Bengkayang tingkatkan daya saing tenaga kerja lewat pelatihan vokasi - Berita Indokalbar.com

20 Oktober 2025

Bengkayang tingkatkan daya saing tenaga kerja lewat pelatihan vokasi


Bengkayang - Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalbar melalui Dinas Koperasi, UKM, Transmigrasi dan Tenaga Kerja berkomitmen meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal melalui pelatihan vokasi yang berorientasi pada kebutuhan industri.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Bengkayang, Markus Dalon, menyatakan pelatihan ini merupakan bagian dari strategi pemerintah daerah dalam menyiapkan tenaga kerja yang kompeten, bersertifikat, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

“Pelatihan ini bukan kegiatan seremonial. Ini bagian nyata dari upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia agar tenaga kerja Bengkayang memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja,” ujar Markus Dalon dalam pelatihan yang berlangsung tujuh hari ke depan di Pontianak, Senin.

Menurut dia, dinamika dunia industri dan konstruksi menuntut tenaga kerja yang tidak hanya menguasai keterampilan teknis, tetapi juga memiliki etika kerja, disiplin, serta kesadaran terhadap keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Oleh karena itu, program pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan praktis yang aplikatif dan berorientasi pada pasar kerja.

Bengkayang sendiri katanya, mengirimkan 23 orang untuk pelatihan teknis las dan 10 orang teknis pendingin ruangan (AC) di UPT Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja (PKPTK) Provinsi Kalimantan Barat.

Ia menambahkan, pelatihan vokasi menjadi jembatan penting antara dunia pendidikan dan dunia kerja. Dengan bekal yang diperoleh, para peserta diharapkan dapat segera terserap dalam lapangan pekerjaan atau bahkan menciptakan peluang usaha mandiri di daerahnya masing-masing.

“Pendidikan vokasi bagi pencari kerja adalah langkah strategis untuk menutup kesenjangan antara kebutuhan industri dan kemampuan tenaga kerja lokal,” ujarnya.

Dia juga berpesan agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan disiplin, tanggung jawab, dan semangat belajar tinggi. Peserta diharapkan tidak hanya menguasai keterampilan teknis, tetapi juga mampu menunjukkan perilaku profesional serta menjaga nama baik daerah.

Dia kembali menambahkan, pemerintah Kabupaten Bengkayang saat ini tengah mendorong berbagai program peningkatan kapasitas tenaga kerja, termasuk pelatihan kewirausahaan dan sertifikasi profesi, guna memperkuat daya saing daerah di sektor ekonomi produktif.

“Gunakan keterampilan ini untuk mencari pekerjaan, membuka usaha, atau berkontribusi bagi pembangunan ekonomi di lingkungan sekitar,” katanya.

Selain itu, dia menyampaikan apresiasi kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Barat, BP3MI, serta UPT PKPTK yang telah berperan dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut. Ia berharap kolaborasi antara pemerintah daerah dan provinsi terus diperkuat untuk memperluas kesempatan pelatihan bagi masyarakat Bengkayang.

“Kami menitipkan peserta pelatihan ini untuk dibina dan dibimbing dengan standar terbaik. Pembekalan keterampilan yang baik merupakan investasi jangka panjang bagi pembangunan daerah,” ujarnya.

Dengan pelatihan berkelanjutan, diharapkan Bengkayang mampu mencetak tenaga kerja terampil yang siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi nyata terhadap pembangunan Kalimantan Barat.

Oleh : Narwati/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar