Berita Indokalbar.com -->

10 Februari 2025

Kapospol Simpang 4 Kayu Lapis Ajak Sopir Truk Jaga Keselamatan dan Bijak Bermedia Sosial

Foto: Kapospol Simpang 4 Kayu Lapis Berdialog Humanis Bersama Sopir Truk.

SEKADAU - Kapospol Simpang 4 Kayu Lapis, Bripka Narto Suyanto, berdialog dengan para sopir truk yang sedang beristirahat di sebuah warung dekat pos polisi pada Senin (10/2/2025). Dalam suasana yang akrab, ia menyampaikan imbauan tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas serta bijak dalam menggunakan media sosial.

Bripka Narto menekankan bahwa keselamatan berlalulintas adalah tanggung jawab bersama. Ia mengajak para sopir untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas, menjaga kondisi fisik yang prima sebelum berkendara, serta memastikan kendaraan dalam kondisi layak jalan.

"Mengemudi dalam keadaan lelah atau mengabaikan rambu-rambu lalu lintas bisa berakibat fatal. Kecelakaan sering kali terjadi akibat kelalaian, yang pada akhirnya merugikan diri sendiri dan orang lain," ujar Bripka Narto.

Selain itu, ia mengingatkan agar para sopir tidak memaksakan diri saat merasa lelah. Jika perlu, lebih baik beristirahat sejenak demi menghindari risiko kecelakaan akibat kelelahan.

Di era digital saat ini, Bripka Narto juga mengajak para sopir untuk lebih bijak dalam bermedia sosial. Ia menekankan pentingnya menyaring informasi sebelum membagikannya, guna menghindari penyebaran berita hoaks yang dapat berdampak negatif bagi masyarakat.

"Banyak kasus penipuan daring yang menargetkan berbagai kalangan, termasuk pekerja transportasi. Jangan mudah tergiur dengan tawaran yang tidak masuk akal, dan selalu berhati-hati saat melakukan transaksi secara online," pesannya.

Percakapan yang berlangsung dalam suasana santai ini disambut baik oleh para sopir truk. Mereka mengapresiasi langkah kepolisian yang tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga aktif memberikan edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Kapolres Sekadau AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi, menyampaikan bahwa Pospol Simpang 4 Kayu Lapis, yang kembali diaktifkan pada April 2024, terus menjalankan perannya dalam melayani masyarakat. Selain melakukan patroli rutin, pos ini juga berfungsi sebagai pusat pengaduan, diskusi, dan edukasi bagi warga sekitar.

"Melalui komunikasi yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas semakin meningkat, serta masyarakat semakin bijak dalam memanfaatkan teknologi secara positif," ujarnya.

"Dengan adanya sinergi antara kepolisian dan masyarakat, diharapkan kondisi lalu lintas semakin aman, serta penggunaan teknologi semakin cerdas dan bertanggung jawab," tukasnya.

09 Februari 2025

Dapur Layak untuk Ibu Dona: Polres Sekadau Rampungkan Bantuan Perbaikan Rumah

Dapur Layak untuk Ibu Dona: Polres Sekadau Rampungkan Bantuan Perbaikan Rumah
Dapur Layak untuk Ibu Dona: Polres Sekadau Rampungkan Bantuan Perbaikan Rumah.
SEKADAU - Kepedulian Polri terhadap masyarakat kembali diwujudkan oleh Polres Sekadau. Setelah sebelumnya menyalurkan bantuan sosial berupa sembako dan perlengkapan sekolah, kini Polsek Sekadau Hilir telah merampungkan perbaikan dapur rumah Ibu Dona, seorang janda paruh baya yang tinggal di Dusun Seguri Merah Air, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir.

Perbaikan dapur ini dilakukan setelah Bhabinkamtibmas Desa Peniti, Bripka Roby Hernando, melihat langsung kondisi rumah Ibu Dona saat menyerahkan bantuan sosial pada Minggu (15/12/2024) lalu. Dapur yang tidak layak pakai menjadi perhatian Polres Sekadau, sehingga diputuskan untuk segera dilakukan renovasi guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan tempat tinggalnya.

Kapolres Sekadau, AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Sekadau Hilir, AKP Burhan Nuddin, S.H., M.A.P, menjelaskan bahwa perbaikan dapur ini merupakan bentuk kepedulian dan dukungan Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan.

"Dapur rumah Ibu Dona kini sudah selesai diperbaiki dan lebih layak digunakan. Kami berharap bantuan ini dapat memberikan kenyamanan bagi beliau dan anaknya," ujar AKP Burhan, Minggu (9/2/2025).

Perbaikan dapur dilakukan secara gotong-royong oleh warga setempat, mulai 15 Januari hingga 2 Februari 2025. Warga dengan sukarela bahu membahu dalam kebersamaan untuk menyelesaikan perbaikan dapur ibu Dona. 

Sementara itu, Kadus Seguri Merah Air, Milik, atas nama masyarakat, menyampaikan terima kasih kepada Polres Sekadau atas bantuan yang telah diberikan.

"Kami sangat bersyukur atas kepedulian Bapak Kapolres Sekadau yang telah membantu memperbaiki dapur rumah Ibu Dona. Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam gotong-royong ini," ujarnya.

Bagi Ibu Dona, perbaikan dapur ini bukan sekadar renovasi fisik, tetapi juga harapan baru untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Selama ini, ia menghidupi anaknya seorang diri dan hanya mengandalkan uluran tangan dari para dermawan. Kini, dengan dapur yang lebih layak, ia dapat memasak dan merawat keluarganya dengan lebih nyaman.

"Kami berharap kepedulian ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk saling membantu dan mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat. Kebersamaan adalah kekuatan utama dalam membangun kesejahteraan bersama," pungkas AKP Burhan.

Polres Sekadau Bantu Perbaiki Dapur Warga Seguri Merah Air

Foto: Ibu Dona dan Kepala Dusun Seguri Merah Air, Desa Peniti, Bapak Milik.

SEKADAU - Kepedulian Polri terhadap masyarakat kembali diwujudkan oleh Polres Sekadau. Setelah sebelumnya menyalurkan bantuan sosial berupa sembako dan perlengkapan sekolah, kini Polsek Sekadau Hilir telah merampungkan perbaikan dapur rumah Ibu Dona, seorang janda paruh baya yang tinggal di Dusun Seguri Merah Air, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir.

Perbaikan dapur ini dilakukan setelah Bhabinkamtibmas Desa Peniti, Bripka Roby Hernando, melihat langsung kondisi rumah Ibu Dona saat menyerahkan bantuan sosial pada Minggu (15/12/2024) lalu. Dapur yang tidak layak pakai menjadi perhatian Polres Sekadau, sehingga diputuskan untuk segera dilakukan renovasi guna meningkatkan kenyamanan dan keamanan tempat tinggalnya.

Kapolres Sekadau, AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Sekadau Hilir, AKP Burhan Nuddin, S.H., M.A.P, menjelaskan bahwa perbaikan dapur ini merupakan bentuk kepedulian dan dukungan Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan.

"Dapur rumah Ibu Dona kini sudah selesai diperbaiki dan lebih layak digunakan. Kami berharap bantuan ini dapat memberikan kenyamanan bagi beliau dan anaknya," ujar AKP Burhan, Minggu (9/2/2025).

Perbaikan dapur dilakukan secara gotong-royong oleh warga setempat, mulai 15 Januari hingga 2 Februari 2025. Warga dengan sukarela bahu membahu dalam kebersamaan untuk menyelesaikan perbaikan dapur ibu Dona.

Sementara itu, Kadus Seguri Merah Air, Milik, atas nama masyarakat, menyampaikan terima kasih kepada Polres Sekadau atas bantuan yang telah diberikan.

"Kami sangat bersyukur atas kepedulian Bapak Kapolres Sekadau yang telah membantu memperbaiki dapur rumah Ibu Dona. Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah berpartisipasi dalam gotong-royong ini," ujarnya.

Bagi Ibu Dona, perbaikan dapur ini bukan sekadar renovasi fisik, tetapi juga harapan baru untuk menjalani kehidupan yang lebih baik. Selama ini, ia menghidupi anaknya seorang diri dan hanya mengandalkan uluran tangan dari para dermawan. Kini, dengan dapur yang lebih layak, ia dapat memasak dan merawat keluarganya dengan lebih nyaman.

"Kami berharap kepedulian ini bisa menjadi inspirasi bagi kita semua untuk saling membantu dan mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat. Kebersamaan adalah kekuatan utama dalam membangun kesejahteraan bersama," pungkas AKP Burhan.

Puncak HPN 2025 Banjarmasin, Fadli Zon: Peran Pers Sangat Penting

Foto: Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon saat menghadiri puncak Hari Pers Nasional di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

BANJARMASIN - Acara Puncak Hari Puncak Hari Pers Nasional ( HPN) 2025, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (9/2/2025) berlangsung hangat dan meriah.

Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon menyampaikan sambutan dalam Acara Puncak HPN 2025 Banjarmasin, Kalsel.

Fadli Zon mengatakan peran pers sangat penting dalam kehidupan karena pers penjaga memori kolektif bangsa. Ia menyebutkan pers yang baik, adalah pers yang mengajar dan mendidik, bukan hanya mengabarkan.

Menteri Fadli Zon mengajak insan pers merenungkan kembali peran pers dalam menjaga kedaulatan bangsa, dan penjaga ketahanan sosial. 

Pers punya peran strategis dalam menjaga kedaulatan pangan. Bukan hanya mengabarkan, tapi mengawal kebijakan, dan mengawasi transparansi dalam sektor vital dan pangan. 

"Tanpa jurnalisme berbasis data, masyarakat bisa terjebak dalam disinformasi," ujar Fadli Zon. 
Setelah memberi sambutan, Menteri Fadli Zon mendapat buku Bumi Lambung Mangkurat yang diserahkan oleh Plh Sekda Kalsel. Menteri Fadli Zon pun memberikan buku tentang Pewayangan kepada tuan rumah Kalsel. 

Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun mengatakan PWI ingin kembali ke jati diri untuk aktif menjaga kedaulatan bangsa. PWI merah putih dan NKRI harga mati. 

Pers harus menjaga kedaulatan bangsa merupakan warisan yang diturunkan para pendahulu berdasarkan keputusan Kongres PWI Pertama, 9 Februari 1946 di Solo. 

Salah satunya adalah mendukung Program Ketahanan Pangan yang menjadi unggulan Presiden Prabowo Subianto. Dukungan ini, lanjut Hendry Ch Bangun bukan berarti mengekor. 

"Kita tidak mengekor, tapi melayangkan kritik dengan memberi solusi untuk mencari kebaikan," ujar Hendry Ch Bangun. 

Hendry juga mengatakan jurnalis lahir bukan hanya bicara jurnalistik di atas meja. Akan tetapi menjaga kedaulatan bangsa yang ujungnya kemandirian khususnya dari impor pangan. 

"Kami juga terus memperbaiki internal dengan meningkatkan kualitas wartawan salah satunya uji kompetensi," ujarnya. 

Gubernur Kalimantan Selatan H Muhidin dalam sambutan tertulis yang dibacakan Plh Sekda Muhammad Syarifuddin mengatakan Pemprov Kalimantan Selatan berkomitmen mendukung pers bertanggung jawab dan kegiatan seperti HPN dan Porwarnas. 

Kalsel menjadi tuan rumah HPN dan Porwanas masing-masing dua kali. 

"Kami siap kerja bersama dan merangkul semua, ujar Muhammad Syarifuddin.

Hadir dalam acara tersebut Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha; Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Rosyanto Yudha Hermawan; Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Roy Rizal Anwar, Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat, Anton Charlian, Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie. 

Selain itu, hadir juga Ketua PWI Provinsi, Kabupaten/Kota dari ujung barat Aceh sampai Papua Selatan.

Pj Wali Kota: Pontianak City Run wujud pengembangan wisata olahraga

Pj Wali Kota: Pontianak City Run wujud pengembangan wisata olahraga
Pj Wali Kota: Pontianak City Run wujud pengembangan wisata olahraga. (ANTARA)
Pontianak - Penjabat Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat Edi Suryanto menyatakan hadirnya Pontianak City Run (PCR) 2025 menjadi bagian dari wujud pengembangan wisata olahraga karena diikuti peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan bahkan mancanegara.

"PCR 2025 yang merupakan agenda rutin memasuki ke-7 kalinya saat ini diikuti 8.000 an pelari dari berbagai daerah di Kalbar maupun se-Indonesia hingga mancanegara. Ini bagian dari wujud pengembangan wisata olahraga," ujarnya di Pontianak, Minggu.

Ia menerangkan terdapat enam kategori lari yang digelar yaitu full marathon (42K open), half marathon (21K open), 10K open, 10K master, 5K open dan 5K student. Pj Wali Kota berharap, kegiatan PCR 2025 jadi ajang mempererat kebersamaan sesama warga. 

“PCR 2025 diselenggarakan dengan maksud memberikan dampak positif dan pengalaman baru bagi para pelari,” sebutnya.

Kegiatan ini ikut dirangkaikan dengan acara Saprahan Khatulistiwa 2025 yang digelar Bank Indonesia Perwakilan Kalbar. Edi mengatakan, Pontianak bertumbuh menjadi olahraga wisata dengan ruang terbuka hijau yang mulai merata di berbagai titik.

“Ajang ini juga diharapkan mampu menjadikan Kota Pontianak sebagai kota pengusung sport tourism, Pontianak Sport City yang bermuara pada meningkatnya pariwisata di Kota Pontianak serta mampu mengangkat nama Pontianak dan Kalbar umumnya sampai ke kancah internasional,” kata dia.

Gelaran PCR 2025 mengusung tema ‘Wisdom Intelligence for Sukses-Gak Lari Gak Keren’. Ke depan, Edi ingin agenda serupa terus ada di Kota Pontianak dan menyediakan peluang kepada masyarakat untuk olahraga lari.

“Ke depan mudah-mudahan kegiatan ini dikemas lebih baik serta lebih meriah berskala internasional dengan jumlah peserta lebih ramai dan melibatkan semua pihak,” kata dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA

08 Februari 2025

Bengkayang siap luncurkan Program Makan Bergizi Gtaris

Bengkayang siap luncurkan Program Makan Bergizi Gtaris
Bengkayang siap luncurkan Program Makan Bergizi Gtaris. (ANTARA)
Bengkayang - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang bersama Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) siap melaksanakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang akan dilaksanakan pada 17 Februari 2025.

"Sekarang masih dalam tahap persiapan rapat untuk peluncuran dan simulasi, yang insya Allah dilakukan pada 17 Februari mendatang," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang Heru Pujiono di Bengkayang, Sabtu.

Heru menjelaskan peluncuran makan bergizi gratis di Bengkayang akan diikuti lima sekolah, baik tingkat TK, SD, SMP maupun SMA.

Dia merincikan ada 1.289 siswa penerima manfaat yang terdiri atas 190 siswa dari TKN Pembina Bengkayang, 618 siswa SDN 09 Rangkang, 336 siswa dari SMPN 04 Bengkayang, 79 siswa dari SLBN Adil Ka'talino, dan 66 siswa dari SMAK Santo Aquinas Bengkayang.

"Kita sudah mendata siswa dengan kondisi khusus, misalnya alergi, intoleransi dan fobia," katanya.

Kemudian, persiapan lainnya, seperti menyediakan sanitasi pendukung (CTPS), alat pengukur tinggi dan berat badan, menyediakan tempat penyimpanan makanan, tempat sampah, dan sosialisasi kepada pendidik dan orang tua.

Dia berharap pelaksanaan MBG ini dapat terpenuhinya kriteria penerimaan yang baik, terlaksananya CTPS yang benar, dan semua proses makan terlaksana dengan baik.

"Melalui program ini pemenuhan gizi dan peningkatan pengetahuan peserta didik seluruh Indonesia untuk menuju generasi emas Tahun 20245," ujarnya.

Dia berharap pelaksanaan MBG di Bengkayang berjalan lancar tanpa ada kendala berarti.

Oleh : Narwati/ANTARA 

Pemkot Pontianak ikut bantu warga terdampak banjir di Kalbar

Pemkot Pontianak ikut bantu warga terdampak banjir di Kalbar
Pemkot Pontianak ikut bantu warga terdampak banjir di Kalbar. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak ikut menyalurkan bantuan untuk warga terdampak banjir di Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) .

"Bantuan ini merupakan wujud solidaritas dan kepedulian dari seluruh ASN di lingkungan Pemkot Pontianak, termasuk partisipasi dari sekolah-sekolah yang ada di Pontianak," ujar Penjabat Wali Kota Pontianak Edi Suryanto saat dihubungi di Sambas, Sabtu.

Ia menjelaskan bantuan yang disalurkan Pemkot Pontianak menyasar dua daerah yakni Kabupaten Mempawah dan Sambas.

"Bantuan ini untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana banjir di Provinsi Kalbar,” kata dia.

Adapun total bantuan yang disalurkan untuk kedua wilayah tersebut, yakni 572 paket sembako, 150 dus mi instan, 100 butir telur, dan 71 kotak pakaian.

Menurut Edi, bantuan tersebut menjadi bagian dari upaya pemulihan pascabencana, yang masih membutuhkan perhatian dan dukungan dari berbagai pihak.

“Setelah banjir mulai surut, proses pemulihan tetap memerlukan bantuan. Oleh karena itu, kami menyalurkan bantuan-bantuan tersebut untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak,” ujarnya.

Ia berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di Kabupaten Mempawah maupun Sambas yang terdampak bencana banjir. Pemkot Pontianak berkomitmen untuk terus mendukung proses pemulihan dan membantu masyarakat yang membutuhkan.

“Banjir di kabupaten-kabupaten ini telah menyebabkan kerugian bagi masyarakat, sehingga bantuan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk membantu mereka bangkit dari dampak bencana ini,” kata dia.

Sementara itu, Penjabat Bupati Mempawah Ismail menyampaikan terima kasih yang mendalam atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh jajaran Pemkot Pontianak dalam membantu warga terdampak banjir di wilayahnya. Kehadiran Penjabat Wali Kota bersama Sekda dan tim dari Pemkot Pontianak dinilai sebagai bentuk solidaritas yang nyata.

“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Mempawah menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang tak terhingga atas atensi dan dukungan yang diberikan oleh Pak Pj Wali Kota dan jajaran. Kehadiran beliau di tengah kesibukan, bersama dengan sejumlah paket bantuan, sangat berarti bagi warga yang terdampak banjir," ungkapnya.

Bupati Sambas Satono menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kunjungan resmi Pj Wali Kota Pontianak beserta rombongan ke Kabupaten Sambas. Bantuan tersebut dinilainya sangat berarti bagi masyarakat Sambas, terutama bagi warga yang terdampak musibah.

Menurut dia, nilai bantuan yang diberikan bukanlah hal utama, melainkan keikhlasan dan niat baik dari Pj Wali Kota Pontianak beserta seluruh ASN Pemkot Pontianak yang patut diapresiasi.

"Bukan nilainya, bukan barangnya, tetapi keikhlasan hati Pak Pj Wali Kota yang luar biasa. Kami doakan beliau sehat, panjang umur, dan bahagia selalu," ucapnya.

Ia juga berharap kunjungan ini dapat mempererat hubungan antara kedua daerah. Menurut dia, bantuan yang diberikan tidak hanya memberikan manfaat secara materi, tetapi juga menjadi motivasi dan semangat baru bagi masyarakat Sambas yang membutuhkan.

"Mudah-mudahan hubungan yang terjalin ini terus berlanjut dan membawa kebaikan bagi kedua pihak. Kami juga berharap semua urusan dimudahkan, tubuh disehatkan dan umur kita diberkahi," kata dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA

Lima Remaja yang Diamankan Terlibat Tawuran di Pontianak Utara Dikembalikan ke Orang Tuanya untuk Pembinaan

Lima Remaja yang Diamankan Terlibat Tawuran di Pontianak Utara Dikembalikan ke Orang Tuanya untuk Pembinaan
Lima Remaja yang Diamankan Terlibat Tawuran di Pontianak Utara Dikembalikan ke Orang Tuanya untuk Pembinaan.
PONTIANAK – Fenomena kenakalan remaja, terutama tawuran antar kelompok, semakin marak terjadi di berbagai kota besar. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat dan menjadi perhatian serius bagi pihak kepolisian.

Seperti yang terjadi baru-baru ini di wilayah Pontianak Utara, lima remaja yang masih berstatus pelajar diamankan oleh pihak kepolisian karena terlibat dalam aksi tawuran di Jl. Sultan Hamid II pada Kamis (6/2/2025) sekitar pukul 00.30 WIB.

Polisi Beri Pembinaan dan Kembalikan ke Orang Tua

Menindaklanjuti kejadian tersebut, Polsek Pontianak Utara melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Siantan Hulu, Aipda Iwan Rudhianto, mengambil inisiatif untuk memberikan pengarahan kepada kelima remaja tersebut. Kegiatan pembinaan dilakukan di Aula Polsek Pontianak Utara pada Jumat (7/2/2025), dengan menghadirkan orang tua atau keluarga, pihak sekolah, serta Ketua RT setempat.

Dalam arahannya, Aipda Iwan Rudhianto menegaskan agar para remaja ini tidak lagi melakukan tindakan negatif seperti tawuran dan menghindari pergaulan yang berpotensi membawa mereka ke dalam jeratan narkoba. Ia juga mengimbau orang tua serta pihak sekolah untuk lebih ketat dalam mengawasi anak-anak mereka guna mencegah terulangnya kejadian serupa.

Sebagai bagian dari langkah pembinaan, para remaja tersebut dibuatkan surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya. Setelah itu, mereka dikembalikan ke orang tua masing-masing untuk mendapatkan pembinaan dan pengawasan lebih lanjut.

Identitas dan Barang Bukti yang Diamankan

Kelima remaja yang diamankan berusia 16 tahun, dengan rincian empat orang berstatus pelajar SMP dan satu orang merupakan pelajar SMK, yaitu:

FP (16) – Pelajar SMP

J (16) – Pelajar SMP

OK (16) – Pelajar SMP

RAM (16) – Pelajar SMP

IT (16) – Pelajar SMK

Mereka diamankan oleh Tim Patroli Skala Besar Polresta Pontianak bersama Enggang Polsek Pontianak Utara di kaki Jembatan Sungai Landak, Jl. Sultan Hamid II pada Kamis malam (6/2/2025).

Selain mengamankan para remaja tersebut, polisi juga menyita dua unit sepeda motor serta satu bilah senjata tajam jenis celurit yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran.

Atas persetujuan orang tua dan keluarga, kelima remaja tersebut juga dilakukan pemangkasan rambut sebagai simbol disiplin dan peringatan agar mereka tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum.

Kapolsek Pontianak Utara mengingatkan seluruh masyarakat, khususnya orang tua, untuk lebih proaktif dalam mengawasi aktivitas anak-anak mereka, terutama saat di luar rumah pada malam hari. Diharapkan dengan adanya pembinaan ini, para remaja dapat belajar dari kesalahan dan tidak terjerumus ke dalam kenakalan yang lebih serius.

Dengan langkah-langkah pencegahan yang tegas, diharapkan angka tawuran remaja di Pontianak dan sekitarnya dapat ditekan demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif.

(Sumber: Humas Polsek Pontianak Utara, Polresta Pontianak)

07 Februari 2025

Festival Cap Go Meh Pontianak lestarikan budaya dan geliatkan ekonomi

Festival Cap Go Meh Pontianak lestarikan budaya dan geliatkan ekonomi
Festival Cap Go Meh Pontianak lestarikan budaya dan geliatkan ekonomi. (ANTARA)
Pontianak - Penjabat Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) Edi Suryanto mengatakan Festival Cap Go Meh 2576 Kongzili di Kota Pontianak selain melestarikan budaya juga dapat menggeliatkan ekonomi daerah.  

"Kegiatan Pekan Promosi dan Kuliner dalam rangka memeriahkan Cap Go Meh 2025 bukan hanya sekadar merayakan kekayaan budaya, tetapi juga berfungsi sebagai jembatan bagi pengusaha lokal, khususnya pengusaha kecil dan UMKM, untuk memperluas pasar mereka," ujarnya di Pontianak, Jumat.  

Ia menambahkan apalagi rangkaian kegiatan selama festival mencakup pameran produk unggulan, kerajinan tradisional dan kuliner khas Pontianak dan hal itu tentu akan menarik minat banyak pengunjung.

"Lebih dari 60 stan yang memamerkan produk UMKM, kuliner dan berbagai produk lainnya berjejer di sepanjang Jalan Diponegoro Pontianak. Warga tumpah ruah saat mulai diresmikannya," jelas dia.  

Ia mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalbar dan berbagai pihak yang telah berperan dalam menjadikan Cap Go Meh sebagai kegiatan nasional.  

“Ini adalah bukti bagaimana perekonomian di Pontianak berjalan dan maju, memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat," jelas dia. 

Ia berharap festival ini dapat menjadi sarana untuk mempromosikan kekayaan budaya Pontianak dan Kalbar secara lebih luas. Festival Cap Go Meh di Pontianak diharapkan dapat memberikan efek positif yang signifikan terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.   

“Tentunya juga dapat memperkuat kerukunan antar-etnis dan agama di Pontianak,” kata dia.  

Sementara itu, Ketua Panitia Festival Cap Go Meh Hendry Pangestu Lim menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk Pemerintah Provinsi Kalbar dan Pemerintah Kota Pontianak.

“Festival Cap Go Meh tahun ini dimulai dengan pembukaan Pekan Promosi dan Kuliner di Jalan Diponegoro,” katanya.

Ia memaparkan, rangkaian acara festival dimulai dari 6 - 12 Februari 2025. Rangkaian acara mulai dari pekan promosi kuliner, ‘Naga Buka Mata’ pada 10 Februari di Klenteng Kwan Tie Bio Jalan Diponegoro, dimulai pukul 05.00 pagi dengan 10 naga, disusul oleh 29 naga lainnya yang memberikan penghormatan.

“Puncaknya adalah Karnaval Naga Bersinar yang akan digelar pada tanggal 12 Februari pukul 19.30 WIB, dimulai dari depan lampu merah simpang Jalan Patimura - Gajah Mada, dan berakhir di Jalan Budi Karya dengan panggung utama untuk tamu VIP di depan Swalayan Ligo Mitra,” jelas Hendry.

Ia mengajak seluruh warga Kota Pontianak untuk menjaga ketertiban selama festival berlangsung agar para tamu dapat menikmati keindahan pertunjukan naga.

"Harapan kami, festival ini dapat menunjukkan keindahan dan kekayaan budaya Pontianak kepada para tamu dari luar," kata dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA 

Pemkot Pontianak percepat cakupan jaminan kesehatan nasional

Pemkot Pontianak percepat cakupan jaminan kesehatan nasional
Pemkot Pontianak percepat cakupan jaminan kesehatan nasional. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat melakukan percepatan cakupan jaminan kesehatan nasional bagi masyarakat dan satu di antara langkahnya mendata kembali perusahaan-perusahaan untuk mewajibkan karyawannya yang belum mendaftar kepesertaan BPJS Kesehatan.  

“Kita juga terus memastikan kepada peserta yang sebelumnya sudah terdaftar agar terus menjadi peserta aktif dan tetap mengikuti BPJS Kesehatan,” ujarnya usai menerima audiensi jajaran BPJS Kesehatan di Kantor Wali Kota Pontianak, Jumat.

Ia mengatakan berdasarkan data terakhir, angka cakupan atau Universal Health Coverage (UHC) Kota Pontianak sudah menyentuh 87,86 persen. Artinya hampir 600 ribu warga Kota Pontianak telah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.

"Kami terus mendorong cakupan penerima asuransi kesehatan bagi masyarakat Kota Pontianak hingga 98 persen," papar dia.  

Menurutnya, keterbatasan anggaran masih menjadi kendala untuk mencapai target UHC dengan jumlah penduduk di Pontianak terbesar di Provinsi Kalimantan Barat. Sehingga yang menjadi ukuran prestasi adalah upaya pemerintah daerah dalam mencapai target nasional.  

“Salah satunya ke depan kita ingin ada langkah jemput bola dengan kerja sama melalui pilar sosial yang ada di Kota Pontianak. Bicara kepesertaan asuransi seperti ini juga melihat keuangan dan kemampuannya dari dinas sosial,” tuturnya.

Ia menambahkan saat ini jumlah fasilitas kesehatan di Kota Pontianak terdiri dari 14 rumah sakit, 23 puskesmas dan 82 klinik. Meski demikian masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi dalam pemerataan peserta jaminan kesehatan nasional.

“Seperti keterbatasan sumber daya manusia dan infrastruktur yang belum memadai,” jelas dia.

Pewarta : Dedi/ANTARA

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda