Pontianak - Bupati Kubu Raya Sujiwo bersama Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, Chandra Syah Parmance, memimpin langsung kegiatan preservasi Jalan Arteri Supadio, Sungai Raya, bertepatan dengan peringatan Hari Bakti ke-80 Kementerian Pekerjaan Umum.
"Jadi, kegiatan hari ini dalam rangka Hari Bakti PU yang ke-80, ada beberapa kegiatan di antaranya pengecatan trotoar dan menambal lubang, perbaikan bahu jalan, serta pembersihan saluran," kata Bupati Sujiwo di Sungai Raya, Jumat.
Sujiwo menyampaikan apresiasi mendalam kepada BPJN Kalbar yang selama ini dinilai berkontribusi besar dalam pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kubu Raya.
Menurutnya, perhatian BPJN terhadap wilayah Kubu Raya tidak hanya terlihat dalam pembangunan, tetapi juga dalam pemeliharaan berkelanjutan.
"Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Kubu Raya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Kepala Balai dan seluruh jajarannya yang telah memberikan kontribusi, atensi, dan perhatian yang luar biasa," tuturnya.
Bupati Sujiwo menegaskan bahwa komunikasi dan sinergi antarlembaga merupakan kunci keberhasilan pembangunan daerah. Ia memastikan seluruh proses birokrasi terkait pembangunan akan disederhanakan untuk mempercepat eksekusi program.
"Kami sudah sepakat akan memangkas segala macam bentuk birokrasi. Semuanya kita bikin simpel, nyaman, komunikasinya terbangun. Dari komunikasi itu, solusi akan kita dapatkan," katanya.
Ia juga mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sedang menyiapkan pengembangan jalur pedestrian di sepanjang Arteri Supadio atau yang dikenal sebagai Jalan Ahmad Yani II. Rencana tersebut telah dibahas bersama lintas kementerian dan anggota Komisi V DPR RI.
"Kita sudah komunikasikan dengan Bu Wamen, Pak Dirjen, Pak Direktur, Ketua Komisi V, dan anggota Komisi V, termasuk Pak Kepala Balai, terkait pembangunan trotoar atau jalur pedestrian di tahun depan," kata Sujiwo.
Menurutnya, Arteri Supadio merupakan jalur vital yang harus selalu berada dalam kondisi bebas hambatan, sehingga pemeliharaan rutin dan kerja sama berkelanjutan menjadi kebutuhan penting.
Ia menambahkan, kondisi ruas jalan nasional lainnya di Kubu Raya seperti Jalan Alianyang hingga jalur Trans Kalimantan juga masih sangat baik, namun tetap memerlukan kegiatan pemeliharaan berkala.
"Selamat memperingati Hari Bakti PU ke-80. Semoga jajaran PU selalu diberi perlindungan dan terus menjadi abdi negara yang baik," kata Sujiwo.
Di tempat yang sama, Kepala BPJN Kalimantan Barat Chandra Syah Parmance menegaskan bahwa kegiatan preservasi ini bukan sekadar kegiatan seremonial peringatan Hari Bakti PU, melainkan langkah konkret menjaga keberlanjutan kualitas infrastruktur nasional.
"Kegiatan ini bukan hanya seremoni, tapi aksi nyata kami untuk memelihara infrastruktur yang telah dibangun. Kami harus merawatnya agar terus dimanfaatkan dan tidak rusak," kata dia.
Chandra menjelaskan bahwa dalam kegiatan tersebut BPJN menangani pembersihan saluran sepanjang sekitar tiga kilometer, perbaikan bahu jalan, pengecatan kerb jalan, dan patching pada lubang-lubang jalan. Ia berharap langkah ini dapat menjadi inspirasi dalam peningkatan kualitas preservasi di masa mendatang.
"Kami berharap kegiatan ini memberi dampak positif dan meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat," kata dia.
Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS