Berita Indokalbar.com

06 April 2025

Upacara Kedinasan Polri, Hantarkan Bripka Agus Primadi Jaya Menuju Tempat Peristirahatan Terakhir

Foto: Upacara Pengantaran Bripka Agus Primadi Jaya Menuju Tempat Peristirahatan Terakhir

SEKADAU - Suasana duka menyelimuti jajaran Polres Sekadau atas berpulangnya Bripka Agus Primadi Jaya, anggota Polri yang bertugas di Polsek Sekadau Hulu. Almarhum wafat pada Jumat, 4 April 2025, di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak karena sakit.

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, upacara pemakaman secara dinas kepolisian dilaksanakan pada Sabtu (5/4/2025) pukul 13.00 WIB, di Tempat Pemakaman Umum Dusun Taman Harjo, Desa Merarai Satu, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang. Pemakaman dilangsungkan di luar wilayah hukum Polres Sekadau atas permintaan pihak keluarga.

Prosesi berlangsung dengan khidmat dan penuh rasa hormat, dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama. Turut hadir dalam upacara tersebut PJU Polres Sekadau, perwira Polres Sintang, personel dari kedua polres, Bhayangkari Cabang Sekadau, serta keluarga besar almarhum dan masyarakat setempat.

Upacara pemakaman diawali dengan penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada Kapolres Sekadau, dilanjutkan dengan prosesi pemakaman sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi dan pengabdian almarhum selama bertugas di institusi Polri.

“Mewakili keluarga besar Polres Sekadau dan Bhayangkari Cabang Sekadau, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Kapolres Sekadau AKBP Nyoman Sudama usai prosesi pemakaman.

Bripka Agus Primadi Jaya meninggal dalam usia 38 tahun. Ia meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Semasa hidupnya, almarhum dikenal sebagai pribadi yang ramah, disiplin, dan dekat dengan rekan kerja maupun masyarakat.

05 April 2025

Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan

Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan
Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan. (ANTARA)
Pontianak - Sejumlah maskapai penerbangan mulai mengajukan penambahan jadwal penerbangan (extra flight) di Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), menjelang puncak arus balik Lebaran 1446 Hijriah yang diprediksi berlangsung pada 7 dan 8 April 2025 nanti.

"Pengajuan extra flight dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang mulai terlihat sejak awal April 2025. Hingga Jumat (4/4) kemarin dua maskapai yang telah mengajukan penerbangan tambahan yaitu Lion Group dan Citilink," kata General Manager Bandara Supadio Muhamad Iwan Sutisna di Pontianak, Sabtu.

Dia menjelaskan dua maskapai tersebut sudah menyampaikan permohonan extra flight dan pihaknya memperkirakan akan ada tambahan dari maskapai lainnya menjelang puncak arus balik nanti.

Muhammad Iwan menjelaskan Bandara Supadio telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mendukung kelancaran operasional selama masa arus balik, antara lain penguatan fasilitas, kesiapan sumber daya manusia, penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP), serta pengelolaan lalu lintas udara berbasis tingkat kepadatan atau best on traffic.

"Dari sisi fasilitas dan pelayanan, kami siap menghadapi lonjakan penumpang. Kami juga berkoordinasi erat dengan TNI-Polri, Basarnas, BMKG, Airnav, Balai Karantina Kesehatan, Dinas Perhubungan, dan instansi lainnya, guna memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jasa bandara," tuturnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, arus balik di Bandara Supadio mulai menunjukkan peningkatan dengan estimasi sekitar 8.000 penumpang dan 32 pergerakan pesawat pada hari ini. Pada puncak arus balik 7–8 April mendatang jumlah penumpang diperkirakan menembus lebih dari 11 ribu orang per hari.

"Meski ada peningkatan, jumlah penumpang tahun ini relatif lebih rendah dibandingkan arus balik Lebaran 2024 yang mencapai lebih dari 12 ribu penumpang per hari,” katanya.

Ia pun mengimbau para penumpang untuk melakukan check-in lebih awal dan memanfaatkan layanan digital yang tersedia untuk menghindari antrean dan keterlambatan.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap

RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap
RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap. (ANTARA)
Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa banjir dan disertai tanah longsor yang melanda Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan di Jakarta, Jumat, melaporkan bahwa hujan berintensitas sangat deras dalam dua hari terakhir sehingga Sungai Cikawul meluap menjadi pemicu bencana hidrometeorologi basah itu.  

BNPB mengkonfirmasi bahwa berdasarkan data yang ada, akses jalan penghubung antardesa milik kabupaten di Desa Mandala, Kecamatan Cimanggu terputus karena tertimbun longsoran tanah setinggi 1 meter dengan lebar tiga meter yang terbentang sepanjang 15 meter.  

Selain itu, air limpasan Sungai Cikawul setinggi 1,5 meter juga sempat menggenangi sebanyak 26 unit rumah di Dusun Cibungur, Desa Mendala yang mengakibatkan 18 keluarga penghuni rumah dievakuasi ke tempat yang aman.  

"Beruntung tidak ada korban jiwa, namun peristiwa itu berdampak pada aktivitas dan mobilitas warga," kata dia.  

Abdul memastikan bahwa tim petugas gabungan saat ini sudah bersiaga di lokasi kejadian untuk melakukan upaya penanganan darurat.  

Sebagaimana laporan hasil kaji cepat yang diterima BNPB, sampai dengan Kamis (3/4) sore kondisi banjir itu sudah mulai surut, dan akses jalan yang tertimbun longsor sudah mulai dibersihkan.  

"BPBD Cilacap telah berkoordinasi bersama unsur gabungan, dan memberikan dukungan untuk pembukaan jalur tertimbun longsor hingga menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak," kata dia.  

Oleh M. Riezko Bima Elko Prasetyo/ANTARA 

03 April 2025

Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata

Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata 
Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata. (ANTARA)
Bengkayang - Polres Bengkayang, Polda Kalbar memperketat pengamanan di tempat wisata di wilayah setempat dalam momen libur Idul Fitri 1446 Hijiriah.

"Bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang berlibur dalam momen libur Idul Fitri," ujar Kapolres Bengkayang, AKBP Teguh Nugroho, Kamis.

Untuk memberikan rasa aman ke pengunjung, Polres Bengkayang mendirikan posko pengamanan (pospam) di Pantai Samudera Indah (PSI). Selain itu, dua pospam lainnya di Pasar Bengkayang dan juga di Teluk Suak pesisir.

Untuk menciptakan kondisi yang aman, Polres Bengkayang menerapkan beberapa strategi dalam pengamanan, terutama mengedepankan pelayanan humanis.

Dalam pengamanan perayaan Idul Fitri di Bengkayang, Polres juga libatkan 300 personil gabungan yang terdiri 150 personil Polri sisanya dari TNI dan Satpol PP Kabupaten Bengkayang.

"Jika ada warga yang mengetahui adanya gangguan keamanan yang terjadi di  sekitar supaya segera menghubungi pos pelayanan setempat, baik Polri dan TNI," ujarnya.

Keberhasilan pengamanan ini tak lepas dari sinergitas antara kepolisian, pemerintah daerah, instansi terkait serta masyarakat yang tetap menjaga ketertiban dan kebersamaan.

Dengan semangat persatuan dan toleransi, perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah di Kabupaten Bengkayang tahun ini menjadi momen yang penuh berkah bagi seluruh umat Muslim dan masyarakat secara luas.

Sementara itu, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, perayaan Idul Fitri tahun ini tidak hanya menjadi simbol kegembiraan semata, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman masyarakat Bengkayang.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan baik pada saat berlibur atau saat arus balik lebaran. Dia juga minta agar masyarakat tetap menjaga kondusifitas di wilayah Bengkayang sehingga semua masyarakat dapat menjalankan aktivitas dengan baik selama libur lebaran.

"Mari kita jaga terus keberagaman yang ada di kabupaten Bengkayang, supaya pembangunan dapat dilakukan untuk kemajuan daerah," ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA 

Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran

Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran
Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran.

SEKADAU – Libur Lebaran menjadi momen yang dinanti-nantikan masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan menikmati waktu luang di berbagai tempat wisata. Salah satu destinasi yang ramai dikunjungi adalah Taman Kelempiau, yang terletak di Dusun Tapang Sambas, Desa Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir. Pada Kamis (3/4/2025), sekitar 60 orang tercatat mengunjungi tempat ini, menciptakan suasana yang ramai namun tetap tertib.

Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung, Personel Pos Pengamanan (Pos Pam) Operasi Ketupat Kapuas Polres Sekadau melakukan patroli di area wisata tersebut. Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, yang bertugas sebagai Perwira Pengendali (Padal).

Menurut IPDA Aldo, patroli ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam menjaga keamanan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang sedang berlibur. "Di momen Lebaran ini, masyarakat memanfaatkan waktu untuk berlibur bersama keluarga, sehingga terjadi peningkatan jumlah kunjungan ke objek wisata. Oleh karena itu, kami hadir untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif," ujarnya.

Selain melakukan pemantauan, petugas juga berinteraksi langsung dengan pengunjung untuk memberikan imbauan mengenai pentingnya menjaga keselamatan, terutama bagi yang membawa anak-anak. Mereka juga mengingatkan agar pengunjung selalu waspada terhadap barang bawaan guna menghindari potensi tindak kriminal.

"Kami mengimbau seluruh pengunjung untuk tetap waspada dan mematuhi aturan yang ada demi keamanan bersama," tambah IPDA Aldo.

Patroli ini akan terus dilakukan secara berkala selama masa libur Lebaran guna memastikan seluruh masyarakat dapat menikmati waktu liburan dengan aman dan nyaman. Diharapkan dengan adanya kehadiran polisi di lokasi wisata, masyarakat semakin merasa tenang saat berwisata dan dapat menikmati suasana Lebaran tanpa kekhawatiran.

Dengan suasana yang kondusif dan kehadiran aparat kepolisian, diharapkan Taman Kelempiau tetap menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi semua pengunjung. Bagi masyarakat yang berencana mengunjungi tempat wisata selama libur Lebaran, tetaplah menjaga keamanan, kebersihan, dan mematuhi aturan yang berlaku demi kenyamanan bersama.

01 April 2025

Hari Kemenangan, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama

Hangatkan Suasana Lebaran, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama
Hangatkan Suasana Lebaran, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama.
SEKADAU - Dalam suasana penuh kebersamaan di Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama bersama jajaran melakukan silaturahmi ke sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kabupaten Sekadau, Senin (31/3/2025).

Dalam kegiatan ini, Kapolres didampingi oleh Wakapolres Sekadau Kompol Asep Mustopa Kamil, Kabagren Kompol Masdar, serta Kasat Binmas IPTU M. Suyatman. Hadir pula Ketua Bhayangkari Cabang Sekadau, Ny. Echa Nyoman Sudama, bersama Wakil Ketua Bhayangkari Ny. Fitri Asep serta pengurus Bhayangkari.

Silaturahmi ini menjadi momen penting bagi kepolisian dalam mempererat hubungan dengan masyarakat serta memperkuat sinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Sekadau.

Dalam kunjungannya, Kapolres dan rombongan bertemu dengan sejumlah tokoh di Kabupaten Sekadau, di antaranya H. Abdul Gani, K.H. Muhdlar, H. Djafar A Rahman, Raja Kusuma Negara Sekadau, Pangeran Agung Gusti Muhammad Effendi Sri Negara II, serta H. Isnaini.

Kapolres Sekadau AKBP Nyoman Sudama menyampaikan bahwa momen Idul Fitri menjadi waktu yang tepat untuk mempererat komunikasi dan kebersamaan dengan para tokoh masyarakat dan tokoh agama.

"Kami atas nama keluarga besar Polres Sekadau mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi ini semakin memperkuat persaudaraan serta sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Sekadau," ujar Kapolres.

Para tokoh yang dikunjungi menyambut baik kunjungan ini dan mengapresiasi upaya kepolisian dalam membangun komunikasi dengan masyarakat serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, terutama dalam suasana Lebaran.

Diharapkan, melalui silaturahmi ini, hubungan harmonis antara kepolisian dan masyarakat terus terjalin dengan baik, sehingga tercipta rasa kebersamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Sekadau.

Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei

Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei
Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei. (ANTARA)
Bengkalis - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada lebaran pertama 1446 Hijriah, Senin, menerima sejumlah lapisan masyarakat di rumah dinas wakil bupati termasuk warga Tionghoa, Katolik serta perantau dari Brunei Darussalam.

Wabup Bengkalis Bagus Santoso mengatakan kondisi ini menunjukkan tidak ada yang berubah dari dulu sampai sekarang. Masyarakat datang berasal dari berbagai kalangan mulai dari anak-anak, muda dan kaum tua, serta berbagai profesi, suku dan agama

“Alhamdulillah ini bukti nyata Bengkalis begitu istimewa, masyarakatnya masih menjaga tradisi silaturahim saat hari raya. Bahkan di kampung-kampung ada yang melangsungkan 'baraan' atau rombongan hari raya,” katanya.

Dia menjelaskan kemeriahan lebaran di 'Negeri Junjungan' ini menjadi magnet bagi masyarakat Bengkalis yang merantau keluar. Oleh karena itu Bagus mengajak masyarakat untuk selalu menjaga silaturahim dan tradisinya agar kekal dan tak dilupakan.

Salah satu tamu, Pastor Paroki Dumai Emil beserta rombongan hadir bersilaturahim bersama Bagus Santoso. Pria yang akrab disapa Romo Emil ini menyampaikan ketakjubannya atas sambutan pimpinan Bengkalis tersebut.

“Kami yang tiba dari Dumai menggunakan beberapa mobil disambut baik dan luar biasa oleh Wakil Bupati Bengkalis. Jamuannya luar biasa, begitu hangat suasana di sini,” ujarnya.

Romo Emil mengakui sengaja mengelilingi beberapa tempat untuk memberikan ucapan selamat hari raya. Bahkan Pastor ini juga mengerahkan umat di gereja khatolik untuk melakukan hal serupa.

Ada juga Prof Gamal Abdul Nasir yang telah 25 tahun tinggal di Brunei Darussalam. Dia rela menempuh jarak jauh untuk kembali ke kampung halaman Bengkalis merayakan hari raya.

“Ke mana pun kaki melangkah, sejauh apapun itu. Pasti akan rindu untuk kembali ke kampung halaman Bengkalis. Suasananya tak terlupakan, selalu terkenang dalam ingatan,” ujarnya.

Dosen Pendidikan Islam dan bahasa Arab di Institut Pendidikan Sultan Hasanal Bolkiah, Universiti Brunei Darussalam ini mengungkapkan kecintaan luar biasanya pada kampung halaman meski dirinya lama di luar negeri.

"Itulah sebabnya saya selalu balik ke kampung halaman Negeri Junjungan yang kita cintai ini,” tuturnya.

Pewarta : Bayu Agustari Adha/ANTARA

30 Maret 2025

Malam Takbiran dan Festival Meriam Karbit, Polres Sekadau Kerahkan 160 Personel

Foto: Apel siaga malam takbiran dan festival karbit.

SEKADAU - Polres Sekadau mengerahkan 160 personel untuk mengamankan malam takbiran Idul Fitri 1446 H serta Festival Meriam Karbit di Kabupaten Sekadau. Pengamanan diawali dengan apel siaga di Mapolres Sekadau pada Minggu (30/3/2025) pukul 18.30 WIB.

Apel siaga tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, dan diikuti oleh personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran, serta Dinas Kesehatan.

Dalam amanatnya, Kapolres Sekadau menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang bertugas dan menegaskan pentingnya pengamanan malam takbiran sebagai upaya menciptakan suasana kondusif bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri.

“Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian perayaan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Kita harus memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang melaksanakan takbiran, baik di masjid maupun di jalan raya. Oleh karena itu, koordinasi antar instansi harus berjalan dengan baik,” ujar AKBP Nyoman Sudama.

Kapolres juga mengingatkan seluruh personel agar tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan, seperti tindak kriminalitas, kepadatan lalu lintas, serta kemungkinan adanya kerumunan yang sulit dikendalikan. Selain itu, ia mengimbau agar seluruh petugas menjalankan tugas dengan profesionalisme.

“Malam takbiran adalah momen yang dinantikan oleh umat Muslim. Sebagai aparat keamanan, kita bertanggung jawab menjaga ketertiban tanpa mengurangi semarak perayaan ini. Kita juga harus senantiasa mengedepankan sikap toleransi dan menjaga harmoni dalam masyarakat,” tambahnya.

Setelah apel siaga, para perwira pengendali (Padal) Polres Sekadau bersama seluruh personel yang bertugas segera bergerak ke titik-titik pengamanan yang telah ditentukan, termasuk lokasi Festival Meriam Karbit di tepian Sungai Kapuas.

Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata

Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata
Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berkomitmen mengembangkan budaya lokal sebagai daya tarik wisata daerah, mengingat kabupaten Kubu Raya memiliki banyak suku dan adat istiadat serta agama yang dapat diangkat dan dikembangkan menjadi objek wisata.

"Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan tempat-tempat ibadah yang memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi, termasuk Pura Giri Pati Mulawarman," kata Bupati Kubu Raya, Sujiwo di Sungai Raya, Sabtu.

Dia mengatakan, sebagai bupati dirinya akan berkomitmen untuk menjaga dan lestarikan setiap budaya yang ada, karena selain memiliki nilai spiritual bagi umat Hindu, juga menjadi bagian dari kekayaan budaya yang ada di Kubu Raya.

Kemarin, kata dia, dirinya diundang untuk mengikuti tangkaian pelaksanaan pawai ogoh-ogoh yang digelar umat Hindu di Kabupaten Kubu Raya dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947.

Tradisi budaya seperti pawai ogoh-ogoh memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan, sekaligus memperkuat nilai-nilai keberagaman di masyarakat. Ia menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh pengembangan kegiatan tersebut agar bisa menjadi atraksi budaya yang lebih besar dan menarik minat masyarakat luas.

"Ke depan, ini bisa menjadi potensi wisata yang menarik. Saya akan berkomunikasi dengan keluarga besar warga Hindu untuk melihat bagaimana kita bisa mendukung agar kegiatan ini semakin berkembang dan menjadi bagian dari atraksi wisata Kubu Raya," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sujiwo juga menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu, khususnya di Kabupaten Kubu Raya. Ia berharap momentum Nyepi menjadi ajang refleksi dan mempererat kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947 bagi umat Hindu. Semoga kebersamaan dan harmoni yang kita bangun terus terjaga, saling mendukung satu sama lain demi kemajuan bersama," kata dia.

Sebagai informasi, pawai ogoh-ogoh merupakan arak-arakan patung yang menjadi bagian dari tradisi penyambutan Hari Raya Nyepi. Patung yang diarak melambangkan sifat-sifat negatif dalam diri manusia yang harus disucikan. Tradisi ini diakhiri dengan prosesi pembakaran ogoh-ogoh sebagai simbol pembersihan diri sebelum memasuki Catur Brata Penyepian.

Dengan adanya perhatian dan dukungan dari Pemkab Kubu Raya, diharapkan budaya lokal seperti pawai ogoh-ogoh dapat berkembang menjadi atraksi wisata yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga memperkuat identitas budaya daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Jalan Sejirak - Rawak Diperbaiki, Camat Sekadau Hulu Apresiasi Kerjasama Semua Pihak

Foto: salah satu sudut jalan yang telah diperbaiki.

SEKADAU - Kerusakan parah ruas Jalan Provinsi Kalbar Sejirak-Rawak sebelum nya, sejak 2 hari ini sudah bisa teratasi dan mulai di lewati dengan mudah.

Perbaikan yang melibatkan semua pihak telah mulai di kerjakan sejak tanggal 27-28 Maret 2025 dan hingga tuntas hari ini.

Sebelumnya Pemerintah Kecamatan Sekadau Hulu bersama jajaran Polsek dan Koramil Rawak menginisiasi perbaikan ini untuk wilayah/titik yang di anggap parah dan memiliki lubang yang cukup dalam.

"Ini semua bertujuan agar arus mudik lebaran di wilayah Kecamatan Sekadau Hulu, Nanga Taman dan Nanga Mahap bisa lancar dan aman dengan harapan kemeriahan lebaran makin terasa bagi keluarga kami yang merayakan," ujar Francisco Wardianus, Plt Camat Sekadau Hulu, Sabtu (29/3/2025).

Mejeng sapaan akrabnya menyebutkan dalam proses perbaikan jalan ini telah melibatkan Pemdes Perongkan, Pemdes Rawak Hulu, Pemdes Rawak Hilir, MABM Kecamatan Sekadau Hulu, Gabungan beberapa Pengusaha Rawak ( RAM dan Toko ), Pemilik Kuari yang ada di Rawak, Pihak Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit Gunas Group ( PT. MJP ) yang menyediakan alat Glader dan Batu.

Adapun bantuan lain berupa angkutan kendaraan material (dump truk) secara gratis oleh pemilik usaha RAM dan pemilik toko Sekitar Kota Rawak.

Untuk bantuannya berupa material batu dan lainnya sebagai berikut :
1. 50 ret batu dari Gunas Group
2. 10 ret batu dari Pak Iwan
3. 15 ret batu dari Pak Asu
4. 15 ret batu dari pak Agus
5. Biaya operasional dari :
- Bupati Sekadau Bapak Aron,
- Ketua DPRD Kalbar Bapak Aloysius, dan
- Anggota DPRD Sekadau Bapak Yosef.

"Semoga kerjasama dan kekompakan ini selalu terjaga. Dimana keberadaan Pemerintah, masyarakat dan pengusaha (swasta) sangat terasa bagi kita semua," ungkapnya.

"Kedepan kami mendorong agar Pemprov Kalbar agar bisa segera melakukan peningkatan ruas jalan ini secara total khususnya ruas Sejirak-Rawak ini agar arus lalu lintas ini makin lebih baik dan bisa dinikmati oleh masyarakat Khususnya di 3 Kecamatan yang ada," jabarnya.

"Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan semua pihak, baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung dan tak lupa saya ucapkan Selamat menyambut hari raya Idul Fitri bagi keluarga yang merayakan mohon maaf lahir dan batin," ucap camat sekadau hulu.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda