Berita Indokalbar.com: Kalbar
Tampilkan postingan dengan label Kalbar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kalbar. Tampilkan semua postingan

07 April 2025

Polres Singkawang pastikan arus balik lebaran lancar dan kondusif

Polres Singkawang pastikan arus balik lebaran lancar dan kondusif 
Polres Singkawang pastikan arus balik lebaran lancar dan kondusif. (ANTARA)
Singkawang - Polres Kota Singkawang, Polda Kalbar memastikan bahwa arus balik lebaran di wilayah Kota Singkawang berlangsung dengan lancar dan kondusif.

Kabag Ops Polres Kota Singkawang Kompol Eko Andi Sutejo, di SIngkawang, Minggu, mengatakan situasi arus lalu lintas di wilayah Kota Singkawang selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah berlangsung dengan lancar dan kondusif.

"Begitu pula dengan arus balik, yang mana beberapa titik rawan kepadatan seperti Jalan Simpang Bundaran AI, Simpang Pasir Panjang, dan ruas dalam kota terpantau lancar," kata Eko.

Hingga saat ini, kata dia, tidak ada peningkatan yang signifikan pada arus balik Lebaran 2025. Dia juga memastikan tidak ada kejadian yang menonjol ataupun kecelakaan lalu lintas dengan fatalitas kecelakaan lalu lintas (laka) selama masa libur lebaran ini.

"Untuk kejadian yang menonjol dan fatalitas laka yang terjadi terpantau nihil," ujarnya.

Dalam upaya menjaga kelancaran lalu lintas dan keamanan masyarakat, Polres Singkawang telah menurunkan 192 personel, terdiri dari 60 personel penebalan di 10 titik objek wisata, 87 personel Operasi Ketupat, dan 45 personel dalam tiga regu Beat Patroli Lantas.

Selain melakukan pengaturan lalu lintas, kata dia, personel juga menjalankan kegiatan penyuluhan dan imbauan kepada para pengguna jalan demi meningkatkan kesadaran berlalu lintas selama masa liburan.

"Kami juga memberikan edukasi kepada pengendara agar tetap berhati-hati di jalan, patuhi aturan, dan utamakan keselamatan," ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Singkawang, AKBP Factur Rochman meminta seluruh personel untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya para pemudik ataupun wisatawan yang membutuhkan bantuan dan informasi.

Dia juga menekankan pentingnya soliditas antar petugas lintas instansi serta pelaksanaan tugas dengan penuh ketulusan dan tanggung jawab.

Adapun personel yang bertugas di pos pengamanan ataupun di pos pelayanan terdiri dari petugas gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, dan instansi terkait.

Situasi di wilayah Kota Singkawang, menurut dia, sementara ini terpantau dalam keadaan kondusif dan aman.

"Ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pimpinan dan anggota di lapangan sangat penting dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat," ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA

Polres Bengkayang pastikan kelancaran arus balik lebaran 2025

Polres Bengkayang pastikan kelancaran arus balik lebaran 2025
Polres Bengkayang pastikan kelancaran arus balik lebaran 2025. (ANTARA)
Bengkayang - Kepolisian Resor (Polres) Bengkayang memastikan arus balik pada H+6 Lebaran 2025 berjalan lancar dan aman di daerah setempat.

"Sesuai dengan pantauan kami hari ini di beberapa lokasi arus lalulintas berjalan ramai lancar dan kondusif," kata Kasat Lantas Polres Bengkayang, Iptu Sunarli saat dihubungi di Bengkayang, Minggu.

Menurut dia, Satlantas Polres Bengkayang telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi arus balik lebaran seperti melakukan pengecekan terhadap kondisi jalan, serta melakukan pengaturan lalu lintas untuk memastikan bahwa arus balik lebaran berjalan lancar.

"Personel siaga arus balik di titik jalan Simpang Pantai Samudera Indah arah Singkawang menuju Kota Pontianak, Bengkayang menuju perbatasan Jagoi Babang, dan pusat kota yang ramai," ujarnya.

Selain itu, Sunarli juga menyatakan Satlantas Polres Bengkayang telah menyiapkan pos-pos pengamanan di beberapa titik rawan kemacetan yakni pos pengamanan dan pelayanan di Dermaga Tekuk Suak Kecamatan Sungai Raya Kepulauan, di pantai Samudera Indah, dan juga di Pasar Bengkayang.

Dia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melakukan perjalanan. Selain itu Satlantas Polres Bengkayang juga menyiapkan tim untuk melakukan pengaturan lalu lintas di beberapa titik rawan kemacetan.

"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melakukan perjalanan, serta mematuhi aturan lalu lintas," ujarnya.

Dia menyatakan Satlantas Polres Bengkayang akan terus memantau situasi lalu lintas dan melakukan pengaturan lalu lintas jika diperlukan mengingat arus balik lebaran masih terjadi pada hari Senin (7/4).

Dalam rangka memastikan keselamatan masyarakat, Satlantas Polres Bengkayang juga telah menyiapkan fasilitas keselamatan seperti lampu penerangan dan rambu-rambu lalu lintas, dan imbauan lainnya di pos-pos pengamanan yang telah disiapkan.

Oleh : Narwati/ANTARA

SD Negeri 16 Kerohok Dibobol Maling, Sejumlah Uang Hingga Tabung Gas Raib

SD Negeri 16 Kerohok Dibobol Maling, Sejumlah Uang Hingga Tabung Gas Raib
SD Negeri 16 Kerohok Dibobol Maling, Sejumlah Uang Hingga Tabung Gas Raib.
Landak – Sekolah Dasar Negeri 16 Kerohok, Kecamatan Mandor di bobol maling mulai dari Tabungan Gas hingga uang tunai yang tersimpan di laci kantor raib di bawa pelaku.

Menurut keterangan Donatus (36) seorang guru SD Negeri tersebut, kejadian itu baru di ketahui setelah seorang guru bernama Desi mengecek Kantor Sekolah setelah beberapa hari di tinggalkan libur Hari Raya Idul Fitri.

"Tadi ibu Desi mengecek kantor, tiba-tiba ia melihat kantor sudah porak-poranda dari laci hingga  buku-buku," ujar Donatus saat di hubungi. Minggu, 6 April 2025.

Ia menjelaskan menurut Ibu Guru Desi bahwa di kantor terdapat uang di buku besar Rp.280 ribu, di dalam map Rp.900 ribu dan uang di laci ada sekitar Rp.115 ribu raib di gasak oleh maling.

" Bukan hanya itu Tabung Gas dan ada juga dana buku gambar siswa ikut di bawa komplotan maling," ungkapnya lagi.

Pelaku diduga membobol pintu kantor dengan menggunakan benda tumpul untuk melancarkan aksi nya tersebut.

"Untuk sementara kerugian mencapai Rp 3-5 juta," tutup Donatus. (Tino)

06 April 2025

Upacara Kedinasan Polri, Hantarkan Bripka Agus Primadi Jaya Menuju Tempat Peristirahatan Terakhir

Foto: Upacara Pengantaran Bripka Agus Primadi Jaya Menuju Tempat Peristirahatan Terakhir

SEKADAU - Suasana duka menyelimuti jajaran Polres Sekadau atas berpulangnya Bripka Agus Primadi Jaya, anggota Polri yang bertugas di Polsek Sekadau Hulu. Almarhum wafat pada Jumat, 4 April 2025, di Rumah Sakit Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak karena sakit.

Sebagai bentuk penghormatan terakhir, upacara pemakaman secara dinas kepolisian dilaksanakan pada Sabtu (5/4/2025) pukul 13.00 WIB, di Tempat Pemakaman Umum Dusun Taman Harjo, Desa Merarai Satu, Kecamatan Sungai Tebelian, Kabupaten Sintang. Pemakaman dilangsungkan di luar wilayah hukum Polres Sekadau atas permintaan pihak keluarga.

Prosesi berlangsung dengan khidmat dan penuh rasa hormat, dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama. Turut hadir dalam upacara tersebut PJU Polres Sekadau, perwira Polres Sintang, personel dari kedua polres, Bhayangkari Cabang Sekadau, serta keluarga besar almarhum dan masyarakat setempat.

Upacara pemakaman diawali dengan penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada Kapolres Sekadau, dilanjutkan dengan prosesi pemakaman sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi dan pengabdian almarhum selama bertugas di institusi Polri.

“Mewakili keluarga besar Polres Sekadau dan Bhayangkari Cabang Sekadau, kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Kapolres Sekadau AKBP Nyoman Sudama usai prosesi pemakaman.

Bripka Agus Primadi Jaya meninggal dalam usia 38 tahun. Ia meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Semasa hidupnya, almarhum dikenal sebagai pribadi yang ramah, disiplin, dan dekat dengan rekan kerja maupun masyarakat.

05 April 2025

Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan

Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan
Sejumlah maskapai di Bandara Supadio ajukan penerbangan tambahan. (ANTARA)
Pontianak - Sejumlah maskapai penerbangan mulai mengajukan penambahan jadwal penerbangan (extra flight) di Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), menjelang puncak arus balik Lebaran 1446 Hijriah yang diprediksi berlangsung pada 7 dan 8 April 2025 nanti.

"Pengajuan extra flight dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang yang mulai terlihat sejak awal April 2025. Hingga Jumat (4/4) kemarin dua maskapai yang telah mengajukan penerbangan tambahan yaitu Lion Group dan Citilink," kata General Manager Bandara Supadio Muhamad Iwan Sutisna di Pontianak, Sabtu.

Dia menjelaskan dua maskapai tersebut sudah menyampaikan permohonan extra flight dan pihaknya memperkirakan akan ada tambahan dari maskapai lainnya menjelang puncak arus balik nanti.

Muhammad Iwan menjelaskan Bandara Supadio telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mendukung kelancaran operasional selama masa arus balik, antara lain penguatan fasilitas, kesiapan sumber daya manusia, penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP), serta pengelolaan lalu lintas udara berbasis tingkat kepadatan atau best on traffic.

"Dari sisi fasilitas dan pelayanan, kami siap menghadapi lonjakan penumpang. Kami juga berkoordinasi erat dengan TNI-Polri, Basarnas, BMKG, Airnav, Balai Karantina Kesehatan, Dinas Perhubungan, dan instansi lainnya, guna memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jasa bandara," tuturnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, arus balik di Bandara Supadio mulai menunjukkan peningkatan dengan estimasi sekitar 8.000 penumpang dan 32 pergerakan pesawat pada hari ini. Pada puncak arus balik 7–8 April mendatang jumlah penumpang diperkirakan menembus lebih dari 11 ribu orang per hari.

"Meski ada peningkatan, jumlah penumpang tahun ini relatif lebih rendah dibandingkan arus balik Lebaran 2024 yang mencapai lebih dari 12 ribu penumpang per hari,” katanya.

Ia pun mengimbau para penumpang untuk melakukan check-in lebih awal dan memanfaatkan layanan digital yang tersedia untuk menghindari antrean dan keterlambatan.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap

RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap
RALAT - BNPB: Tidak ada korban jiwa dalam banjir disertai longsor di Cilacap. (ANTARA)
Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa banjir dan disertai tanah longsor yang melanda Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan di Jakarta, Jumat, melaporkan bahwa hujan berintensitas sangat deras dalam dua hari terakhir sehingga Sungai Cikawul meluap menjadi pemicu bencana hidrometeorologi basah itu.  

BNPB mengkonfirmasi bahwa berdasarkan data yang ada, akses jalan penghubung antardesa milik kabupaten di Desa Mandala, Kecamatan Cimanggu terputus karena tertimbun longsoran tanah setinggi 1 meter dengan lebar tiga meter yang terbentang sepanjang 15 meter.  

Selain itu, air limpasan Sungai Cikawul setinggi 1,5 meter juga sempat menggenangi sebanyak 26 unit rumah di Dusun Cibungur, Desa Mendala yang mengakibatkan 18 keluarga penghuni rumah dievakuasi ke tempat yang aman.  

"Beruntung tidak ada korban jiwa, namun peristiwa itu berdampak pada aktivitas dan mobilitas warga," kata dia.  

Abdul memastikan bahwa tim petugas gabungan saat ini sudah bersiaga di lokasi kejadian untuk melakukan upaya penanganan darurat.  

Sebagaimana laporan hasil kaji cepat yang diterima BNPB, sampai dengan Kamis (3/4) sore kondisi banjir itu sudah mulai surut, dan akses jalan yang tertimbun longsor sudah mulai dibersihkan.  

"BPBD Cilacap telah berkoordinasi bersama unsur gabungan, dan memberikan dukungan untuk pembukaan jalur tertimbun longsor hingga menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak," kata dia.  

Oleh M. Riezko Bima Elko Prasetyo/ANTARA 

03 April 2025

Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata

Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata 
Polres Bengkayang-Kalbar perketat pengamanan di tempat wisata. (ANTARA)
Bengkayang - Polres Bengkayang, Polda Kalbar memperketat pengamanan di tempat wisata di wilayah setempat dalam momen libur Idul Fitri 1446 Hijiriah.

"Bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang berlibur dalam momen libur Idul Fitri," ujar Kapolres Bengkayang, AKBP Teguh Nugroho, Kamis.

Untuk memberikan rasa aman ke pengunjung, Polres Bengkayang mendirikan posko pengamanan (pospam) di Pantai Samudera Indah (PSI). Selain itu, dua pospam lainnya di Pasar Bengkayang dan juga di Teluk Suak pesisir.

Untuk menciptakan kondisi yang aman, Polres Bengkayang menerapkan beberapa strategi dalam pengamanan, terutama mengedepankan pelayanan humanis.

Dalam pengamanan perayaan Idul Fitri di Bengkayang, Polres juga libatkan 300 personil gabungan yang terdiri 150 personil Polri sisanya dari TNI dan Satpol PP Kabupaten Bengkayang.

"Jika ada warga yang mengetahui adanya gangguan keamanan yang terjadi di  sekitar supaya segera menghubungi pos pelayanan setempat, baik Polri dan TNI," ujarnya.

Keberhasilan pengamanan ini tak lepas dari sinergitas antara kepolisian, pemerintah daerah, instansi terkait serta masyarakat yang tetap menjaga ketertiban dan kebersamaan.

Dengan semangat persatuan dan toleransi, perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah di Kabupaten Bengkayang tahun ini menjadi momen yang penuh berkah bagi seluruh umat Muslim dan masyarakat secara luas.

Sementara itu, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, perayaan Idul Fitri tahun ini tidak hanya menjadi simbol kegembiraan semata, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman masyarakat Bengkayang.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tetap mengutamakan keselamatan baik pada saat berlibur atau saat arus balik lebaran. Dia juga minta agar masyarakat tetap menjaga kondusifitas di wilayah Bengkayang sehingga semua masyarakat dapat menjalankan aktivitas dengan baik selama libur lebaran.

"Mari kita jaga terus keberagaman yang ada di kabupaten Bengkayang, supaya pembangunan dapat dilakukan untuk kemajuan daerah," ujarnya.

Oleh : Narwati/ANTARA 

Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran

Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran
Polisi Gelar Patroli di Taman Kelempiau Sekadau untuk Jaga Keamanan Libur Lebaran.

SEKADAU – Libur Lebaran menjadi momen yang dinanti-nantikan masyarakat untuk berkumpul bersama keluarga dan menikmati waktu luang di berbagai tempat wisata. Salah satu destinasi yang ramai dikunjungi adalah Taman Kelempiau, yang terletak di Dusun Tapang Sambas, Desa Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir. Pada Kamis (3/4/2025), sekitar 60 orang tercatat mengunjungi tempat ini, menciptakan suasana yang ramai namun tetap tertib.

Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung, Personel Pos Pengamanan (Pos Pam) Operasi Ketupat Kapuas Polres Sekadau melakukan patroli di area wisata tersebut. Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, yang bertugas sebagai Perwira Pengendali (Padal).

Menurut IPDA Aldo, patroli ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam menjaga keamanan dan memberikan rasa aman bagi masyarakat yang sedang berlibur. "Di momen Lebaran ini, masyarakat memanfaatkan waktu untuk berlibur bersama keluarga, sehingga terjadi peningkatan jumlah kunjungan ke objek wisata. Oleh karena itu, kami hadir untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif," ujarnya.

Selain melakukan pemantauan, petugas juga berinteraksi langsung dengan pengunjung untuk memberikan imbauan mengenai pentingnya menjaga keselamatan, terutama bagi yang membawa anak-anak. Mereka juga mengingatkan agar pengunjung selalu waspada terhadap barang bawaan guna menghindari potensi tindak kriminal.

"Kami mengimbau seluruh pengunjung untuk tetap waspada dan mematuhi aturan yang ada demi keamanan bersama," tambah IPDA Aldo.

Patroli ini akan terus dilakukan secara berkala selama masa libur Lebaran guna memastikan seluruh masyarakat dapat menikmati waktu liburan dengan aman dan nyaman. Diharapkan dengan adanya kehadiran polisi di lokasi wisata, masyarakat semakin merasa tenang saat berwisata dan dapat menikmati suasana Lebaran tanpa kekhawatiran.

Dengan suasana yang kondusif dan kehadiran aparat kepolisian, diharapkan Taman Kelempiau tetap menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi semua pengunjung. Bagi masyarakat yang berencana mengunjungi tempat wisata selama libur Lebaran, tetaplah menjaga keamanan, kebersihan, dan mematuhi aturan yang berlaku demi kenyamanan bersama.

01 April 2025

Hari Kemenangan, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama

Hangatkan Suasana Lebaran, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama
Hangatkan Suasana Lebaran, Kapolres Sekadau Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat dan Agama.
SEKADAU - Dalam suasana penuh kebersamaan di Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama bersama jajaran melakukan silaturahmi ke sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kabupaten Sekadau, Senin (31/3/2025).

Dalam kegiatan ini, Kapolres didampingi oleh Wakapolres Sekadau Kompol Asep Mustopa Kamil, Kabagren Kompol Masdar, serta Kasat Binmas IPTU M. Suyatman. Hadir pula Ketua Bhayangkari Cabang Sekadau, Ny. Echa Nyoman Sudama, bersama Wakil Ketua Bhayangkari Ny. Fitri Asep serta pengurus Bhayangkari.

Silaturahmi ini menjadi momen penting bagi kepolisian dalam mempererat hubungan dengan masyarakat serta memperkuat sinergi untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Sekadau.

Dalam kunjungannya, Kapolres dan rombongan bertemu dengan sejumlah tokoh di Kabupaten Sekadau, di antaranya H. Abdul Gani, K.H. Muhdlar, H. Djafar A Rahman, Raja Kusuma Negara Sekadau, Pangeran Agung Gusti Muhammad Effendi Sri Negara II, serta H. Isnaini.

Kapolres Sekadau AKBP Nyoman Sudama menyampaikan bahwa momen Idul Fitri menjadi waktu yang tepat untuk mempererat komunikasi dan kebersamaan dengan para tokoh masyarakat dan tokoh agama.

"Kami atas nama keluarga besar Polres Sekadau mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, mohon maaf lahir dan batin. Semoga silaturahmi ini semakin memperkuat persaudaraan serta sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Sekadau," ujar Kapolres.

Para tokoh yang dikunjungi menyambut baik kunjungan ini dan mengapresiasi upaya kepolisian dalam membangun komunikasi dengan masyarakat serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, terutama dalam suasana Lebaran.

Diharapkan, melalui silaturahmi ini, hubungan harmonis antara kepolisian dan masyarakat terus terjalin dengan baik, sehingga tercipta rasa kebersamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Sekadau.

Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei

Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei
Pemkab Bengkalis terima masyarakat Etnis Tionghoa, Katolik dan Brunei. (ANTARA)
Bengkalis - Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau pada lebaran pertama 1446 Hijriah, Senin, menerima sejumlah lapisan masyarakat di rumah dinas wakil bupati termasuk warga Tionghoa, Katolik serta perantau dari Brunei Darussalam.

Wabup Bengkalis Bagus Santoso mengatakan kondisi ini menunjukkan tidak ada yang berubah dari dulu sampai sekarang. Masyarakat datang berasal dari berbagai kalangan mulai dari anak-anak, muda dan kaum tua, serta berbagai profesi, suku dan agama

“Alhamdulillah ini bukti nyata Bengkalis begitu istimewa, masyarakatnya masih menjaga tradisi silaturahim saat hari raya. Bahkan di kampung-kampung ada yang melangsungkan 'baraan' atau rombongan hari raya,” katanya.

Dia menjelaskan kemeriahan lebaran di 'Negeri Junjungan' ini menjadi magnet bagi masyarakat Bengkalis yang merantau keluar. Oleh karena itu Bagus mengajak masyarakat untuk selalu menjaga silaturahim dan tradisinya agar kekal dan tak dilupakan.

Salah satu tamu, Pastor Paroki Dumai Emil beserta rombongan hadir bersilaturahim bersama Bagus Santoso. Pria yang akrab disapa Romo Emil ini menyampaikan ketakjubannya atas sambutan pimpinan Bengkalis tersebut.

“Kami yang tiba dari Dumai menggunakan beberapa mobil disambut baik dan luar biasa oleh Wakil Bupati Bengkalis. Jamuannya luar biasa, begitu hangat suasana di sini,” ujarnya.

Romo Emil mengakui sengaja mengelilingi beberapa tempat untuk memberikan ucapan selamat hari raya. Bahkan Pastor ini juga mengerahkan umat di gereja khatolik untuk melakukan hal serupa.

Ada juga Prof Gamal Abdul Nasir yang telah 25 tahun tinggal di Brunei Darussalam. Dia rela menempuh jarak jauh untuk kembali ke kampung halaman Bengkalis merayakan hari raya.

“Ke mana pun kaki melangkah, sejauh apapun itu. Pasti akan rindu untuk kembali ke kampung halaman Bengkalis. Suasananya tak terlupakan, selalu terkenang dalam ingatan,” ujarnya.

Dosen Pendidikan Islam dan bahasa Arab di Institut Pendidikan Sultan Hasanal Bolkiah, Universiti Brunei Darussalam ini mengungkapkan kecintaan luar biasanya pada kampung halaman meski dirinya lama di luar negeri.

"Itulah sebabnya saya selalu balik ke kampung halaman Negeri Junjungan yang kita cintai ini,” tuturnya.

Pewarta : Bayu Agustari Adha/ANTARA

30 Maret 2025

Malam Takbiran dan Festival Meriam Karbit, Polres Sekadau Kerahkan 160 Personel

Foto: Apel siaga malam takbiran dan festival karbit.

SEKADAU - Polres Sekadau mengerahkan 160 personel untuk mengamankan malam takbiran Idul Fitri 1446 H serta Festival Meriam Karbit di Kabupaten Sekadau. Pengamanan diawali dengan apel siaga di Mapolres Sekadau pada Minggu (30/3/2025) pukul 18.30 WIB.

Apel siaga tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, dan diikuti oleh personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran, serta Dinas Kesehatan.

Dalam amanatnya, Kapolres Sekadau menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang bertugas dan menegaskan pentingnya pengamanan malam takbiran sebagai upaya menciptakan suasana kondusif bagi masyarakat yang merayakan Idul Fitri.

“Pengamanan ini bertujuan untuk memastikan seluruh rangkaian perayaan berlangsung aman, tertib, dan lancar. Kita harus memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang melaksanakan takbiran, baik di masjid maupun di jalan raya. Oleh karena itu, koordinasi antar instansi harus berjalan dengan baik,” ujar AKBP Nyoman Sudama.

Kapolres juga mengingatkan seluruh personel agar tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan, seperti tindak kriminalitas, kepadatan lalu lintas, serta kemungkinan adanya kerumunan yang sulit dikendalikan. Selain itu, ia mengimbau agar seluruh petugas menjalankan tugas dengan profesionalisme.

“Malam takbiran adalah momen yang dinantikan oleh umat Muslim. Sebagai aparat keamanan, kita bertanggung jawab menjaga ketertiban tanpa mengurangi semarak perayaan ini. Kita juga harus senantiasa mengedepankan sikap toleransi dan menjaga harmoni dalam masyarakat,” tambahnya.

Setelah apel siaga, para perwira pengendali (Padal) Polres Sekadau bersama seluruh personel yang bertugas segera bergerak ke titik-titik pengamanan yang telah ditentukan, termasuk lokasi Festival Meriam Karbit di tepian Sungai Kapuas.

Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata

Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata
Kubu Raya komitmen kembangkan budaya lokal jadi atraksi wisata. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berkomitmen mengembangkan budaya lokal sebagai daya tarik wisata daerah, mengingat kabupaten Kubu Raya memiliki banyak suku dan adat istiadat serta agama yang dapat diangkat dan dikembangkan menjadi objek wisata.

"Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan tempat-tempat ibadah yang memiliki nilai sejarah dan budaya tinggi, termasuk Pura Giri Pati Mulawarman," kata Bupati Kubu Raya, Sujiwo di Sungai Raya, Sabtu.

Dia mengatakan, sebagai bupati dirinya akan berkomitmen untuk menjaga dan lestarikan setiap budaya yang ada, karena selain memiliki nilai spiritual bagi umat Hindu, juga menjadi bagian dari kekayaan budaya yang ada di Kubu Raya.

Kemarin, kata dia, dirinya diundang untuk mengikuti tangkaian pelaksanaan pawai ogoh-ogoh yang digelar umat Hindu di Kabupaten Kubu Raya dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947.

Tradisi budaya seperti pawai ogoh-ogoh memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan, sekaligus memperkuat nilai-nilai keberagaman di masyarakat. Ia menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh pengembangan kegiatan tersebut agar bisa menjadi atraksi budaya yang lebih besar dan menarik minat masyarakat luas.

"Ke depan, ini bisa menjadi potensi wisata yang menarik. Saya akan berkomunikasi dengan keluarga besar warga Hindu untuk melihat bagaimana kita bisa mendukung agar kegiatan ini semakin berkembang dan menjadi bagian dari atraksi wisata Kubu Raya," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sujiwo juga menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu, khususnya di Kabupaten Kubu Raya. Ia berharap momentum Nyepi menjadi ajang refleksi dan mempererat kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengucapkan Selamat Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947 bagi umat Hindu. Semoga kebersamaan dan harmoni yang kita bangun terus terjaga, saling mendukung satu sama lain demi kemajuan bersama," kata dia.

Sebagai informasi, pawai ogoh-ogoh merupakan arak-arakan patung yang menjadi bagian dari tradisi penyambutan Hari Raya Nyepi. Patung yang diarak melambangkan sifat-sifat negatif dalam diri manusia yang harus disucikan. Tradisi ini diakhiri dengan prosesi pembakaran ogoh-ogoh sebagai simbol pembersihan diri sebelum memasuki Catur Brata Penyepian.

Dengan adanya perhatian dan dukungan dari Pemkab Kubu Raya, diharapkan budaya lokal seperti pawai ogoh-ogoh dapat berkembang menjadi atraksi wisata yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga memperkuat identitas budaya daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Jalan Sejirak - Rawak Diperbaiki, Camat Sekadau Hulu Apresiasi Kerjasama Semua Pihak

Foto: salah satu sudut jalan yang telah diperbaiki.

SEKADAU - Kerusakan parah ruas Jalan Provinsi Kalbar Sejirak-Rawak sebelum nya, sejak 2 hari ini sudah bisa teratasi dan mulai di lewati dengan mudah.

Perbaikan yang melibatkan semua pihak telah mulai di kerjakan sejak tanggal 27-28 Maret 2025 dan hingga tuntas hari ini.

Sebelumnya Pemerintah Kecamatan Sekadau Hulu bersama jajaran Polsek dan Koramil Rawak menginisiasi perbaikan ini untuk wilayah/titik yang di anggap parah dan memiliki lubang yang cukup dalam.

"Ini semua bertujuan agar arus mudik lebaran di wilayah Kecamatan Sekadau Hulu, Nanga Taman dan Nanga Mahap bisa lancar dan aman dengan harapan kemeriahan lebaran makin terasa bagi keluarga kami yang merayakan," ujar Francisco Wardianus, Plt Camat Sekadau Hulu, Sabtu (29/3/2025).

Mejeng sapaan akrabnya menyebutkan dalam proses perbaikan jalan ini telah melibatkan Pemdes Perongkan, Pemdes Rawak Hulu, Pemdes Rawak Hilir, MABM Kecamatan Sekadau Hulu, Gabungan beberapa Pengusaha Rawak ( RAM dan Toko ), Pemilik Kuari yang ada di Rawak, Pihak Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit Gunas Group ( PT. MJP ) yang menyediakan alat Glader dan Batu.

Adapun bantuan lain berupa angkutan kendaraan material (dump truk) secara gratis oleh pemilik usaha RAM dan pemilik toko Sekitar Kota Rawak.

Untuk bantuannya berupa material batu dan lainnya sebagai berikut :
1. 50 ret batu dari Gunas Group
2. 10 ret batu dari Pak Iwan
3. 15 ret batu dari Pak Asu
4. 15 ret batu dari pak Agus
5. Biaya operasional dari :
- Bupati Sekadau Bapak Aron,
- Ketua DPRD Kalbar Bapak Aloysius, dan
- Anggota DPRD Sekadau Bapak Yosef.

"Semoga kerjasama dan kekompakan ini selalu terjaga. Dimana keberadaan Pemerintah, masyarakat dan pengusaha (swasta) sangat terasa bagi kita semua," ungkapnya.

"Kedepan kami mendorong agar Pemprov Kalbar agar bisa segera melakukan peningkatan ruas jalan ini secara total khususnya ruas Sejirak-Rawak ini agar arus lalu lintas ini makin lebih baik dan bisa dinikmati oleh masyarakat Khususnya di 3 Kecamatan yang ada," jabarnya.

"Kami mengucapkan terimakasih atas bantuan semua pihak, baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung dan tak lupa saya ucapkan Selamat menyambut hari raya Idul Fitri bagi keluarga yang merayakan mohon maaf lahir dan batin," ucap camat sekadau hulu.

29 Maret 2025

Polres Kubu Raya perketat pengamanan jalur mudik-pusat perbelanjaan

Polres Kubu Raya perketat pengamanan jalur mudik-pusat perbelanjaan
Polres Kubu Raya perketat pengamanan jalur mudik-pusat perbelanjaan. (ANTARA)
Pontianak - Polres Kubu Raya meningkatkan pengamanan jalur mudik dan pusat-pusat perbelanjaan dalam rangka Operasi Ketupat Kapuas 2025, untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat yang akan mudik dan merayakan Lebaran Idul Fitri tahun ini.

"Patroli intensif dilakukan guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama masa mudik dan persiapan Lebaran 2025," kata Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, di Sungai Raya, Jumat.

Dia menyampaikan bahwa patroli ini bertujuan untuk mencegah potensi gangguan keamanan seperti pencurian, copet, dan tindakan kriminal lainnya yang cenderung meningkat menjelang lebaran.

"Kami meningkatkan patroli, khususnya di pusat perbelanjaan seperti GAIA Mall dan lokasi-lokasi yang menjadi tujuan utama masyarakat untuk memenuhi kebutuhan lebaran. Langkah ini dilakukan agar situasi tetap kondusif," tuturnya.

Petugas yang diterjunkan tidak hanya melakukan patroli jalan kaki, tetapi juga menggunakan kendaraan dinas guna menjangkau titik-titik rawan dengan lebih cepat. Selain itu, masyarakat terus diimbau agar selalu waspada terhadap barang bawaan mereka, terutama saat membawa uang tunai dalam jumlah besar atau mengenakan barang berharga.

"Jika ada sesuatu yang mencurigakan, segera laporkan ke petugas terdekat agar bisa segera ditindaklanjuti," katanya.

Selain di pusat perbelanjaan, pengamanan juga difokuskan pada jalur mudik, terminal, dan titik-titik strategis lainnya. Operasi Ketupat Kapuas 2025 yang berlangsung dari 26 Maret hingga 8 April 2025 ini melibatkan personel gabungan dari kepolisian, TNI, dan instansi terkait.

Dengan adanya pengamanan ketat ini, diharapkan masyarakat dapat menjalani mudik dan persiapan lebaran dengan aman, nyaman, dan lancar.Sebagai Informasi Polres Kubu Raya mendirikan Pos Operasi Ketupat Kapuas 2025, 3 pospam, 3 posyan dan 1 pos terpadu :

- Pos Pelayanan Terminal ALBN Sungai Ambawanng
- Pos Pelayanan Simpang Kapur
- Pos Pelayanan Rasau Jaya (Pelabuhan Rasau Jaya)
- Pos Pam Teluk Bakung ( di depan Masjid Al-Muhajirin Jalam Transkalimantan KM 47)
- Pos Pam Desa Parit Baru (Pasar Tradisional)
- Pos Pam GAIA Mall
- Pos Terpadu Bandara Udara Supadio

"Melalui patroli intensif ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan tenang dan nyaman tanpa khawatir akan gangguan keamanan," katanya.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Gubernur Kalbar lepas 1.300 peserta Mudik Gratis Khatulistiwa 2025

Gubernur Kalbar lepas 1.300 peserta Mudik Gratis Khatulistiwa 2025
Gubernur Kalbar lepas 1.300 peserta Mudik Gratis Khatulistiwa 2025. (ANTARA)
Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan didampingi unsur forkopimda setempat melepas 1.300 peserta Mudik Gratis Khatulistiwa 2025 diberangkatkan dari Kantor Gubernur Kalbar.

"Program ini merupakan hasil kerja sama berbagai pihak untuk memberikan fasilitas perjalanan aman dan nyaman bagi masyarakat," kata dia saat melepas peserta Mudik Gratis Khatulistiwa 2025 di Pontianak, Jumat.

Sebanyak 33 bus disiapkan untuk mengantarkan pemudik ke berbagai tujuan di Kalimantan Barat.

Sebelum keberangkatan, dilakukan penyerahan secara simbolis 100 polis asuransi gratis dari PT Jasa Raharja Putra kepada pendaftar pertama serta pembagian bingkisan makanan ringan sebagai bekal perjalanan.

"Mudik merupakan tradisi penting bagi masyarakat dalam merayakan Idul Fitri. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat dan membantu masyarakat agar bisa berkumpul bersama keluarga di kampung halaman dengan aman dan nyaman," katanya.

Ia menambahkan program ini hanya mencakup perjalanan keberangkatan, sedangkan kepulangan peserta dilakukan secara mandiri.

Wardi, salah satu peserta mudik tujuan Putussibau, mengungkapkan syukur dan harapannya agar program ini terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang.

“Kami sangat terbantu dengan adanya mudik gratis ini. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya program ini,” katanya.

Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Bayu Suseno mengapresiasi sinergisitas antara berbagai pihak yang memastikan program tersebut berjalan lancar.

"Kami berterima kasih kepada seluruh instansi dan stakeholder (pemangku kepentingan) yang telah bekerja sama dalam menyukseskan program ini. Semoga mudik gratis ini menjadi sarana mempererat tali silaturahmi," katanya.

Mudik Gratis Khatulistiwa 2025 diharapkan dapat terus dilaksanakan guna membantu masyarakat dalam merayakan Lebaran dengan lebih mudah dan nyaman.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

28 Maret 2025

Rombongan Mudik Gratis Tiba di Terminal Lawang Kuari

Foto: Rombongan mudik gratis tiba di terminal lawang kuari sekadau.

SEKADAU - Polres Sekadau mengawal rombongan peserta program Mudik Gratis yang difasilitasi oleh Pemprov Kalbar dan Polda Kalbar. Program ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Raya IdulFitri 1446 H / 2025.

Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, menyampaikan bahwa pengawalan dilakukan pada Jumat, (28/3/2925), pukul 09.00 WIB. Sebanyak 42 pemudik diberangkatkan menggunakan dua unit bus.

"Pengawalan ini dipimpin oleh Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, bersama dua personel lainnya dengan menggunakan mobil patroli Satlantas Polres Sekadau," jelasnya.

Rombongan diterima secara estafet dari PJR Ditlantas Polda Kalbar di Jalan Raya Trans Kalimantan, Simpang Ampar, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Sekadau.

AKP Agus menyebutkan bahwa sekitar pukul 14.30 WIB, rombongan tiba di Terminal Lawang Kuari Sekadau. Di lokasi tersebut, personel Polres Sekadau bersama Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja telah bersiaga untuk memastikan kelancaran serta keamanan kedatangan para pemudik.

"Alhamdulillah, selama perjalanan pengawalan, arus lalu lintas terpantau lancar tanpa kendala kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas di sepanjang rute yang dilalui," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa program Mudik Gratis merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan kepolisian dalam menyediakan layanan transportasi yang aman serta nyaman bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman.

Polres Sekadau Kawal Rombongan Mudik Gratis Hingga Tiba di Terminal Lawang Kuari

Polres Sekadau Kawal Rombongan Mudik Gratis Hingga Tiba di Terminal Lawang Kuari
Polres Sekadau Kawal Rombongan Mudik Gratis Hingga Tiba di Terminal Lawang Kuari.
SEKADAU - Polres Sekadau mengawal rombongan peserta program Mudik Gratis yang difasilitasi oleh Pemprov Kalbar dan Polda Kalbar. Program ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Hari Raya Idulfitri 1446 H / 2025.

Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, melalui Kasi Humas Polres Sekadau, AKP Agus Junaidi, menyampaikan bahwa pengawalan dilakukan pada Jumat, (28/3/2925), pukul 09.00 WIB. Sebanyak 42 pemudik diberangkatkan menggunakan dua unit bus.

"Pengawalan ini dipimpin oleh Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau, IPDA Alexander Aldo, bersama dua personel lainnya dengan menggunakan mobil patroli Satlantas Polres Sekadau," jelasnya.

Polres Sekadau Kawal Rombongan Mudik Gratis Hingga Tiba di Terminal Lawang Kuari
Polres Sekadau Kawal Rombongan Mudik Gratis Hingga Tiba di Terminal Lawang Kuari.
Rombongan diterima secara estafet dari PJR Ditlantas Polda Kalbar di Jalan Raya Trans Kalimantan, Simpang Ampar, Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, sebelum melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Sekadau.

AKP Agus menyebutkan bahwa sekitar pukul 14.30 WIB, rombongan tiba di Terminal Lawang Kuari Sekadau. Di lokasi tersebut, personel Polres Sekadau bersama Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja telah bersiaga untuk memastikan kelancaran serta keamanan kedatangan para pemudik.

"Alhamdulillah, selama perjalanan pengawalan, arus lalu lintas terpantau lancar tanpa kendala kemacetan maupun kecelakaan lalu lintas di sepanjang rute yang dilalui," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa program Mudik Gratis merupakan bentuk kepedulian pemerintah dan kepolisian dalam menyediakan layanan transportasi yang aman serta nyaman bagi masyarakat yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman.

PKH : Harapan keluarga miskin untuk mengakses hak dasar dari Negera

PKH : Harapan keluarga miskin untuk mengakses hak dasar dari Negera
PKH : Harapan keluarga miskin untuk mengakses hak dasar dari Negera. (ANTARA)
Pontianak - Bagi banyak keluarga miskin, Program Keluarga Harapan (PKH) bukan sekadar bantuan sosial, tetapi juga jembatan menuju kehidupan yang lebih layak.

Sari (37), seorang ibu di Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat merasakan langsung manfaat PKH. Ia yang sehari-hari bekerja sebagai buruh cuci mengandalkan bantuan ini untuk memastikan anaknya tetap bersekolah.

"Tanpa PKH, mungkin saya harus memilih antara membayar uang sekolah atau membeli beras. Tapi dengan bantuan ini, saya bisa sedikit bernapas lega," ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

Orang-orang seperti Sari patut memanjangkan harapan, karena di tengah tantangan ekonomi, pemerintah memastikan program PKH yang diluncurkan sejak tahun 2007, terus berlanjut pada 2025 untuk memberikan harapan bagi jutaan keluarga agar tetap dapat mengakses hak-hak dasar mereka dalam pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.

Pada 2025, secara nasional, PKH akan diberikan kepada 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan total anggaran Rp28,7 triliun.

Pemerintah memastikan PKH bukan hanya bantuan tunai, tetapi juga bagian dari upaya memutus rantai kemiskinan antar generasi. Bantuan yang diberikan bertujuan mendorong anak-anak dari keluarga miskin untuk tetap mengenyam pendidikan, memastikan ibu hamil mendapatkan layanan kesehatan yang layak, serta memberikan perlindungan bagi lansia dan penyandang disabilitas yang tidak memiliki penghasilan tetap.

Secara keseluruhan, PKH diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam upaya penanggulangan kemiskinan di Indonesia dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

Penetapan Penerima PKH

Di Kalimantan Barat, PKH menyasar rumah tangga sangat miskin (RTSM) yang memiliki ibu hamil, balita, anak usia sekolah, lansia, serta penyandang disabilitas.

"PKH adalah program dari pusat yang diperuntukkan bagi keluarga miskin dengan syarat utama memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)," kata Musaddeq di Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan bahwa pengusulan penerima PKH dilakukan dari tingkat bawah, mulai dari RT hingga desa atau kelurahan, sebelum diajukan ke Dinas Sosial setempat. Proses ini kemudian dilanjutkan dengan verifikasi dan validasi data, sebelum akhirnya ditetapkan oleh Menteri Sosial melalui Surat Keputusan (SK) sebagai penerima PKH.

"Di tingkat desa atau kelurahan, dilakukan musyawarah desa (Musdes) atau musyawarah kelurahan (Muskel) untuk menentukan keluarga yang dianggap layak menerima PKH," katanya.

Musaddeq menyoroti adanya kendala dalam proses pendaftaran melalui aplikasi Cek Bansos, yang merupakan alternatif bagi masyarakat untuk mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan. Menurutnya, keterbatasan akses dan literasi digital masyarakat miskin menjadi tantangan utama dalam penggunaan aplikasi tersebut.

"Masalah yang sering terjadi adalah satu akun dalam aplikasi bisa digunakan oleh lebih dari satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sehingga menimbulkan kendala dalam proses verifikasi dan penyaluran bantuan," katanya.

Koordinator Wilayah Program Keluarga Harapan (PKH) Kalimantan Barat 1, Abdul Malik, mengungkapkan bahwa jumlah penerima PKH di Kalbar pada tahap pertama 2025 mencapai 161.954 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Jumlah ini dapat berubah pada tahap selanjutnya tergantung pada pemutakhiran data dan verifikasi yang dilakukan pemerintah.

PKH memiliki tiga kategori utama penerima manfaat, yaitu pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial. Dalam kategori pendidikan, penerima harus memiliki anak yang sedang bersekolah di tingkat SD, SMP, atau SMA.

Untuk kategori kesehatan, program ini mencakup ibu hamil dan balita yang wajib melakukan pemeriksaan kesehatan rutin di fasilitas kesehatan. Sementara itu, kategori kesejahteraan sosial mencakup lansia dan penyandang disabilitas yang berhak menerima bantuan.

Selain memberikan bantuan tunai, PKH juga mewajibkan para penerima untuk mengikuti pertemuan kelompok yang disebut B2K2 setiap bulan. Dalam pertemuan ini, pendamping PKH memberikan berbagai modul edukasi, seperti kesehatan, pengasuhan anak, serta pengelolaan ekonomi dan keuangan.

Adapun jadwal pencairan Dana PKH akan dicairkan dalam empat tahap sepanjang tahun 2025, antara lain Tahap 1: Januari, Februari, Maret kemudian Tahap 2: April, Mei, Juni, Tahap 3: Juli, Agustus, September dan Tahap 4: Oktober, November, Desember.

Sedangkan besaran bantuan yang diterima bervariasi tergantung kategori penerima, misalnya Ibu hamil dan anak usia dini (0-6 tahun) akan mendapatkan bantuan Rp750.000 setiap tiga bulan, Anak sekolah SD: Rp225.000 setiap tiga bulan, Anak sekolah SMP: Rp375.000 setiap tiga bulan, Anak sekolah SMA: Rp500.000 setiap tiga bulan dan Lansia (70 tahun ke atas) dan penyandang disabilitas berat: Rp600.000 setiap tiga bulan.

Dengan jumlah penerima yang mencapai 161.954 KPM pada tahap pertama 2025, program PKH di Kalbar diharapkan dapat terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dan mengurangi angka kemiskinan di daerah tersebut.

Ketidaktepatan Data 

Kepala Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Musa, menyoroti ketidaktepatan data penerima Program Keluarga Harapan (PKH) yang berasal dari pusat, sehingga menimbulkan polemik di tingkat desa.

"Dari pusat, banyak data itu tidak tepat sasaran. Ini yang menjadi permasalahan di lapangan. Misalnya, ada dua warga bertetangga, sama-sama kurang mampu, tetapi yang lebih mampu justru menerima bantuan, sementara yang lebih membutuhkan tidak terdata. Ini tentu menimbulkan ketidakpuasan di masyarakat," ujar Musa di Kubu Raya, Kamis.

Ia mengungkapkan, permasalahan utama dalam pendataan penerima PKH adalah tidak adanya proses verifikasi langsung di lapangan yang melibatkan pemerintah desa dan rukun tetangga (RT). Selama ini, data penerima ditetapkan oleh dinas sosial berdasarkan data dari pemerintah pusat tanpa melalui proses verifikasi langsung di lapangan.

"Ini penting agar bantuan benar-benar tepat sasaran," katanya.

Dia mengakui sering mengalami kesulitan saat meminta data penerima PKH karena harus mengajukan surat dan melalui berbagai prosedur.

"Jika data ini bisa diakses oleh pemerintah desa, tentu akan lebih mudah dalam melakukan verifikasi," ujarnya.

"Sebenarnya ini sederhana, data penerima PKH sebaiknya diumumkan agar bisa dicek bersama. Jangan sampai ada penerima yang mendapatkan PKH sekaligus BLT, sementara ada warga yang lebih membutuhkan justru tidak mendapatkan bantuan sama sekali," lanjut Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kecamatan Sungai Raya itu.

Agar PKH tepat sasaran, Musa berharap ada koordinasi yang lebih baik antara pemerintah pusat, dinas sosial, dan pemerintah desa dalam proses pendataan penerima bantuan sosial, sehingga dengan PKH, negara bisa memastikan bahwa tidak ada keluarga yang tertinggal dalam pembangunan.

Jika tepat sasaran, PKH adalah akses bagi ​​​​​​​bagi Sari dan jutaan keluarga penerima manfaat lainnya untuk mendapatkan hak dasar dari negara. Mereka harus merasakan bahwa PKH adalah bukti bahwa di tengah segala kesulitan, masih ada harapan dan kepedulian dari negara untuk mereka.

Oleh Rendra Oxtora/ANTARA

Sinergi Berbagai Pihak, Perbaikan Jalan Sejirak - Rawak Dikerjakan

Foto: Perbaikan jalan sejirak menuju Rawak, sekadau hulu.

SEKADAU - Perbaikan ruas jalan sejirak - Lampau - Rawak Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, mulai dikerjakan pada Kamis (27/3/2025) pagi. Upaya ini merupakan tindak lanjut dari rapat koordinasi antara Forcopimcam Sekadau Hulu, PT. MJP, Kepala Desa, serta para pengusaha setempat guna memastikan kelancaran arus lalu lintas menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 H.

Kegiatan ini dihadiri oleh Plt. Camat Sekadau Hulu Fransisco Wardianus, Kapolsek Sekadau Hulu IPTU Agustam, perwakilan Danramil, Humas PT. MJP, serta Kepala Desa dari Rawak Hilir, Rawak Hulu, dan Perongkan. Sejumlah pengusaha juga turut berpartisipasi dalam upaya perbaikan ini.

Kapolsek Sekadau Hulu IPTU Agustam menjelaskan bahwa kondisi jalan yang rusak parah kerap menyulitkan akses kendaraan, terutama roda empat dan roda enam, sehingga sering terjadi kemacetan akibat kendaraan yang mengalami kendala di ruas tersebut.

“Perbaikan ini menjadi prioritas mengingat banyaknya masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik atau berwisata ke wilayah RTM (Rawak, Taman, dan Mahap) selama Lebaran. Kami berharap perbaikan ini dapat memperlancar arus lalu lintas dan meningkatkan keamanan bagi para pengguna jalan,” ujar IPTU Agustam.

IPTU Agustam menambahkan bahwa PT. MJP turut mendukung kegiatan ini selain mengirimkan material batu juga menurunkan alat berat, berupa satu unit grader dan vibro, guna mempercepat proses perbaikan.

“Sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan kelompok pengusaha Sekadau Hulu ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi warga, terutama dalam menyambut Hari Raya. Kami berharap jalan ini bisa segera dilalui dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.

27 Maret 2025

Polres Singkawang musnahkan barang bukti sabu

Polres Singkawang musnahkan barang bukti sabu 
Polres Singkawang musnahkan barang bukti sabu. (ANTARA)
Singkawang - Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Singkawang, Polda Kalbar memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 18,76 gram, Kamis.

Menurut Kabag Ops Polres Singkawang, Kompol Eko Andi Sutejo, barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil penyitaan dari tersangka Inisial AB, yang ditangkap pada 5 Maret 2025 di sekitar lampu lalu lintas Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Roban, Kecamatan Singkawang Tengah.

"Dari tangan tersangka, polisi mengamankan satu paket plastik klip berisi sabu dengan berat bersih 19,86 gram," ujarnya.

Berdasarkan hasil pengujian laboratorium dari Balai Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Kalbar, kristal putih yang ditemukan positif mengandung metamfetamin dan dikategorikan sebagai narkotika golongan I sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Setelah melalui proses hukum, katanya, barang bukti yang disisihkan sebanyak 0,1 gram untuk uji laboratorium dan 1 gram untuk persidangan, sementara sisanya dimusnahkan.

"Kegiatan pemusnahan dilakukan dengan cara melarutkan sabu ke dalam air panas yang dicampur deterjen, kemudian dibuang ke saluran pembuangan," ujarnya.

Proses ini dilakukan di hadapan para saksi, termasuk perwakilan Kejaksaan Negeri (Kejari) Singkawang, Badan Narkotika Nasional (BNN) Singkawang, Dinas Kesehatan Singkawang, serta penasihat hukum tersangka.

Dia menegaskan, bahwa pemusnahan barang bukti ini merupakan bagian dari upaya pemberantasan peredaran narkotika di wilayah Singkawang.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan aktivitas yang mencurigakan terkait penyalahgunaan narkoba.

"Dengan adanya pemusnahan barang bukti ini, diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku serta memperkuat komitmen bersama dalam memerangi peredaran narkotika," ujarnya.

Polres Singkawang menegaskan akan terus meningkatkan pengawasan dan penindakan guna menciptakan lingkungan yang bersih dari penyalahgunaan narkoba.

Oleh : Narwati/ANTARA

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda