Berita Indokalbar.com: Sambas -->
Tampilkan postingan dengan label Sambas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sambas. Tampilkan semua postingan

19 Desember 2023

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan hadiri Gerakan Pangan Murah di Sambas

Foto: Kunjungan Kerja Mendag RI di Sambas (ANTARA/Imbran)
Foto: Kunjungan Kerja Mendag RI di Sambas (ANTARA/Imbran)
SAMBAS – Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan menghadiri langsung Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, yang dihadiri warga setempat.

"Di Kabupaten Sambas harga bahan pangan masih tergolong cukup murah, stok beras banyak, suplainya 'banjir'," ujar Zulkifli di Sambas, Senin.

Ia menuturkan bahwa Bupati Sambas akan mentraktir ibu-ibu yang mengantre beras sebanyak 1.000 karung.

"Uangnya untuk membeli beras disimpan saja, jangan dibayar. Pak Bupati Sambas yang membayarkan berasnya untuk ibu-ibu," katanya.

Ia mengatakan bahwa kalau untuk cabai keriting stoknya tidak terlalu banyak walaupun harganya juga tidak terlalu mahal.

"Ayam potong di sini agak mahal Rp43 ribu tapi sudah bersih, telur dan bawang harganya juga sama dengan harga di Pulau Jawa. Harga sembako dipastikan di sini terjangkau, suplainya banyak dan harganya stabil cenderung murah," ungkapnya.

Ia menjelaskan awal mulanya acara tersebut ialah operasi pasar yang menyediakan 1.000 karung beras Program SPHP Bulog 5 kilogram seharga Rp57.500 per karung, namun karena melihat antusias warga Bupati Sambas menggratiskan 1.000 karung beras untuk warga yang mengantre.

"Sebenarnya tadi adalah operasi pasar, karena ibu-ibu banyak yang mengantre akhirnya Pak Bupati Satono mentraktir ibu-ibu yang antusias antre beras," kata Mendag.

Selain menghadiri Gerakan Pangan Murah, Mendag Zulkifli Hasan juga meresmikan Pasar Rakyat Galing.

"Mendag dalam kesempatan ini meresmikan Pasar Rakyat Galing dan agenda lainnya," ujar Kepala Dinas Kumindag Kabupaten Sambas, dr I Ketut Sukarja.

Ia menjelaskan bahwa Mendag RI juga dijadwalkan meninjau Pasar Tradisional Sambas . Dalam kunjungan tersebut untuk mengontrol harga kebutuhan pokok sekaligus melaksanakan Gerakan Pangan Murah.

Selanjutnya melakukan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Sambas, unsur Forkopimda, instansi vertikal, BUMD, perbankan dan organisasi perangkat daerah.

"Mendag juga akan membuka Turnamen Mobile Legend sekaligus menyapa anak-anak muda Gen Z di Rumah Melayu Sambas Berkemajuan, " kata dia.

Sumber; ANTARA/Dedi

13 November 2023

Sidak Ruang Rawat Inap Kelas III RSUD Sambas, ini kata Bupati Satono

Bupati Sambas sidak Ruang Rawat Inap Kelas III RSUD
Bupati Sambas sidak Ruang Rawat Inap Kelas III RSUD.
SAMBAS – Bupati Sambas Satono melakukan inspeksi mendadak (sidak) layanan di Ruang rawat inap Kelas III RSUD Sambas, Kalimantan Barat  untuk memastikan layanan maksimal dan sebagaimana mestinya.

"Pengecekan pelayanan publik secara mendadak ini penting agar tahu persis seperti apa layanan di lapangan," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Minggu (12/11/2023).

Satono mengatakan, hal tersebut merupakan bagian dari tugasnya sebagai Bupati Sambas untuk memastikan pelayanan di rumah sakit berjalan sesuai dengan regulasi.

"Saya lihat tadi pagi apakah tenaga medisnya ada atau tidak, ternyata untuk jadwal pagi berada semua. Ini artinya saya pastikan pasien yang di rawat di RSUD Sambas ini terlayani dengan baik," kata dia.

Menurutnya, pelayanan kesehatan merupakan salah satu visi misi Sambas Berkemajuan. Program sehat Satono- Rofi (Prosesar) adalah program dari Sambas Berkemajuan untuk masyarakat yang tidak mampu secara ekonomi dan belum mempunyai BPJS Kesehatan serta sebagai pertolongan pertama bagi pasien. Ia berharap pemerintah daerah dan seluruh tenaga kesehatan saling bersinergi untuk mewujudkan Sambas Berkemajuan.

"Alhamdulillah dengan hadirnya program unggulan kami Prosesar bisa membantu masyarakat yang tidak mampu secara ekonomi dan ini sangat disambut baik oleh masyarakat," Tutur Satono.

Ia menyatakan bahwa akhir tahun 2023 ini mencoba untuk menambah bed atau tempat tidur agar pasien itu bisa tertampung.

"Untuk sekarang masih ada keterbatasan tempat pasien jadi masih banyak pasien yang kita rujuk ke luar. Saya harap tahun ini sudah bisa melayani pasien-pasien dan minim rujukan keluar Sambas," ujar dia.

16 Oktober 2023

Bupati Sambas Serahkan Bantuan 126 Mesin Kapal ke Nelayan Pemangkat

Bupati Sambas salurkan mesin kapal kepada nelayan Pemangkat
Bupati Sambas salurkan mesin kapal kepada nelayan Pemangkat.
SAMBAS - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono memberikan bantuan sebanyak 126 unit mesin kapal baru untuk mendukung peningkatan hasil tangkapan nelayan di Kecamatan Pemangkat.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Bupati Satono mengungkapkan, "Janji saya beberapa waktu yang lalu untuk memberikan bantuan mesin kapal baru kepada nelayan di Kecamatan Pemangkat telah terwujud. Saya dengan senang hati menyerahkan sebanyak 126 unit mesin kapal baru ini. Mesin-mesin baru ini akan memberikan dorongan positif untuk meningkatkan pendapatan nelayan."

Satono menjelaskan bahwa setiap mesin kapal memiliki kapasitas sebesar 7 tenaga kuda atau di bawah 5 gross ton. Dengan bantuan ini, diharapkan bahwa pekerjaan para nelayan akan menjadi lebih efisien, dan hasil tangkapan mereka akan meningkat secara signifikan.

Seiring berjalannya waktu, nelayan di Kecamatan Pemangkat sangat mengharapkan adanya bantuan mesin kapal baru. Akhirnya, kebutuhan ini dapat diakomodasi melalui Dinas Perikanan, Peternakan, dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sambas.

"Bantuan ini merupakan realisasi dari apa yang menjadi impian dan kebutuhan masyarakat. Pemerintah Kabupaten Sambas akan terus berupaya dan berkomitmen untuk membantu nelayan agar mereka dapat mengoptimalkan hasil tangkapan mereka," kata Bupati.

Ia menekankan bahwa sektor perikanan memiliki peran penting dalam menyumbang pendapatan negara, dan program bantuan ini akan berdampak positif dalam meningkatkan sektor perikanan di daerah tersebut.

"Dengan mesin-mesin kapal baru ini, kami berharap dapat memberikan semangat baru bagi para nelayan yang berusaha menangkap ikan di perairan sekitar Pemangkat," tambahnya.

Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Gedung Pancasila, Pemangkat, dengan hadirnya Kepala Dinas Perikanan, Peternakan, dan Kesehatan Hewan Kabupaten Sambas, Hendy Wijaya, serta pejabat terkait lainnya, anggota Forkopimcam, dan para Kepala Desa di seluruh Kecamatan Pemangkat.

23 Agustus 2023

PLN Hadirkan Listrik 24 Jam, Kawasan Perbatasan Temajuk Paloh Menjadi Lebih Maju Ekonominya

Layanan listrik di perbatasan Temajuk Paloh kini tersedia 24 jam
Layanan listrik di perbatasan Temajuk Paloh kini tersedia 24 jam.
SAMBAS - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, optimis bahwa perekonomian dan kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan Temajuk, Paloh, yang berbatasan darat dengan Sarawak, Malaysia, akan mengalami kemajuan signifikan dengan tersedianya layanan listrik 24 jam yang dipersembahkan oleh PLN.

"Dengan adanya pelayanan listrik yang kini tersedia selama 24 jam dari PLN, saya yakin bahwa kehidupan masyarakat di Kabupaten Sambas, khususnya di wilayah perbatasan, akan mengalami perkembangan yang positif dan berkelanjutan," ujar Satono dalam wawancara di Sambas pada hari Rabu.

Ia menegaskan bahwa penyediaan layanan listrik yang sekarang dapat dinikmati oleh masyarakat membuktikan komitmen negara dan pemerintah dalam mendukung daerah perbatasan.

"Dalam nama pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Sambas, kami ingin menyampaikan rasa terima kasih serta penghargaan yang tinggi terhadap upaya PLN dalam mempercepat penyediaan layanan listrik selama 24 jam di wilayah perbatasan melalui operasionalisasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas," tambahnya.

Bupati juga mendorong agar masyarakat memanfaatkan fasilitas ini untuk mendukung perkembangan daerah dalam berbagai aspek seperti ekonomi, pendidikan, dan pariwisata.

"Temajuk, sebagai destinasi pariwisata, memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang dengan kehadiran listrik ini. Mari kita semua bersama-sama memanfaatkannya guna mendorong kemajuan daerah ini," ajaknya.

Sebelumnya, PLN telah meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 371 kWp + 708 kWh baterai di Desa Temajuk, Kabupaten Sambas. Dengan suplai listrik yang berasal dari jaringan listrik utama dan didukung oleh PLTS Temajuk, sekitar 786 rumah penduduk kini dapat menikmati layanan listrik PLN secara teratur. Hal ini akan mendukung berbagai aktivitas warga serta membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengembangkan usaha mereka.

Salah seorang warga, Rumiati (53), yang tinggal di Desa Temajuk, mengungkapkan bahwa ketersediaan listrik PLN selama 24 jam telah membantu usaha pembuatan kue yang telah dia tekuni selama setahun terakhir.

Sebelumnya, Rumiati hanya bisa memproduksi kue pada malam hari karena keterbatasan listrik. Ketika produksi dilakukan di siang hari menggunakan mesin genset, keuntungan yang didapatkan tidak sebanding dengan biaya operasional, terutama pengeluaran untuk bahan bakar minyak setiap harinya.

"Dapat menikmati listrik selama 24 jam adalah impian kami yang telah lama. Kami bersyukur bahwa PLN telah mewujudkannya. Sekarang, kami dapat bekerja dengan lebih lancar, baik pada siang hari maupun malam hari, tanpa ketergantungan pada mesin genset lagi," ujar Rumiati dengan senang hati.

13 Agustus 2023

Satono Berharap FKUB Sambas Jadi Penjaga Kesatuan di Tengah Politik Pemilu 2024

Bupati Sambas ajak pemimpin agama berperan dalam pendidikan umat
Bupati Sambas ajak pemimpin agama berperan dalam pendidikan umat.
SAMBAS – Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, dalam suatu acara pengukuhan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sambas untuk periode 2023-2028, mengungkapkan harapannya agar forum ini dapat menjadi sarana yang mempersatukan umat dalam usaha membangun daerah.

"Selamat kepada para pengurus baru FKUB. Saya mengajak Anda untuk berinvestasi waktu dan pemikiran demi kemajuan Kabupaten Sambas. Kami berharap forum ini akan menjadi tempat di mana perbedaan agama tidak menjadi batu sandungan, melainkan penyatuan," ujar Bupati saat dihubungi dari Pontianak, Ahad.

Bupati mengklarifikasi bahwa pemerintah daerah siap mendukung berbagai kegiatan yang akan diadakan oleh FKUB Sambas, dengan syarat bahwa program-program yang dijalankan harus jelas.

"Kami siap memberikan dukungan penuh, asalkan program-program yang diusulkan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan," tambahnya.

Bupati juga menyoroti pentingnya peran FKUB dalam memberikan edukasi kepada masyarakat agar senantiasa hidup harmonis dan damai, khususnya menjelang proses demokrasi. Ia menegaskan bahwa perbedaan pandangan politik tidak boleh mengancam persatuan.

"Apalagi ketika kita mendekati tahun politik. Saya meminta semua komunitas agama untuk selalu berdialog ketika menghadapi isu-isu yang memiliki potensi mengganggu ketertiban," jelasnya.

Bupati mengharapkan FKUB Kabupaten Sambas dapat memainkan peran sentral dalam memelihara persatuan masyarakat dalam konteks politik menjelang Pemilu 2024.

"FKUB diharapkan menjadi wadah di mana berbagai permasalahan dapat didiskusikan. Jika ada isu yang mengancam kerukunan, kita dapat menyelesaikannya dengan baik dan cepat," paparnya.

Ia menegaskan bahwa kesatuan adalah faktor kunci dalam perkembangan suatu daerah, dan oleh karena itu, kerukunan harus dijaga dengan baik. FKUB dipandang sebagai garda terdepan dalam merawat keberagaman yang telah terjaga dengan baik.

"Ketika daerah kita tetap kondusif dan aman, itu akan menjadi fondasi untuk kemajuan Sambas. Tanpa ragu, apa pun perbedaan warna kulit, suku, agama, atau pandangan politik, kita semua, sebagai warga bangsa, harus mengedepankan harmoni antara kelompok etnis, agama, dan dalam berpolitik," pungkasnya.

Bupati juga mengajak semua pemimpin agama untuk berperan dalam mendidik umat.

"Saya berpesan kepada semua pemimpin agama, ketika memberikan ceramah, pastikan ceramah tersebut sesuai dengan konteks momen. Jangan sampai melenceng dari tujuan yang seharusnya. Itu adalah pesan saya yang sungguh-sungguh," tutup Bupati Satono.

22 Juli 2023

Gubernur Sutarmidji Dorong Ekspor Kopi Liberika dari Sambas

Gubernur Kalbar Dorong Ekspor Kopi Liberika dari Sambas.
Gubernur Kalbar Dorong Ekspor Kopi Liberika dari Sambas.
SAMBAS – Petani kopi di Sambas mengungkapkan kegembiraan dan terima kasih kepada Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, atas upayanya dalam mempromosikan kopi jenis liberika, yang telah mendorong semangat petani di daerah untuk lebih aktif dalam budidaya kopi.

"Kami sangat termotivasi dengan langkah yang diambil oleh Gubernur dalam memperkenalkan kopi Liberika Sambas melalui berbagai forum seperti Semarak Pariwisata, UMKM, dan Keuangan yang diadakan oleh BI Kalbar, serta melalui media massa dan media sosial pribadinya," ujar Budi, seorang petani kopi dari Poktan Batu Layar Sejahtera saat dihubungi di Sambas, pada hari Jumat (21/7/2023). 

Budi menjelaskan bahwa promosi yang dilakukan oleh pemerintah daerah, terutama oleh Gubernur Kalbar, telah membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kopi Liberika, sehingga minat untuk melakukan budidaya kopi semakin meningkat.

"Sebagai petani, kami sangat membutuhkan promosi dari pemerintah untuk mengenalkan potensi dan keunggulan daerah kami. Dukungan dan promosi ini telah memberi kami semangat untuk terus melakukan budidaya kopi," tambahnya.

Ia juga menyampaikan bahwa daerahnya, terutama di Desa Sendoyan, merupakan salah satu penghasil kopi Liberika. Saat ini, kopi Liberika sudah didistribusikan ke coffeeshop di Kota Pontianak dan tersedia juga dengan merek lokal.

"Meskipun produksi kami terbatas, kami tetap dapat memasok kopi ke Pontianak. Kami berusaha maksimal dengan menanam lebih banyak kopi Liberika," ungkap Budi.

Sebelumnya, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, menyebutkan bahwa pasar kopi jenis liberika di luar negeri sangat menjanjikan dan memberikan peluang yang besar bagi para petani kopi di daerah tersebut.

"Kopi liberika memiliki kadar kafein yang rendah, contohnya hanya 0,087 untuk kopi liberika Sambas dan 0,068 untuk kopi liberika Kayong Utara, sedangkan kopi robusta dan arabika memiliki kadar kafein sekitar 2 hingga 4. Kafein rendah pada kopi liberika ini membuatnya sangat diminati oleh pasar luar negeri," terang Gubernur.

Penggiat dan pelaku usaha kopi di Kalimantan Barat juga berpendapat bahwa kopi jenis liberika telah menjadi identitas khas kopi Kalbar. Kopi ini sangat diminati di pasaran karena rendah kafein dan aman bagi lambung.

Mereka juga menambahkan bahwa kopi liberika memiliki karakteristik yang unik dengan cita rasa buah seperti pisang, nangka, dan lainnya.

"Kopi Kalbar dan kopi liberika sudah menjadi satu identitas yang melekat. Kopi jenis ini sangat diminati di lokasi kami dan juga di pasar internasional. Namun, kami mengalami keterbatasan pasokan bahan baku. Kabupaten Sambas menjadi salah satu daerah utama tempat kami memasok kopi liberika, termasuk dari Desa Sendoyan, Kabupaten Sambas," jelas salah seorang penggiat kopi di Kalbar.

15 Juli 2023

Perbatasan Kabupaten Sambas Jadi Fokus Program Penguatan Pemerintahan Desa

Perbatasan Kabupaten Sambas Jadi Fokus Program Penguatan Pemerintahan Desa
Perbatasan Kabupaten Sambas Jadi Fokus Program Penguatan Pemerintahan Desa.
SAMBAS – Bupati Sambas di Provinsi Kalimantan Barat, Satono, mengungkapkan dukungan dan upaya optimalisasi pelaksanaan Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD) guna memajukan daerah melalui penguatan pemerintahan desa.

Dalam sebuah wawancara di Jakarta pada Sabtu lalu, saat Rapat Koordinasi Nasional P3PD, Satono menyatakan, "Sebagai kepala daerah, saya sangat mendukung pelaksanaan P3PD 2023 di Kabupaten Sambas. Ini merupakan program Presiden Jokowi yang dapat membawa kemajuan bagi daerah."

Satono menjelaskan bahwa P3PD, sebagaimana yang dijelaskan oleh Menteri Dalam Negeri, memiliki peran penting dalam memperkuat pemerintahan desa. Hal ini dianggap krusial untuk meningkatkan kapasitas aparatur pemerintahan desa.

"Menurut Menteri Dalam Negeri, penguatan pemerintahan desa perlu dilakukan guna meminimalisasi urbanisasi dan mendorong lahirnya sentra perekonomian baru di desa," papar Satono.

Satono juga menyebutkan beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk memperkuat pemerintah desa di Kabupaten Sambas, di antaranya mengacu pada Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

"Undang-undang tersebut telah disahkan oleh pemerintah untuk memperkuat pemerintahan di tingkat desa. Hal ini sejalan dengan visi misi Sambas Berkemajuan dan nawa cita Presiden Jokowi," jelasnya.

Ia menekankan bahwa Kabupaten Sambas merupakan daerah perbatasan dengan 195 desa, 19 kecamatan, dan merupakan daerah dengan populasi penduduk terbesar kedua di Provinsi Kalimantan Barat setelah Kota Pontianak.

"Pelaksanaan P3PD ini sangat penting untuk pembangunan daerah dan Provinsi Kalimantan Barat. Apabila Kabupaten Sambas berkembang, secara otomatis Provinsi Kalimantan Barat juga akan maju karena penduduk Sambas merupakan yang terbanyak kedua di provinsi ini," tambahnya.

24 Juni 2023

Hari Bhayangkara ke-77, Polres dan Pemda Sambas Gelar Lomba Sampan Bidar

Sambut hari Bhayangkara ke-77, Polres Sambas gelar lomba sampan bidar
SAMBAS – Dalam rangka hari Bhayangkara ke-77 yang bekerjasama dengan Disparpora Kabupaten Sambas, Polres Sambas menggelar lomba sampan  di Muare Ulakan Sungai Sambas Kecil Desa Dalam Kaum Kecamatan Sambas Kabupaten Sambas, Kalbar, Sabtu (24/6/2023). 

Dalam sambutan Bupati Sambas H.Satono, menyampaikan, bahwa masyarakat Sambas sangat antusias dan menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan ini, kegiatan seperti ini sudah di programkan menjadi kegiatan rutin tahunan untuk memunculkan atlet-atlit dayung Kabupaten Sambas.

"Selamat bertanding dan berlomba bagi para peserta, tumbuhkan jiwa sportifitas atlet agar kedepannya bisa dilaksanakan kembali dengan aman dan terkendali," ucap Bupati Sambas.

Peserta yang mengikuti perlombaan Sampan Bidar ada 126 peserta dan untuk Dragon Boat diikuti 57 peserta.

Peserta yang berasal dari luar Kabupaten Sambas yakni kategori Sampan Bidar datang dari Kab.Mempawah satu sampan, Kab. Kubu Raya dua sampan, Kabupaten Kapuas Hulu dua sampan dan dari Kabupaten Bengkayang dua sampan.

Sementara untuk peserta lomba Dragon Boat berasal dari Kabupaten Mempawah enam peserta Kabupaten Kubu Raya tiga peserta, Kabupaten Kapuas Hulu satu peserta dan bahkan datang dari negara tetangga Malaysia satu peserta serta Brunei Darussalam satu peserta.

Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Assisten 3 administrasi dan umum Kalbar, Drs. Alfian, MM, Kadisporapar Kalimantan Barat, Windy Prihastary, S.STP, M.Si, Pj. Standarisasi dan Akreditasi Olahraga Masyarakat Kalimantan Barat, Yoecky Prastha, M.Si, Ketua KONI Kalimantan Barat, Fachrudin D. Siregar, Bupati Sambas, H. Satono, S.Sos.I., M.H, Pangeran Sambas, Muhammad Tarhan, S.Pd, Dandim 1208/Sbs, Letnan Kolonel Inf. Dadang Armada Sari, S.I.P, Kabagops Polres Sambas, Kompol Dahomi B. Siregar, S.H, Asrena Danlantamal XII Pontianak, Letkol Laut (P) Lukas, Para Kadis dan OPD Pemda Sambas, Muspika Sambas dan Peserta Festival Muare Ulakan.

20 Juni 2023

Tim Puslitbang Polri Lakukan Penelitian Tentang Indeks pembangunan Kesehatan Polri Tahap II di Satker Polres Sambas

Tim Puslitbang Polri lakukan penelitian indeks pembangunan kesehatan Polri di Polres Sambas
SAMBAS - Wakapolres Sambas Kalimantan Barat, Kompol Muhammad Aminuddin,S.I.K., M.H. beserta para pejabat utama Polres Sambas, Selasa 20/6/2023 pukul 08.00 Wib menyambut Tim puslitbang polri yang akan melaksanakan penelitian  tentang indeks pembangunan kesehatan polri di Satker Polres Sambas Kalbar.

Tim peneliti dari Puslitbang Polri yang dipimpin langung oleh Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs. Iswyto Agoeng Lesmana Doeta,M.Si dan Ketua Tim Penelitian Kombes Pol Frans Tjahyono, S.I.K., M.H., akan melaksanakan dua kegiatan yaitu supervisi dan penelitian indeks pembangunan kesehatan tahap II di Satker Polres Sambas Kalbar.

Dalam sambutannya, Kapuslitbang Polri Brigjen Pol Drs. Iswyto Agoeng Lesmana Doeta,M.Si menyampaikan bahwa "Pembanguan kesehatan polri harus dipandang sebagai suatu investasi untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia, yang menurut undang-undang kesehatan, bahwa setiap hal yang menyebabkan terjadinya gangguan kesehatan pada masyarakat indonesia akan menimbulkan kerugian ekonomi yang besar bagi negara. 

Derajat kesehatan merupakan investasi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomi", jelas Kapuslitbang Polri.

Brigjen Pol Drs Iswyto Agoeng Lesmana Doeta juga menjelaskan bahwa dalam Undang-Undang Republik Indonesia  Nomor 17 tahun 2007 tentang RPJPN tahun 2005-2025 dinyatakan bahwa dalam rangka mewujudkan sumberdaya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing, maka kesehatan merupakan salah satu pilar dari tiga pilar utama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia selain pendidikan dan kemampuan ekonomi.

Menurutnya penelitian yang dilakukan oleh Puslitbang Polri ini pada dasarnya dimaksudkan untuk mendapatkan data, masukan dan informasi terkait indeks pembangunan kesehatan Polri yang digunakan sebagai dan perbaikan dalam peningkatan pembangunan kesehatan polri. Sehingga diharapkan melalui penelitian ini dapat dijadikan landasan dalam pengambilan kebijakan pimpinan Polri terkait indeks pembangunan kesehatan Polri. 

“Saya berharap didalam penelitian ini para informan dan responden dapat memberikan data dan informasi yang sebenarnya. Sehingga didapatkan data yang valid yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya, dengan harapan nantinya dapat menghasilkan sebuah kesimpulan yang valid juga” pungkas Kapuslitbang Polri.

15 Juni 2023

Polres Sambas Berhasil Tangkap Pria Terlibat Sindikat PMI Ilegal

Polres Sambas kembali ungkap pelaku TPPO
SAMBAS
– Polres Sambas kembali berhasil menangkap seorang pria yang diduga terlibat dalam sindikat pengiriman Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal yang ditujukan ke Malaysia.

Kapolres Sambas Polda Kalbar, AKBP Sugiyatmo S.I.K, melalui Kasihumas AKP Rosiaga Gea, membenarkan penangkapan tersebut.

Diceritakan oleh AKP Rosiaga Gea, pada hari Rabu, tanggal 14 Juni 2023, sekitar pukul 12.30 WIB kemarin, Satgas TPPO kembali menangkap seorang tersangka TPPO di Dusun Simpang, Desa Kartiasa, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.

Tersangka yang berinisial SB merupakan seorang pria berusia 38 tahun, berasal dari Desa Sungai Kelambu, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Tersangka SB kemudian dibawa ke Polres Sambas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Korban adalah dua orang PMI dengan inisial HV (laki-laki, 22 tahun) dari Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas, dan inisial R (laki-laki, 23 tahun) dari Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat," jelas AKP Rosiaga Gea, Senin (15/6/2023). 

Kejadian bermula pada hari Selasa, tanggal 13 Juni 2023, sekitar pukul 12.00 WIB, ketika korban datang ke kantor P4MI Kabupaten Sambas untuk melaporkan bahwa mereka telah dipekerjakan secara ilegal di Malaysia oleh Tersangka SB.

Pada hari Senin, tanggal 21 November 2022, korban HV dan korban R diberangkatkan oleh Tersangka SB ke Malaysia melalui jalur PLBN Aruk. Mereka diinapkan di salah satu penginapan di Sibu, Malaysia.

Namun, karena korban-korban tersebut tidak mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang sesuai, mereka dipindahkan ke Bintulu, Malaysia. Korban HV dipekerjakan di Syarikat Minyak Solar, sedangkan korban R dipekerjakan di sebuah situs judi online. Gaji yang diterima keduanya sebesar RM 1.300 dengan kontrak kerja selama satu tahun.

Paspor korban ditahan oleh manager tempat mereka bekerja. Setelah bekerja selama sebulan, korban HV baru mengetahui bahwa Syarikat Minyak Solar tempat dia bekerja merupakan perusahaan ilegal, dan hal tersebut membuat korban HV merasa takut.

Selain itu, korban R sering mengalami kekerasan fisik dari manajer tempatnya bekerja, sehingga korban merasa takut dan memutuskan untuk berhenti bekerja.

Pada hari Sabtu, tanggal 7 Januari 2023, korban memutuskan untuk pulang ke Indonesia melalui jalur perkebunan kelapa sawit. Saat dalam pelarian, Tersangka SB dan seorang rekannya yang berinisial DK mendatangi orangtua korban dan meminta ganti rugi sebesar Rp 5.000.000,- (lima juta rupiah) sambil mengancam dan menteror keluarga korban. Akibat kejadian ini, kedua korban tersebut kemudian membuat laporan kepada pihak berwajib.

Dalam operasi penangkapan, polisi berhasil menyita barang bukti berupa satu buah paspor dan handphone yang diduga terkait dengan kegiatan ilegal yang dilakukan oleh tersangka.

Tersangka SB dijerat dengan pasal Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan/atau Tindak Pidana Perlindungan Pekerja Migran Indonesia sesuai dengan Pasal 4 dan Pasal 10 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang, serta Pasal 81 dan Pasal 83 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.

08 Maret 2023

Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas

Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas
Serahkan Bantuan Banjir di Sambas, Wagub Tekankan Normalisasi Daerah Aliran Sungai di Sambas.
SAMBAS, INDOKALBAR.com - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Drs. H. Ria Norsan, M.M., M.H.,bersama Kepala BNPB Prov. Kalbar Ir. Ansfridus Juliardi Andjioe, M.E., dengan didampingi Asisten Administrasi dan Umum Sekda Kabupaten Sambas Eko Susanto, S. Km ,. M. Kes beserta Forkopimda Kabupaten Sambas menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada para korban bencana banjir pada beberapa titik di Kabupaten Sambas, Rabu (8/3/2023).

Paket sembako tersebut diserahkan yang terbagi di dua titik lokasi yakni di Desa Dusun Lubuk Lagak Desa Lubuk Dagang Kec. Sambas dan Desa Sungai Bening Kec. Sajingan Besar Kab. Sambas dengan total 1000 paket yang terdiri dari minyak goreng, gula, beras, susu kaleng hingga mi instan.

Usai menyerahkan Wagub Ria Norsan mengatakan bahwa banjir kali ini merupakan luapan sungai dari wilayah Subah kemudian meluap ke sungai Teberau. Hal ini ditengarai akibat pendangkalan daerah aliran sungai.

"Ini banjir sebenarnya ulah tangan manusia juga, makanya jika penahan airnya (pohon) sudah tidak ada lagi maka kita imbangi dengan pengerukan sungai guna mengantisipasi pendangkalan. Saya rasa sungai sebarau ini memang harus segera dikeruk," ungkap Ria Norsan.

Kemudian, Wagub juga mengingatkan untuk seluruh instansi terkait dan stakeholder, agar mengambil langkah strategis terkait penanganan pasca banjir di Kabupaten Sambas ini.

"Kita juga akan melihat kondisi masyarakat setempat setelah banjir ini surut terutama masalah kesehatan warga. Mudah-mudahan dengan kunjungan ini komunikasi kita berjalan dengan lebih baik. Apabila ada kendala dan kekurangan di lapangan, mohon segera sampaikan agar cepat untuk ditindaklanjuti," tuturnya.

Wagub juga memberikan motivasi kepada masyarakat yang terdampak banjir untuk bersabar atas cobaan dari Allah subhanahu wata'ala. Dirinya juga mengingatkan, dengan adanya bencana ini, bisa menjadi pelajaran dan renungan untuk semua agar selalu menjaga kelestarian lingkungan.

Setelah menyalurkan bantuan di Kabupaten Sambas, rombongan Wagub Kalbar direncanakan bertolak ke Kabupaten Bengkayang dan Singkawang untuk menyerahkan bantuan serta meninjau secara langsung kondisi masyarakat yang terdampak banjir.

Dirinya menyalurkan bantuan sebanyak 2.500 paket sembako dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kepada korban banjir. Jumlah tersebut dibagi untuk warga Kabupaten Sambas 1.000 paket,  Bengkayang 1.000 dan Kota Singkawang 500 paket. (rfa)

05 Maret 2023

Antusiasme Milenial & Ibu PKK: GMC Sambas Gelar Senam Berhadiah dan Lomba UMKM dengan 20 Produk Ditampilkan

Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM. (Ho- GMC Sambas)
Sambas, Indokalbar.com – Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM pada 05 Maret 2023 di Aula Gedung Serba Guna Desa Sungai Serabek Kabupaten Sambas (05/03/2023)

Kegiatan Tersebut Sukses terselenggara dengan lancar, peserta hadir sebanyak 100 orang dari kalangan Milenial serta ibu-ibu PKK juga meramaikan kegiatan tersebut. Ucap Yogi Kordinator Daerah Sambas. 

Lebih lanjut Yogi menyampaikan antusias peserta mengikuti kegiatan GMC di Sambas sangat semangat, meskipun cuaca tidak begitu mendukung yaitu hujan, peserta masih berbondong-bondong datang dalam kegiatan hari ini. Ujarnya 

Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM
Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Sambas laksanakan Senam Berhadiah dan Lomba Pameran Produk UMKM.
Bukan hanya senam berhadiah saja, namun kami merangkai kegiatan yang di selingi dengan pameran produk UMKM, sebanyak 20 produk di pamerkan, kemudian Tim Juri yang di sediakan panitia untuk menilai juara 1,2,3 dan 4. 

Juara 1 dari produk dodol Desa Sijang di Sambas, kemudian Juara 2 dari kerupuk Mbak Ros dari Kecamatan Galing, Juara 3 dari Produk kerupuk Mak Agil, dan Juara 4 Dari SMKN 2 Teluk Keramat. Jelas Yogi 

Kami berharap kegiatan seperti ini tetap berjalan kedepan, selain untuk menyemarakkan ayah Ganjar Pranowo menjadi Presiden, kegiatan seperti ini sangat di sambut baik oleh masyarakat di Kabupaten Sambas. Tutupnya. (Tim)

13 Februari 2023

Sambangi Kecamatan Galing, Gubernur Sutarmidji Tambah Hadiah Bagi Para Juara Kasti

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas.
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Diakhir rangkaian kunjungan kerjanya selama dua hari di Kabupaten Sambas, Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., didampingi Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I., M.H., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas menyempatkan diri membuka pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas, Minggu (12/2/2023).

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
Gubernur Kalbar memberikan motivasi tambahan kepada peserta yang berhasil memasuki partai final dengan menambah uang pembinaan kepada panitia sebesar 5 juta rupiah yakni untuk Juara 1 mendapatkan tambahan 2,5 juta rupiah, juara 2 sebesar 1,5 juta rupiah, dan juara 3 sebesar 1 juta rupiah.

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

"Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Jangan lupa, tetap jaga kekompakan dan sportivitas", ungkapnya singkat.

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)

Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas
Pertandingan final bola kasti di Desa Sijang Kecamatan Galing Kab. Sambas. (Adpim Pemprov Kalbar)
(Adpim Pemprov Kalbar)

12 Februari 2023

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
SAMBAS, KALBAR - Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Kabupaten Sambas, setelah menyerahkan bantuan kepada korban yang terdampak banjir di beberapa Desa di Kabupaten Sambas. Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., menyempatkan diri berkunjung ke salah satu Desa Mandiri dan cukup mengukir prestasi yakni di Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat.

Pada kunjungan kali ini, Gubernur Sutarmidji didampingi Wakil Bupati Kabupaten Sambas Fahrur Rofi, S.I.P., M.H.Sc., Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Barat Dapil Kabupaten Sambas  Fraksi Partai Golkar Prabasa Anantatur, Direktur Utama Bank Kalbar Rokidi, S.E., M.M., beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Sambas.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan apresiasinya atas pencapaian yang ditorehkan oleh Desa Sekura Kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas.

"Sebetulnya status Desa Mandiri sudah diperoleh sejak tahun 2019 silam. Desa Sekura ini termasuk yang hebat di Sambas, bahkan di Kalbar hingga Nasional. Dari 74.934 desa yang ada di Indonesia, Desa Sekura menempati 17 sebagai Desa Terbaik."

"Oleh karenanya, strategi yang kita ambil untuk percepatan desa mandiri adalah dengan mengarahkan pokok pikiran rekan - rekan di DPRD juga instansi lainnya untuk mengakomodir percepatan desa mandiri melalui 54 indikator yang telah ditetapkan oleh Kementerian", terangnya.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
Dirinya juga menargetkan akan mendorong 700 desa agar memperoleh status sebagai desa mandiri di Kalbar di akhir masa jabatannya.

"Komponen - komponen apa yg krg apa saja yang perlu dikejar. Kita tidak hanya harus selalu memberikan bantuan dalam bentuk uang saja, melainkan program - program pembangunan yang mengarah kepada 54 indikator tersebut."

"Pada awal menjabat, saya menargetkan 400 desa mandiri, namun dengan pencapaian saat ini, kami optimis dapat menembus target yang ditetapkan yakni mendorong 700 desa mandiri nantinya", ujar Sutarmidji.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Kalbar ini juga memberikan motivasi kepada Aparatur/Perangkat Desa dan Masyarakat Desa Sekura, untuk meningkatkan roda perekonomian mereka melalui peningkatan pengelolaan BUMDES.

"Saya berharap Desa Sekura berani mengeksplor diri untuk mengembangkan BUMDES. Tidak hanya tata pemerintahan desa yang baik, namun juga roda perekonomian harus bergerak seirama melalui pengelolaan BUMDES yang baik. Disini potensinya baik, salah satunya penghasil beras."

"Saya mendorong potensi ini dapat dikelola oleh BUMDES. Misalnya dikemas dengan menarik, kemasan 1 kg, 2 kg, 5 kg, hingga 10 kg. Kemudian optimalkan pemasarannya. Sambas ini sudah terkenal dimana - mana sebagai penghasil beras terbesar di Kalbar", ungkapnya.

Mengakhiri sambutannya, dirinya berpesan kepada seluruh perangkat desa di Kalbar khususnya, untuk mengefisiensikan anggaran dalam hal studi banding guna mengembangkan potensi di wilayahnya. Dirinya menilai, desa - desa di Kalbar memiliki berbagai potensi percontohan dalam berbagai aspek.

Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes
Kunjungi Desa Sekura, Gubernur Kalbar Dorong Akselerasi Pengembangan Bumdes. (Adpim Pemprov Kalbar)
"Banyak desa - desa unggulan di Kalbar. Salah satunya ya Desa Sekura ini. Tidak perlu studi banding ke luar, yang malah desanya lebih banyak desa tertinggal dan sangat tertinggalnya di bandingkan kita."

"Di sejiram (sambas) ada BUMDES yang mampu mengelola jaringan internet  lebih dari 100 desa. Kepala Desanya masih muda."

"Kemudian di Sekadau, Desa Mungguk sebagai Desa Anti Korupsi, di Kubu Raya yakni Desa Mekar Sari sebagai Desa Konstitusi dan masih banyak lagi", pungkasnya. (rfa)

04 Januari 2023

Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023

Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023
Bupati Sambas Minta OPD Tingkatkan Layanan Publik Pada 2023.
Sambas - Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Satono, meminta setiap organisasi perangkat daerah (OPD) meningkatkan layanan publik pada 2023.

"Sebelumnya telah dilakukan evaluasi kinerja 2022. Nah, untuk 2023 agar jajarannya bekerja maksimal dalam pelayanan publik."

"Saya ingin setiap OPD bekerja lebih maksimal lagi kinerja terutama dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat," ujarnya saat dihubungi dari Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan kualitas layanan publik merupakan upaya percepatan pembangunan di daerah.

"Percepatan pembangunan harus terus digalakkan dan untuk itu butuh layanan publik yang maksimal dan berkualitas. Sehingga dalam hal apa pun kemajuan bisa dicapai," ucap dia.

Ia juga ingin meminta setiap perangkat daerah bisa melanjutkan program kegiatan yang inovatif atau membuat terobosan-terobosan baru yang mampu mendukung visi misi Sambas Berkemajuan yang tertuang dalam RPJMD 2021-2026.

"Saya minta setiap perangkat daerah bekerja secara proaktif melayani, kreatif menciptakan terobosan baru dan melanjutkan inovasi yang sudah ada. Kinerja pada 2023 harus lebih baik dari tahun ini, jangan sampai menurun," tegasnya.

Satono berpesan kepada seluruh ASN dan tenaga honorer yang ada di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas agar tidak melakukan pungutan liar (pungli) ataupun mempersulit masyarakat saat memberikan pelayanan publik.

"Jangan sampai saya dengan ada pungli. Setiap masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan publik adalah orang awam. Mereka terkadang tidak mengetahui persyaratan administrasi negara karenanya kita di sini harus bekerja sabar dan ikhlas," katanya.

Pewarta : Dedi/Antara
Editor : Yakip

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda