum dipilih oleh Presiden Republik Indonesia.

Menurut Kebing, ketiga nama ini adalah hasil usulan dari berbagai fraksi dan rapat panitia seleksi calon Penjabat Gubernur yang diadakan oleh DPRD Kalbar. Ketiga nama ini dipilih dengan pertimbangan yang matang.

Selanjutnya, DPRD Kalbar akan mengirim tiga calon Penjabat Gubernur Kalbar ke Kemendagri untuk proses lebih lanjut.

Nantinya, Presiden Joko Widodo akan mempertimbangkan usulan tersebut sebelum menetapkan Penjabat Gubernur Kalimantan Barat.

Sekretaris Daerah Kalbar, Harisson, yang termasuk dalam daftar calon Penjabat Gubernur, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada DPRD Kalbar atas kepercayaan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa prosedur selanjutnya melibatkan DPRD dan Kemendagri dalam menentukan tiga nama calon yang akan diserahkan kepada Presiden.

Harisson juga menyatakan kesiapannya untuk mengemban tugas sebagai Penjabat Gubernur Kalbar jika dipilih. Ia siap menjalankan amanah tersebut dengan penuh tanggung jawab.

22 Juni 2023

Wabup Ketapang Tandatangani Berita Acara EPPD, Sekda Ingin Wujudkan Good Governance di Ketapang

Penandatanganan BA hasil EPPD Kabupaten / Kota se Kalimantan Barat tahun 2023
PONTIANAK - Mewakili Bupati, Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si melakukan penandatanganan berita acara hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat Tahun 2023 di Hotel Mercure Pontianak, pada Senin (19/06/2023).

Hasil EPPD ini nantinya akan digunakan oleh pemerintah pusat sebagai bahan pertimbangan pemberian penghargaan, sinkronisasi perencanaan dan penetapan target pembangunan pusat dan daerah serta pembinaan terhadap peningkatan kemampuan pemerintahan daerah sehingga menghasilkan kinerja yang tinggi.

Sekda berharap, dari evaluasi ini dapat menindaklanjuti  apa  yang menjadi catatan  dan memperbaikinya sehingga terproyeksi dengan  meningkatkya kualitas pelayanan kepada masyarakat dan kualitas kinerja penyelenggara pemerintahan guna mewujudkan Good Governance atau tata kelola pemerintahan yang baik, efisien, dan bertanggung jawab.

"Harapan saya berdasarkan dari hasil evaluasi dari tim pemerintah daerah, ke depan kita semakin memperbaiki indikator-indikator yang menjadi penilaian dengan demikian kita semakin memperbaiki kinerja penyelenggara pemerintahan  daerah di Kabupaten Ketapang sehingga terbukti atau tergambar dengan semakin baiknya pelayanan kepada masyarakat termasuk semakin baiknya kualitas penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten sehingga kita dapat mewujudkan Good Governance atau pemerintahan yang baik di Kabupaten Ketapang, sesuai visi misi daerah." kata Sekda. 

Apa yang disampaikan Sekda Ketapang selaras dengan harapan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson dalam sambutannya pada kegiatan tersebut yang berharap kepada pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat mendapat nilai yang baik, sehingga mendapat peringkat yang tinggi secara nasional. 

Harison  juga menekankan adanya komitmen dari pemerintah daerah dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang bersih, transparan dan akuntabel di Kalimantan Barat melalui pelaksanaan EPPD ini.

Sementara, Panitia Penyelenggara dari Biro Pemerintahan Pemprov Kalbar, Ahmad Salafuddin mengatakan, bahwa Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) merupakan salah satu bentuk kewajiban yang harus dipenuhi oleh kepala daerah dalam rangka mendukung transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan.

Kewajiban tersebut tertuang dalam Pasal 69 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020.

“Seperti kita ketahui, proses penyusunan LPPD dimulai dari pengumpulan dan pengolahan data yang sesuai dengan indikator kinerja yang selanjutnya diverifikasi dan divalidasi oleh inspektorat daerah dan ditetapkan menjadi dokumen LPPD oleh kepala daerah untuk dilaporkan kepada presiden melalui menteri dalam negeri,” ujarnya.

Penyampaian LPPD Tahun 2022 sesuai dengan amanat Pasal 11 Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 dilaksanakan melalui sistem informasi elektronik secara daring (online) melalui aplikasi  E-LPPD Kementerian Dalam Negeri.

“Kami memberikan apresiasi yang tinggi atas kerjasama dari seluruh pemerintah kabupaten dan kota se-Kalimantan Barat yang telah menyampaikan LPPD-nya tepat waktu dan sesuai dengan ketentuan. Hal ini tentunya menjadi faktor pendukung dalam penilaian selain substansi yang terkandung dalam dokumen LPPD,” tuturnya.(sh).

04 Maret 2023

Sekda Kalbar Jadi Penguji Seleksi Petugas Haji Daerah, Siap-Siap 18 dari 36 Peserta Dipilih!

Sekda Kalbar Jadi Penguji Seleksi Petugas Haji Daerah, Siap-Siap 18 dari 36 Peserta Dipilih!
Sekda Kalbar Jadi Penguji Seleksi Petugas Haji Daerah, Siap-Siap 18 dari 36 Peserta Dipilih.
Pontianak, Indokalbar.com – Dalam rangka persiapan pelaksanaan keberangkatan Ibadah Haji Tahun 1444 H/2023 M, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., menjadi penguji seleksi Petugas Haji Daerah (PHD) Provinsi Kalimantan Barat dalam yang bertempat di Aula Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Sabtu (4/3/2023).

18 dari 36 orang peserta Seleksi PHD akan dipilih menjadi Petugas Haji dengan mengikuti serangkaian tes seleksi awal yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah melalui tes CAT dan wawancara melalui Kantor Wilayah Kementerian Agama.

Sekda Kalbar Jadi Penguji Seleksi Petugas Haji Daerah, Siap-Siap 18 dari 36 Peserta Dipilih!
Sekda Kalbar Jadi Penguji Seleksi Petugas Haji Daerah, Siap-Siap 18 dari 36 Peserta Dipilih.
Kuota Pendamping Haji Daerah (PHD) Masing-masing diperuntukan secara profesional pada 3 layanan yang terdiri dari petugas pelayanan umum, petugas pembimbing ibadah haji yang berasal dari KBIHU atau organisasi kemasyarakatan Islam dan petugas pelayanan kesehatan. 

Untuk diketahui berdasarkan KMA Nomor 189 Tahun 2023 tentang Kuota Haji Indonesia Tahun 1444 H / 2023 M, kuota yang ditetapkan oleh Kemenag RI untuk Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 2.519 Orang.

(Yakop/Irf)

27 Februari 2023

Persatuan Orang Melayu Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6

Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6
Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK, INDOKALBAR.com - Acara Malam Syukuran Milad Ke-6 Persatuan Orang Melayu (POM) Kalimantan Barat Tahun 2023 dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes.

Acara tersebut berlangsung di Taman Speeda Kawasan Universitas Tanjungpura Jalan Ahmad Yani Pontianak, Minggu malam (26/2/2023).

Hal itu merupakan inisiasi dari organisasi POM Kalbar untuk mewadahi, semangat persatuan dan kesatuan orang melayu, dalam menjaga marwah adat budaya melayu serta tetap menjaga kerukunan dan kemajemukan antar etnis yang ada di Kalbar.

"Atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Barat dan selaku pribadi, saya mengucapkan selamat Milad yang ke-6 kepada Keluarga Besar Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat. POM Kalimantan Barat diharapkan peka dengan keadaan sekitar, turut serta menjaga kerukunan, dan berkontribusi dalam pembangunan Kalbar yang lebih maju dan sejahtera", tutur Harisson.

Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6
Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6. (Adpim Pemprov Kalbar)
Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat, merupakan organisasi bentukan Persatuan Mahasiswa Melayu Kalbar (PMM) awal tahun 2017, yang beranggotakan sebagian para alumni dari berbagai perguruan tinggi. 

Organisasi ini menghimpun Orang Melayu dari semua kalangan, usia, gender dan strata. Misi dan tujuannya adalah mengangkat dan melestarikan Budaya Melayu di Kalbar serta memperjuangkan Marwah Melayu sekaligus sebagai Benteng Islam di Kalbar.

"Pemerintah berharap agar POM Kalimantan Barat menjadi penggerak terdepan bersama Pemerintah dan unsur masyarakat lainnya, dalam upaya menciptakan dan memelihara kerukunan dan keharmonisan antar suku. Sebab hal ini adalah modal utama dalam membangun kalbar. 
Bagaimana kita bisa bekerja dengan tenang jika antar anggota masyarakat tidak rukun", terangnya.

Untuk itu dirinya mengingatkan perlu andil semua pihak termasuk POM Kalimantan Barat dalam menciptakan dan memelihara kerukunan serta keharmonisan antar suku dan kehidupan sosial di Kalimantan Barat, sebagai bentuk komitmen bersama dalam kehidupan berbangsa bernegara, termasuk untuk mewujudkan pembangunan daerah. 

Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6
Persatuan Orang Melayu Kalimantan Barat Gelar Malam Syukuran Milad Ke-6. (Adpim Pemprov Kalbar)
"Saya berharap POM Kalbar tetap eksis dan mampu berkontribusi secara maksimal untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat dan untuk kemajuan pembangunan daerah, serta dapat menjadi contoh dan teladan yang baik bagi organisasi dan lembaga lainnya dalam mewujudkan visi dan misi untuk pembangunan masyarakat dan Negara", ungkap Harisson sembari menutup pidatonya di hadapan para puak melayu yang meramaikan acara tersebut.

Kegiatan ini turut dihadiri Kadisporapar Kota Pontianak Sy. Rizal, S.Sos., Ketua DPP POM Kalbar Agus Setiadi, S.E., beserta panitia dan pengurus DPP POM Kalimantan Barat.

Oleh: Adpim Pemprov Kalbar
Editor: Eru

26 Februari 2023

Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023

Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023
Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023. (Adpim Pemprov Kalbar)
JUNGKAT - Kebudayaan memiliki nilai yang paling  mendasar dan penting serta strategis dalam konteks membangun manusia seutuhnya sebagai pembinaan karakter, pembinaan hasil ideasional, hasil kreativitas dan menumbuhkan secara berterusan ide-ide cemerlang berangkat dari kebudayaan, milik bangsa. 

Hal ini sejalan dengan kebijakan yang diatur dalam Misi Pembangunan Daerah, yaitu menggali dan mengembangkan nilai-nilai dan keragaman budaya serta memanfaatkan kreativitas budaya sebagai jati diri, dan daya tarik untuk kepentingan seni budaya, wisata dan potensi strategis yang menarik lainnya.

"Diharapkan  kegiatan ini  bukan sekedar seremonial tetapi menggambarkan kekayaan budaya dan kearifan lokal yang wajib dipertahankan dan diwariskan dari generasi ke generasi", ucap Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., saat membuka acara Festival Wisata Budaya Bugis 2023 yang digelar di Halaman Kantor Camat Jungkat, Jumat malam (24/2/2023).

Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. (Adpim Pemprov Kalbar)
Festival Wisata Budaya Bugis 2023 di gelar Forum Komunikasi Orang Bugis Kabupaten membawah ini merupakan upaya untuk mempertahankan tradisi budaya agar tetap terjaga pada generasi penerus bangsa.

Melalui momentum festival budaya ini diharapkan menjadi salah satu cara yang baik untuk mempromosikan budaya yang merupakan  media untuk mengangkat tradisi dan membangkitkan kembali para pelaku ekonomi kreatif yang dipusatkan di Kantor Camat Jungkat.

"Saya ucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan ini, dan sekaligus mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang tulus kepada masyarakat, Panitia pelaksana, para donatur dan aparatur pemerintah dengan segala ketulusannya telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan ini", tutur Harisson mengakhiri sambutannya.

Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023
Pembukaan Festival Budaya Bugis Mempawah 2023.
Pada kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Kalbar Windy Prihastari, S.STP., M.Si., para pengurus Forum Komunikasi Orang Bugis Kabupaten Mempawah dan masyarakat yang antusias menyaksikan Festival tersebut.(adpim)

Seminar Regional Pembangunan Perekonomian Berbasis Kawasan Strategis

Seminar Regional Pembangunan Perekonomian Berbasis Kawasan Strategis
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) dr. Harisson M.Kes. (Adpim Pemprov Kalbar)
SINGKAWANG, INDOKALBAR.com - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) dr. Harisson M.Kes., mewakili Gubernur Kalbar menghadiri Seminar Regional Pembangunan Perekonomian Berbasis Kawasan Strategis, di Grand Ballroom Swiss-Belhotel, Kota Singkawang, Sabtu (25/2/2023).

Dalam sambutannya, Sekda Prov Kalbar mengapresiasi atas terselenggaranya Seminar Regional tersebut, dimana Pemerintah Provinsi Kalbar mendukung segala bentuk kerja sama daerah, khususnya terkait percepatan pembangunan regional sebagaimana amanat Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2018 tentang Kerja Sama Daerah. 

Lanjutnya, berdasarkan data Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Kalbar pada Tahun 2022 mencapai 68,63. Secara regional, capaian IPM Kabupaten Bengkayang dan Kota Singkawang lebih baik dari capaian IPM Provinsi Kalbar. Sebaliknya, IPM Kabupaten Sambas dan Kabupaten Mempawah berada di bawah capaian.

"Dari aspek pertumbuhan IPM Tahun 2020 sampai 2022 Kabupaten Mempawah 1,2 point, lebih baik dari pertumbuhan IPM Provinsi Kalbar sebesar 0,97 point. Kota Singkawang sebesar 0,95 point, Kabupaten Sambas 0,92 point dan Kabupaten Bengkayang sebesar 0,87 point," ungkapnya.

Tak hanya itu saja, dirinya memaparkan bahwa berdasarkan komponen pembentuk IPM, Angka Harapan Hidup (AHH) Kabupaten Bengkayang lebih baik daripada AHH Provinsi Kalbar. Sedangkan Harapan Lama Sekolah (HLS) rata-rata lama sekolah (RLS) dan Pengeluaran Perkapita Pertahun (PPP) Kota Singkawang lebih baik dari pada capaian Provinsi Kalbar dan 3 daerah lainnya.

"Berdasarkan Identifikasi Daya Saing Kawasan SINGBEBAS MEWAH, terdapat beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebagai pendorong pembangunan regional," tambahnya.

Selain itu pintu ekspor yang telah siap seperti pelabuhan Kijing atau Tanjungpura, Pelabuhan Sintete, PLBN Aruk dan PLBN Jagoi Babang. Ia berharap dapat dimanfaatkan dengan baik oleh Pemerintah Daerah.

"Selain itu layanan pendidikan berupa Perguruan Tinggi baik negeri dan swasta yang terdapat pada masing-masing daerah seyogyanya dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas SDM setempat serta menjadi mitra Pemerintah baik Kabupaten atau Kota," tegasnya.

Dirinya juga menyampaikan beberapa arahan dari Gubernur Kalbar,  dalam sambutannya untuk perlu ditingkatkan lebih baik yaitu Kabupaten Sambas untuk segera meningkatkan produktivitas pertanian dan akselerasi kawasan industri Semparuk melalui peningkatan kualitas SDM. Sedangkan untuk Kabupaten Bengkayang untuk segera melakukan akselerasi pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan komoditi/produk bernilai tambah tinggi seperti tengkawang, kriya bidai dan jasa lingkungan seperti ekowisata dan air bersih, serta peningkatan IDM dan meningkatkan pelaksanaan kejar paket A,B dan C.

Untuk Kabupaten Mempawah, Sekda Harisson berpesan agar Pemerintah Kabupaten Mempawah meningkatkan Pembangunan ekonomi inklusif, percepatan pembangunan layanan air bersih dan jalan bebas hambatan, percepatan revisi RT/ RW Kabupaten, percepatan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Pelabuhan Kijing dan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sungai Kunyit.

"Untuk Kota Singkawang percepatan bandara Singkawang, penanganan banjir perkotaan, Penataan destinasi dan atraksi wisata seperti Kota Pusaka Singkawang dan Wisata Bahari hingga pengembangan creative city," tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, dilakukan juga penandatanganan Deklarasi Singkawang Dalam Kerjasama Pembangunan Ekonomi Singkawang, Bengkayang, Sambas dan Mempawah, yang dilakukan para perwakilan Kepala Daerah empat Kabupaten sebagai akselerasi pertumbuhan ekonomi utara Kalbar dapat terwujud dengan ketersediaan potensi sumber daya, keunggulan daerah dan geostrategis melalui keterpaduan perencanaan dan program pembangunan berbasis kawasan.(aws)

23 Februari 2023

Setda Provinsi Kalbar Hadir Rapat Juknis Kegiatan Dekonsentrasi GWPP di Jakarta

Setda Provinsi Kalbar Hadir Rapat Juknis Kegiatan Dekonsentrasi GWPP di Jakarta
Setda Provinsi Kalbar Hadir Rapat Juknis Kegiatan Dekonsentrasi GWPP di Jakarta. (Adpim Pemprov Kalbar)
Pontianak, Indokalbar.com - Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes. didampingi Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Aulia Candra, S.STP.  menghadiri Rapat Penyampaian Petunjuk Teknis (Juknis) kegiatan Dekonsentrasi Gubernur sebagai Wakil Pemerintah Pusat (GWPP) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia bertempat di Hotel Grand Mercure, Kemayoran Jakarta Pusat, Selasa (21/2/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat turut menerima Buku Petunjuk Teknis Dekonsentrasi GWPP yang diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Dr. Safrizal, ZA.

Gubernur memiliki peran penting sebagai Wakil Pemerintah Pusat di daerah. Bahkan, tugas dan wewenang Gubernur sebagai perpanjangan tangan dari pusat diatur dalam Undang-Undang (UU) 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, terutama peran Gubernur sebagai perpanjangan tangan Presiden dalam menjalankan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan urusan di kabupaten/kota.

Lebih lanjut, kedudukan Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat diperkuat dengan terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 33 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Tugas dan Wewenang Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat.

Penguatan tugas dan wewenang gubernur sebagai kepala daerah sekaligus sebagai wakil Pemerintah Pusat di wilayah provinsi juga dimaksudkan memperkuat hubungan antar-tingkatan pemerintahan.

Dengan begitu, seluruh penyelenggaraan pemerintahan di pusat dan di daerah dapat dilaksanakan secara sinergis dalam satu poros pemerintahan. 

Oleh: IRF/Adpim Pemprov Kalbar
Editor: Ery

19 Februari 2023

Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan JQH NU Kalbar

Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan JQH NU Kalbar
Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan JQH NU Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)
PONTIANAK - Mewakili Gubernur Kalimantan Barat, Asisten Administrasi dan Umum Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar (Asisten III Sekda Kalbar), Drs. H. Alfian Salam, M.M., menghadiri peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW, serta menyaksikan Pelantikan Pengurus Wilayah Jam'iyyatul Qurra Wal Huffazh NU (PW JQH NU) Provinsi Kalbar Masa Bhakti 2022-2027 di Aula Kantor Kejaksaan Tinggi Kalbar, Sabtu (18/2/2023).

Salah satu yang menjadi Pengurus Wilayah Jam'iyyatul Qurra Wal Huffazh NU Provinsi Kalbar yakni Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H., selaku Anggota Dewan Pembina, yang merupakan Wakil Gubernur Kalbar.

Dalam kesempatan ini, Asisten III Sekda Prov Kalbar  menyampaikan selamat kepada Para Pengurus Wilayah Jam'iyyatul Qurra Wal Huffazh NU Provinsi Kalbar yang baru saja dilantik. Diharapkan dengan pelantikan ini menambah semangat dan energi baru pada pelaksanaan program-program JQH NU yang sudah ada.

"JQH NU kami harapkan dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah,  baik Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota se-Kalbar untuk dapat membangun Kalbar yang maju dan sejahtera lahir dan bathin," harap H. Alfian.
Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan JQH NU Kalbar
Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Peringatan Isra' Mi'raj 1444 H Nabi Muhammad SAW dan Pelantikan JQH NU Kalbar. (Adpim Pemprov Kalbar)
Terkait program 5.000 penghafal Qur'an yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Kalbar sampai saat ini masih terus dilaksanakan dan telah diwisudakan sebanyak 1.462 Hafizh/Hafizhah yang ada di Kalbar.

"Mudah-mudahan di masa periode kepemimpinan bapak Gubernur Sutarmidji dan bapak Wakil Gubernur Ria Norsan program ini dapat diselesaikan dalam tahun ini. Kita berharap dapat menjadikan generasi Qur'ani yang selalu hadir, lahir, tumbuh dan berkembang untuk kemakmuran wilayah Kalbar," ucap Asisten III Sekda Prov Kalbar dalam sambutannya.

Selanjutnya, Pemerintah Provinsi Kalbar mengajak Pengurus PW JQH NU Kalbar untuk dapat terus menata organisasi dengan sebaik-baiknya.

"Dengan dilantiknya Pengurus ini tentu akan semakin menguatkan dan mendukung peningkatan kinerja Organisasi," ujar Asisten III mengakhiri sambutannya.

Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelejen Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Dr. H. Masyhudi, S.H., M.H., selaku Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar, Dr. Muhammad Yusuf, S.H., M.H., dan Ketua PW JQH NU Kalbar, Kh. M. Moechlas Syafi', S.Pd.I Al-Hafizh, serta Bupati Sanggau dan Bupati Kubu Raya turut hadir dalam menyaksikan Pelantikan tersebut. (wnd)

17 Februari 2023

Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Donor Darah Digelar Grand Mahkota Hotel

Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Donor Darah Digelar Grand Mahkota Hotel
Sekda Provinsi Kalbar Hadiri Donor Darah Digelar Grand Mahkota Hotel.
PONTIANAK, KALBAR -  Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat dr.Harisson M.Kes., didampingi istri yang juga merupakan Ketua Dharma Wanita Provinsi Kalimantan Barat Ny. Windy Prihastari, S.STP., M.Si., menghadiri kegiatan Donor Darah dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 35 Tahun Grand Mahkota Hotel Pontianak, Jum’at (17/2/2023).

Sekda Prov Kalbar berharap dengan usia tersebut, pihak manajemen Grand Mahkota Hotel semakin sukses dan semakin maju.

“Saya Sekda Prov Kalbar mengucapkan selamat Ulang Tahun ke- 35 Tahun bagi Grand Mahkota Hotel, semoga semakin sukses dan maju serta bisa bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dalam rangka pengembangan pariwisata di Kalbar,” ungkapnya.

Dirinya juga mengapresiasi kepada pihak manajemen hotel yang menggelar aksi donor darah sebagai wujud berperan dalam kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan darah.
 
“Pemerintah Provinsi Kalbar mengapresiasi dengan aksi donor darah ini, karena setiap hari itu PMI butuh darah, dan hari Jadi Grand Mahkota Hotel  mengambil prakarsa untuk donor darah massal dan nanti darah tersebut akan disalurkan bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.(aws)

16 Februari 2023

Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker

Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker
Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker.
PONTIANAK - Dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Sedunia Tahun 2023, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Sekda Kalbar), dr. Harisson, M.Kes., mengikuti rangkaian kegiatan tersebut yang diselenggarakan oleh RSUD dr. Soedarso dengan dihadiri langsung Plt. Direktur RSUD dr. Soedarso, drg. Hary Agung Tjahyadi, M.Kes., beserta Jajaran RSUD dr. Soedarso di Ruang Anak, Kamis (16/2/2023).

Hari Kanker Anak Sedunia atau International Childhood Cancer Day (ICCD) digelar setiap tahun pada tanggal 15 Februari yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit kanker yang dapat mengancam nyawa anak-anak.

Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker
Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker.
ICCD juga merupakan suatu kampanye global dalam meningkatkan pemahaman tentang tantangan yang dihadapi anak-anak dan remaja penderita kanker, para penyintas dan keluarga mereka.

Dalam kesempatan ini, Sekda Prov Kalbar menyampaikan bahwa penyakit Kanker di Kalbar setiap tahun meningkat dikarenakan ada beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya lingkungan, pola perilaku, protokol kesehatan dan keturunan.

"Kami, Pemerintah Provinsi Kalbar terus bertekad untuk mempromosikan, mensosialisasikan tentang Kanker ini serta terus berupaya mendeteksi secara dini penyakit Kanker pada anak supaya dapat kita lakukan perawatan dan pengobatan yang lebih komprehensif," ujarnya.

Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker
Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker.
Lanjutnya dirinya menyebutkan bahwa Provinsi Kalbar mempunyai rumah sakit rujukan nasional yakni RSUD dr. Soedarso bagi para penderita kanker anak atau penderita penyakit lain.

"Kita akan terus tingkatkan sarana dan prasarana untuk pelayanan perawatan anak-anak dengan kanker ini maupun penyakit lain," jelas Harisson.

Sekda Harisson juga berharap agar seluruh petugas kesehatan RSUD dr. Soedarso dapat melayani pasien dengan pelayanan yang terbaik.

Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker
Sekda Kalbar Ingatkan Deteksi Dini dan Penanganan Penyakit Kanker.
"Mereka harus memberikan pelayanan terbaik, layani dengan kesabaran, penuh empati, penuh dengan kepedulian agar mereka (penderita) terus bersemangat untuk mengikuti rangkaian pengobatan," harapnya.

Usai mengikuti rangkaian Hari Kanker Anak Sedunia, Sekda Prov Kalbar dengan didampingi Plt. Direktur RSUD dr. Soedarso mengunjungi para pasien untuk memberikan semangat, motivasi dan mendoakan agar mereka cepat sembuh.(wnd)

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda