Berita Indokalbar.com: Ketapang
Tampilkan postingan dengan label Ketapang. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ketapang. Tampilkan semua postingan

08 November 2023

Hadiri Final IKKRAMAT CUP 2023, Wabup Farhan Harapkan Semua Pihak Majukan Persepakbolaan Ketapang

Wabup Ketapang hadiri final IKKRAMAT CUP 2023
Wabup Ketapang hadiri final IKKRAMAT CUP 2023.
KETAPANG - Menghadiri laga puncak  turnaman sepakbola Ikatan Keluarga Besar Kerajaan Matan Tanjungpura (IKKRAMAT) Cup 2023 yang mempertemukan Kodim FC dengan PORMEK di lapangan sepakbola Gusti Muhammad Saunan, Kelurahan Mulia Kerta, Kecamatan Benua Kayong, Wakil Bupati Ketapang H. Farhan, SE.,M.Si  meminta agar semua pihak dapat memberikan perhatian khusus untuk memajukan persepakbolaan di Kabupaten Ketapang, pada  Minggu (5/11/2023)

"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Ketapang menyambut baik dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada ketua IKKRAMAT beserta jajarannya yang telah melaksanakan kejuaraan ini," ucap Farhan saat menutup kejuaraan tersebut.

Menurut Beliau,  IKKRAMAT Cup menjadi sebuah kompetisi yang besar. Karena diikuti 87 klup sepakbola. Bergulir selama hampir dua bulan di  lapangan yang memiliki nilai sejarah di Kabupaten Ketapang.

Sementara, Ketua IKKRAMAT Uti Royden Top selain menyampaikan selamat kepada pemenang, Ia juga berharap event ini mampu memantik semangat dan kejayaan persepakbolaan di Kabupaten Ketapang. 

Otop panggilan sehari-hari Uti Royden Top, pada  kesempatan tersebut  juga  mengapreasiasi tim yang bermain fair play dan sportif pada laga ini. 

"Kami mengucapkan terimakasih kepada panitia, kepada seluruh masyarakat, acara dapat berjalan lancar, karena dorongan motivasi dan kerja keras serta niat yang tulus daripada masyarakat Kelurahan Mulia Kerta untuk mensukseskan pertandingan ini," ujarnya. 

Pada partai puncak tersebut, Kodim FC keluar sebagai jawara setelah berhasil melibas PORMEK, 2-0. Dengan hasil itu, selain  berhak mengangkat trophy  IKKRAMAT CUP 2023,  Kodim FC berhak juga menerima uang pembinaan senilai Rp 20 juta rupiah. (***/sh/muz)

07 November 2023

Jadi Pemateri Rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial, Sekda : Harmoni Sosial Dapat Mendorong Percepatan Pembangunan

Sekda Ketapang jadi Pemateri rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial
Sekda Ketapang jadi Pemateri rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial.
KETAPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat menggelar kegiatan Rapat Koordinasi, Focus Grup Discussion (FGD) dan Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial melalui kebijakan kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kalbar untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN), pada Selasa (17/11/2023) di Aula Kantor Gubernur Kalbar Jl. A. Yani Pontianak.

Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si yang juga peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tk I Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58 dalam kesempatan tersebut turut menjadi pemateri  kegiatan.

Sekda mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi gagasan perubahan yang diinisasi oleh dirinya sebagai peserta PKN Tingkat 1 Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58. 

Menurut Beliau, harmoni sosial dapat mendorong percepatan pembangunan di Kalimantan Barat yang memiliki keberagaman etnis, agama dan budaya. 

"Kolaborasi pemberdayaan yang efektif memperkuat harmoni sosial akan menjadi model pemberdayaan dalam rangka transformasi sosial, termasuk transformasi sosial di IKN Nusantara. Kolaborasi pemberdayaan melibatkan partisipasi inklusif dari seluruh stakeholders untuk mengurangi kesenjangan yang menjadi akar konflik sehingga tercipta kesetaraan, keadilan, keamanan dan ketentraman yang merupakan aspek penting harmoni sosial,” kata sekda

Lebih lanjut sekda menjelaskan, harmoni sosial sebagai faktor yang sangat penting dalam pembangunan, karena dapat mendorong kerjasama, menjaga kedamaian, meningkatkan kualitas hidup, mengatasi ketidaksetaraan, mendorong investasi dan pembangunan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan sosial.

"Namun tentu ini memiliki tantangan, karena harmoni sosial sebagai proses yang tidak mudah diwujudkan karena perbedaan dan kesenjangan yang dapat menjurus pada konflik sosial," jelas sekda. (***/sh/muz)

05 November 2023

Proyek Strategis Nasional: Kabupaten Ketapang Dukung Pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi

PT PLN dan Pemkab Ketapang pererat kerja sama untuk energi
PT PLN dan Pemkab Ketapang pererat kerja sama untuk energi.
KETAPANG - Pemerintah Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, siap mendukung sepenuhnya PT PLN dalam rangka pembebasan lahan yang diperlukan untuk proyek penting di sektor ketenagalistrikan. 

Proyek Strategis Nasional (PSN) ini mencakup pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dan Gardu Induk (GI) 150 kV di wilayah tersebut.

Plh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Heryandi, menyatakan komitmen Pemerintah Kabupaten Ketapang dalam mendukung pembangunan proyek PSN ini. 

Meskipun ada beberapa kendala dalam pembebasan lahan dan pengadaan ruang bebas, pemerintah kabupaten siap untuk membantu menyelesaikan masalah ini melalui kolaborasi dengan pihak-pihak terkait di tingkat kecamatan dan desa.

Heryandi mengatakan, "Jika ada isu-isu yang perlu diselesaikan hingga ke tingkat pemerintah daerah, Pemkab Ketapang dengan senang hati akan memfasilitasi penyelesaiannya."

Pihak PT PLN Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Barat (UIP KLB), diwakili oleh General Manager Muhammad Dahlan Djamaluddin, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Ketapang. 

Dahlan menyampaikan apresiasi mereka terhadap kerja sama yang erat dalam upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik di Kalimantan Barat, terutama di Kabupaten Ketapang, melalui proyek infrastruktur ketenagalistrikan.

Dahlan menyatakan harapannya, "Semoga jembatan silaturahmi yang telah dibangun semakin mempererat hubungan baik antara PLN dengan Pemkab Ketapang."

Sementara itu, Manajer PT PLN Unit Pelaksana Proyek Kalimantan Bagian Barat (UPP KLB) 2 Ketapang, Akhmad Mustaqim, menjelaskan bahwa seluruh proyek kelistrikan di Kabupaten Ketapang bertujuan untuk mendukung interkoneksi sistem kelistrikan antara Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

Akhmad mengungkapkan, "Apabila seluruh proyek tersebut telah selesai dan sistemnya telah aktif, maka keandalan pasokan listrik di Kalimantan, terutama di Kalimantan Barat, akan meningkat karena pasokan listrik tidak hanya berasal dari pembangkit di Kalimantan Barat, tetapi juga bisa mengalir melalui provinsi lain di Kalimantan."

Dia juga memberikan informasi terbaru mengenai proyek-proyek ketenagalistrikan yang tengah berjalan di Kabupaten Ketapang, termasuk GI 150 kV Sandai, SUTT 150 kV Tayan - Sandai, SUTT 150 kV Kendawangan – Marau – Sukamara, dan SUTT 150 kV Sandai Tx (Ketapang – Sukadana).

Akhmad menjelaskan bahwa saat ini proyek SUTT 150 kV Sandai – Tx sudah mencapai 97 persen, SUTT 150 kV Kendawangan – Sukamara sudah mencapai 73 persen, SUTT 150 kV Tayan – Sandai sudah mencapai 13,29 persen, dan GI 150 kV Sandai sudah mencapai 88 persen. Progres yang signifikan ini menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan infrastruktur ketenagalistrikan di daerah tersebut.

03 November 2023

Tangkap Basah Pelaku Setrum Ikan di DAS Pawan, 3 Orang Warga Benua Kayong Diamankan Massa

Keterangan Foto: Barang bukti yang diserahkan masyarakat Negeri Baru pada polisi. (Borneotribun/Muz)
Keterangan Foto: Barang bukti yang diserahkan masyarakat Negeri Baru pada polisi. (Borneotribun/Muz).
KETAPANG – Tiga orang terduga pelaku penangkap ikan dengan cara sengatan listrik alias setrum ikan diamankan masyarakat desa Negeri Baru Ketapang. Ketiganya kedapatan saat nyetrum ikan di sungai Sahebar Tanjung Pasar masuk Daerah Aliran Sungai (DAS) Pawan pada Kamis (02/11/23) sekitar pukul tiga dini hari. 

Jumli (50), salah satu warga desa Negeri Baru yang ikut mengamankan tiga pelaku tersebut mengatakan, tiga oknum itu berasal dari dua orang dari desa Mulia Kerta dan satu orang dari desa Padang kecamatan Benua Kayong. Saat ini ketiganya sudah mereka serahkan ke polisi Airud dengan barang bukti dua unit sampan, 5 unit aki kering, tongkat sauk dan hasil tangkapan yang didapatkan. 

"Kejadianya subuh hari Kamis itu. Kami sekitar 30 orang amankan pelaku-pelaku itu untuk kami serahkan ke aparat. Dan sudah kami serahkan dan kamipun sudah membuat laporan," katanya. 

Tindakan masyrakat ini dilakukan karena sebelumnya sudah dpasang papan informasi himbauan dan larangan untuk tidak melakukan penangkapan dengan cara setrum. Bahkan, sudah ada peristiwa serupa yang terjadi di tempat mereka. 

Tetapi, masih saja ada oknum yang melanggar himbauan tersebut, sehingga untuk menghindari perbuatan main hakim sendiri, pihaknya mengamankan para pelaku untuk diserahkan kepada polisi. 

"Menjaga agar tidak ada diantara kami ini yang tersulut emosi dan melakukan main hakim sendiri maka kami sebaiknya serahkan ke polisi saja," kata Jumli. 

Penulis: Muzahidin

02 November 2023

Kader Partai "Banteng Merah" Ketapang Satukan Gerak Sukseskan Pileg dan Pilpres

DPC PDIP Kabupaten Ketapang gelar Rakercab III dan IV
DPC PDIP Kabupaten Ketapang gelar Rakercab III dan IV.
KETAPANG – Kegiatan Rakercab III dan IV DPC PDIP kabupaten Ketapang Kalbar berlangsung hari ini, Kamis (02/11/23) di salah satu hotel di jalan DI Panjaitan kelurahan Sampit Ketapang. Acara dibuka pukul 08 pagi. 

Rakecab ini mengusung tema Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara Negara dan Kedaulatan Pangan Untuk Kesejahteraan Rakyat.

Acara ini dihadiri sayap partai, badan partai, satgas, struktural partai hingga pengurus Anak Ranting (PAC) serta para Caleg PDIP Ketapang.  

Ketua DPD PDIP Kalbar, Lazarus, Sekretaris DPD Karoline Margaret Natasha dan anggota DPR RI Cornelis hadir di acara tersebut.  Sedangkan, partai koalisi Pilpres juga terlihat datang dan duduk di barisan depan. 

Diatas mimbar podium saat memberi arahan, Lazarus menegaskan pentingnya asas gotong royong dalam membangun kerja sama, khususnya dalam internal partai.

"Jika ada kader partai yang menghantan teman sesama meskipun yang bersangkutan terpilih menjadi anggota dewan, bisa saja keterpilihan itu tidak dilantik. Mengurus partai ini harus dengan rasa kebersamaan beserta keinginan kuat untuk bergotong royong semuanya demi membangun partai agar lebih kokoh dan solid kedepannya,” ungkapnya.

Lazarus melanjutkan pentingnya pengendalian diri dan bergerak sesuai dengan tugas pokok dan fungsinga. Terlebih, kader tidak tergoda dengan kekuasaan jika nantinya mendapatkan porsi lebih dari kader yang lainnya.

“Jangan sampai ada rasa untuk menguasai, apalagi mengeksploitasi orang lain, kita harus ingat bahwa semua bergerak sesuai tugas pokok dan fungsinya, semuanya saling bersinergi dan bermanfaat untuk sesama,” pungkas Lazarus. 

Penulis: Muzahidin

31 Oktober 2023

Ketapang Bintang Dua Sebaran Sabu

Ketapang Bintang Dua Sebaran Sabu
Ketapang Bintang Dua Sebaran Sabu.
KETAPANG - Kabupaten Ketapang masuk peringkat ke-2 dalam penyebaran narkoba terutama jenis sabu-sabu. Hal itu mendorong Pemkab mengusulkan pembentukan Badan Narkotika Nasional Kabupaten atau BNNK. 

"Kalau masalah kantor, gedung kita yang tidak terpakai, tersedia. Kalaupun perlu tanah, kita siap hibahkan. Kalau perlu kendaraan roda empat pun kita siap, bahkan kita sudah membuat surat pernyataan tentang ini,” ucap Sekretaris Daerah Ketapang, Alexander Wilyo kepada media Senin (30/10/2023) di Ketapang.  

Keseriusan itupun ditegaskan Alex akan dibuktikan dengan komitmen memberikan dukungan anggaran melalui APBD sebesar 500 juta rupiah bahkan 1 miliar rupiah.

"Kalau pun masih kurang, kita tambah, ini tanda kita serius," ucapnya. 

Sementara itu, berdasarkan catatan polres, saat ini kasus peredaran narkoba di Ketapang masuk peringkat kedua se-kalbar sedangkan nomor satu di kota Pontianak. 

Data tangkapan kasus narkoba di tahun 2023 disebut Polres ada 84 kasus narkoba dengan jumlah tersangkanya sebanyak 139 orang. 

Pola transaksi yang dipakai juga terbilang canggih, yakni sistim Chas On Deliveri (COD) atau bayar di tempat.

“60 persennya yang kita tangkap hanya kurir. Bandarnya sekarang pintar, sekarang ada yang sudah pakai COD. Pengedar sekarang tidak seperti orang buka warung, mereka sudah ada langganan tetap,” ungkap Kasat Narkoba Polres Ketapang, AKP Chandra Wirawan, Senin (30/10/2023) kepada awak media di ruang kerjanya.

Penulis: Muzahidin

30 Oktober 2023

Penutupan Napak Tilas Pas Di Hari Sumpah Pemuda, Bupati : Sumpah Pemuda Memberikan Pelajaran Bagaimana Menyikapi Perbedaan Menjadi Kekuatan

Bupati tutup Napak Tilas perjuangan, pembangunan dan budaya Ketapang
Bupati tutup Napak Tilas perjuangan, pembangunan dan budaya Ketapang.
KETAPANG – Bupati Ketapang, Martin Rantan,  SH ,M.Sos secara resmi menutup rangkaian kegiatan Napak Tilas Perjuangan, Pembangunan dan Budaya Kabupaten Ketapang tahun 2023, di Balai Sungai Kedang Ketapang, Sabtu (29/10/2023) malam.

Penutupan, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda yang selalu diperingati oleh Bangsa Indonesia pada tanggal 28 Oktober setiap tahunnya. Berkenaan dengan itu,  bupati mengingatkan kembali tonggak perjuangan telah ditanam oleh para pahlawan daerah yaitu Uti Usman, Panglima Tentemak, Kenduruhan Bajir dan para Pejuang Perang kedang Tumbang Titi 1914.

“Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 memberikan pelajaran kepada kita bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras dan kultur, serta berbagai kepentingan menjadi kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan. Sejarah telah menjelaskan bahwa, pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan,” kata Martin. 

Lanjut, “Semangat para Pejuang Perang Kedang harus menyala dalam setiap insan di Kabupaten Ketapang, untuk bersama-sama membangun dan mengisi pembangunan di Ketapang yang kita cintai,” ujar Beliau

Bupati  mengajak seluruh elemen lapisan masyarakat untuk menjadikan momentum Napak Tilas Perjuangan, Pembangunan dan Budaya Kabupaten Ketapang tahun 2023 sebagai ajang meningkatkan semangat bersama membangun Ketapang yang semakin sejahtera dan maju.

“Terima kasih keluarga besar Pahlawan Daerah Panglima Tentemak, Uti Usman, Kenduruhan Bajir serta masyarakat Kecamatan Tumbang Titi, Matan Hilir Selatan, Benua Kayong dan seluruh masyarakat Ketapang atas dukungan pelaksanaan Napak Tilas 2023,” ungkap bupati. 

Dalam kesempatan tersebut, Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Kalimantan Barat, Pangdam XII Tanjungpura, Kajati, Kapolda, Danlantamal XII Pontianak, Danrem 121/ ABW dan Forkopimda Provinsi yang telah sempat berkenan menghadiri rangkaian Napak Tilas 2023.

Ucapan  terima kasih Beliau juga  untuk  Forkopimda Ketapang yang telah terlibat aktif di seluruh rangkaian Napak Tilas 2023, kepada para  pimpinan Perusahaan yang telah mendukung mulai dari persiapan dan pelaksanaan.

Terima kasih juga diucapkan kepada Ketua Umum Panitia pelaksanaan Napak Tilas Perjuangan, Pembangunan dan Budaya Kabupaten tahun 2023 beserta seluruh jajaran.

"Serta para kepala OPD dan jajaran, para Camat, para Kepala Desa dan semua pihak yang terlibat yang telah bekerja keras dan kompak, sehingga acara Napak Tilas 2023 dapat berjalan lancar dan sukses," tutupnya.

Bupati mengajak seluruh panitia yang terlibat serta masyarakat untuk bersyukur karena seluruh rangkaian acara Napak Tilas dapat berjalan lancar dan sukses.  (***sh)

28 Oktober 2023

Pelantikan Pengurus MPC Pemuda Pancasila Ketapang Periode 2003-2007

Pelantikan Pengurus MPC Pemuda Pancasila Ketapang  Periode 2003-2007
Pelantikan Pengurus MPC Pemuda Pancasila Ketapang  Periode 2003-2007.
KETAPANG - Pengurus Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Ketapang resmi dilantik, Pada Sabtu (28/10/2023) di halaman Kantor Bupati Ketapang. 

MPC PP yang dipimpin oleh orang nomor satu di Ketapang Martin Rantan, SH.,M.sos tersebut dilantik langsung oleh Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Kalimantan Barat (Kalbar), Abriansyah. 

Dalam sambutannya, Abriansyah mengucapkan selamat dan berharap kepada pengurus yang sudah dilantik untuk dapat bekerja sama, baik dengan pemerintah daerah maupun masyarakat sehingga dapat membesarkan nama Pemuda Pancasila. 

“Saya mengucapkan terimakasih kepada Majelis Pimpinan Cabang Kabupaten Ketapang, berharap  MPC  Ketapang Bapak Martin Rantan, SH..M.Sos bisa membesarkan dan mengibarkan panji Pemuda Pancasila hingga pelosok Ketapang. ,” Pinta  Abriyansyah. 

Untuk diketahui, MPC Pemuda Pancasila diketuai Martin Rantan, SH .,M.Sos Wakil Ketua I M. Febriadi, Wakil Ketua II Kristoporus Popo, Wakil Ketua III Hj Elpiani, Serketaris Fajar Kusmajaya, dan Bendahara MF Yuliansyah. 

Selain melantik pengurus MPC Pemuda Pancasila Ketapang, juga dilantik Ketua Pimpinan Cabang (PC) Satuan Siswa, Pelajar, dan Mahasiswa (SAPMA) Pemuda Pancasila Ketapang, Maria Raissa Sofia Rantan,SH (***/sh)

27 Oktober 2023

Dentumkan Meriam Padam Pelite, Bupati Martin Rantan Inginkan Tradisi Dipertahankan

Meriam Padam Pelite warnai tradisi Karnaval Sungai Pawan
Meriam Padam Pelite warnai tradisi Karnaval Sungai Pawan Ketapang.
KETAPANG – Puluhan perahu hias berlayar di Sungai Pawan, area Keraton Matan Tanjungpura, Kelurahan Mulia Kerta, Kecamatan Benua Kayong Kabupaten Ketapang, pada Jumat (27/10/2023).

Dentuman meriam 'padam pelite' yang disulut Bupati Ketapang Martin Rantan, SH ,M.Sos  menjadi penanda dimulainya Karnaval Sungai Pawan. 

Kato hias dan Perahu Lancang Kuning itu berlayar dari area Keraton Matan Tanjungpura hingga ke kawasan Taman Merdeka Kecamatan Delta Pawan. 

Bupati Ketapang Martin Rantan menyebut, kebudayaan seperti ini menjadi salah satu aset daerah. Ini harus tetap dijaga dan kembangkan. 

Orang nomor satu di Kabupaten Ketapang itu tak ingin adat kebudayaan lokal Kabupaten Ketapang luntur akibat dari perkembangan zaman dan pengaruh budaya luar. 

"Kebudayaan ini tak boleh hilang, harus tetap dijaga, untuk menjadi khaznaah daerah maupun budaya nasional," ucap Beliau

Sementara, Ketua Panitia Napak Tilas, Gusti Kamboja mengatakan, sedikitnya dua puluhan kato hias dan delapan perahu lancang kuning ambil bagian dalam menyemarakkan Karnaval Sungai Pawan tersebut.

"Setidaknya ada dua puluhan kato hias, lancang kuning ada delapan. Ada juga yang swadaya masyarakat, untuk memeriahkan saja, itu ada sekitar tiga puluhan perahu," papar Kamboja. 

Kamboja menyebut, Karnaval Sungai Pawan ini merupakan rangkaian dari Napak Tilas. Acara seperti ini juga untuk menghidupkan kembali peradaban sungai.

"Ini juga dapat jadi wisata unggulan ke depan, Pemerintah Kabupaten Ketapang. Upaya kita membranding Sungai Pawan menjadi satu di antara destinasi wisata di Kabupaten Ketapang," papar Kamboja. (***/sh/muz)

Menjadi Khatib Shalat Jumat, Kapolres Ketapang Ajak Warga Perkuat Persatuan Bangsa

Kapolres Ketapang jadi Khatib Shalat Jum'at
Kapolres Ketapang jadi Khatib Shalat Jum'at.
KETAPANG – Sholat Jumat di Masjid Al – Muhajirin pada hari ini berbeda dari biasanya. Sebab yang menjadi Khatib Khotbah Jumat adalah seorang Polisi yaitu Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian. Dirinya menjadi Khatib dan melaksanakan Sholat Jumat bersama warga masyarakat di Masjid Al Muhajirin yang berlokasi di Dusun Kanalisasi Desa Pelang Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, Jumat (27/10/2023).

Dalam materi Khotbah Jumat yang disampaikannya, Kapolres Ketapang mengajak jamaah untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta menjauhi larangan Allah SWT, selain itu Kapolres mengajak jamaah untuk berinstrospeksi diri dan terus memperbaiki hubungan dengan Allah serta meningkatkan silaturahmi dan persaudaraan dengan sesama manusia.

“Sebagai orang yang beriman, sudah selayaknya kita menyadari dengan cermat bahwa ketika Allah ta’ala menciptakan manusia di dunia dengan segala keragamannya adalah supaya untuk saling mengenal dan melengkapi. Bukan untuk saling membandingkan, mencaci, menghina, mengintimidasi dan diskriminasi kepada salah satu kelompok, dan mengunggulkan yang lainnya. Seperti yang tercantum dalam Firman Allah di Surah Al Hujurat Ayat 13 bahwa Allah SWT menciptakan kita dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kita berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya untuk saling kenal-mengenal dan bertaqwa kepada Allah SWT ” Ucap Kapolres Ketapang tersebut dalam Khutbahnya.

Lebih jauh disampaikannya, memasuki tahapan pesta demokrasi Pemilu 2024 yang akan diselenggarakan tidak lama lagi, Kapolres Ketapang menghimbau kepada jamaah untuk bersama sama menjaga suasana kamtibmas khususnya di Kabupaten Ketapang untuk terus aman sejuk dan damai. Dirinya menyampaikan bahwa perbedaan pemahaman serta pandangan politik adalah suatu yang lumrah namun jangan hal tersebut menjadikan jarak yang berimplikasi dalam kehidupan sosial sehari hari.

“Perbedaan pandangan dan pilihan politik adalah hak setiap warga masyarakat, dan tentunya kita harus bijak dalam menyikapi hal ini. Berbeda bukan berarti harus bermusuhan. Jadi mari kita terus pererat silaturahmi dan menjaga kebersamaan semangat persatuan dan kesatuan ” Tambah Kapolres.

Terakhir ia berpesan kepada para jamaah yang hadir untuk cerdas dalam menerima setiap informasi dari media, dimana warga masyarakat diharapkan dapat menyaring dan mengantisipasi berita yang bersifat hoax dan ujaran kebencian sehingga tidak terpancing oleh informasi yang tidak jelas yang berpotensi menimbulkan kekisruhan di tengah tengah masyarakat.

26 Oktober 2023

Pasukan Merah Suku Dayak Siaga Di Tugu Juang Tumbang Titi

Pasukan Merah Suku Dayak Siaga Di Tugu Juang Tumbang Titi
Pasukan Merah Suku Dayak Siaga Di Tugu Juang Tumbang Titi.
KETAPANG - Momen penetapan kecamatan Tumbang Titi sebagai kota juang oleh Bupati Ketapang, Komandan Kodam dan pejabat gubernur Kalbar turut di jaga oleh pasukan Tariu Borneo atau dikenal dengan sebutan pasukan merah. 

Puluhan pemuda berumur belasan sampai 30 tahunan itu berbaris rapi saat momen penandatanganan prasasti penetapan kecamatan Tumbang Titi sebagai daerah lahirnya pejuang atau sebagai kota juang. 

Kehadiran pasukan merah menarik perhatian ratusan orang yang hadir di acara tersebut lantaran, momen semeriah ini baru pertama kali terjadi di tempatnya  terutama keberadaannya pasukan merah. 

Antonius, salah seorang warga Tumbang Titi mengatakan bangga dan senang melihat aubade pasukan merah. Ia berujar, pemuda di pasukan merah itu adalah warga Tumbang Titi. 

"Pasukan merah yang hadir saat ini kebanyakan anak-anak dari Tumbang Titi, kami bangga dan senang lihatnya, ada komunitas pemuda yang menjaga adat dan tradisi suku kami," katanya saat diwawancarai,  Rabu (25/10/23) di Tumbang Titi. 

Sebelumnya, prosesi penandatanganan monumen itu dilakukan oleh Panglima Kodam (Pangdam) Kalbar Mayjend Iwan Setiawan di alun-alun kota kecamatan Tumbang Titi yang saat ini sudah terbangun tugu juang simbol perlawan anak daerah terhadap kolonial belanda pada era 1814.

Acara itu dalam rangkaian kegiatan Napak Tilas Ketapang tahun 2024 yang dipusatkan di Tumbang Titi.  

Penulis: Muzahidin

25 Oktober 2023

Pj. Gubernur Kalbar Tutup Festival Kreativitas Pemuda Dan Tandatangani Prasasti Pendirian Masjid Al Mujahirin

Pj. Gubernur Kalbar tutup festival kreativitas pemuda
Pj. Gubernur Kalbar tutup festival kreativitas pemuda.
KETAPANG – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., didampingi Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat Ny. Windy Prihastari, S.STP., M.Si. secara resmi tutup Festival Kreativitas Pemuda yang merupakan  rangkaian dari kegiatan Napak Tilas Kabupaten Ketapang, bertempat  di Balai Sungai Kedang, pada Selasa  (24/10/23) malam.
 
Pj. Gubernur memberikan apresiasi kepada Bupati Ketapang Martin Rantan, SH ,M.Sos yang telah menggagas Napak Tilas yang dalam rangkaian kegiatannya terdapat festival kreativitas pemuda katagori festival musik antar pelajar dan pemuda sebagaimana yang telah terselenggara dengan baik dan sukses.
 
"Atas dasar hal tersebut saya memandang bahwa pembinaan generasi muda pada masa kini membutuhkan perhatian baik dari pemerintah pusat, daerah, agar terbangun generasi yang dapat melanjutkan perjuangan bangsa," kata Pj Gubernur Harisson dalam sambutannya. 
 
Menurut Beliau, kegiatan ini mempunyai arti penting guna mengoptimalkan masyarakat khususnya generasi muda, untuk membangkitkan seni musik dan kreativitas pemuda di Kabupaten Ketapang.
 
"Oleh sebab itu, semoga kedepannya acara seperti ini dapat dilakukan secara berkelanjutan dan jika perlu levelnya ditingkatkan se-Kalimantan Barat sehingga ada kolaborasi, komunikasi dan interaksi antar pemuda," harap Beliau
 
Sementara, pada kesempatan yang sama Bupati Ketapang Martin Rantan, S.H.,M.Sos juga memberikan  apresiasi kepada Pj. Gubernur atas kesediannya untuk hadir pada acara  penutupan festival kreativitas pemuda malam ini. 

"Terima Kasih kepada Pak Pj Gubernur telah menyempatkan diri untuk hadir pada acara jni. Jadi sebenarnya acara Napak Tilas itu intinya besok. Maka untuk mengenang peristiwa tersebut dan dimana tempat kita yang sedang berdiri disini merupakan pentas seni pendopo Ketapang, namun sudah kita bangun menjadi Balai Sungai Kedang," terang bupati
 
Sementara itu, Ketua Umum Kegiatan Napak Tilas Kabupaten Ketapang Tahun 2023 H. Gusti Kamboja, M.H., mengungkapkan bahwa malam puncak kegiatan Festival Kreativitas Pemuda kategori Festival Musik pelajar dan pemuda pada 24 Oktober ini juga dalam rangka memeriahkan Hari Kreativitas Nasional.
 
"Oleh karenanya, Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui acara Napak Tilas dapat menjadi ajang pencarian bakat musisi dan penyanyi di Ketapang dan diharapkan setiap tahunnya dapat semakin baik dan meriah lagi dalam menunjang industri musik di Kabupaten Ketapang," jelas Gusti Kamboja.
 
"Seperti kita ketahui bersama, anak-anak muda yang ada di Kabupaten Ketapang sebenarnya cukup banyak dan bahkan tidak kalah hebat. Contohnya saja, musik opera latar perang kedang dan tarian kolosal putri junjung buih yang telah mendapat rekor MURI yang diciptakan dan diarasemen anak muda Ketapang sendiri." Jelasnya lebih lanjut.
 
Turut hadir,  Wakil Bupati Ketapang H. Farhan,SE.,M.Si Ketua DPRD Ketapang M. Febriadi, jajaran Forkopimda Kabupaten Ketapang, para tokoh agama dan tokoh masyarakat. (***sh/ms/muz)

23 Oktober 2023

Rangkaian Napak Tilas Di Tugu Tolak Bala Hronimus Tanam : Tugu Tolak Bala Adalah Tugu Perdamaian Semua Etnis Ketapang

Rangkaian Napak Tilas di Kabupaten Ketapang
Rangkaian Napak Tilas di Kabupaten Ketapang.
KETAPANG - Rangkaian kegiatan dimulai dengan prosesi Ritual Adat Tolak Bala yang dilaksanakan di Tugu Perdamaian Ketapang, pada Sabtu (21/10/2023)

Ketua I Panitia Napak Tilas Drs. Heronimus Tanam, ME dalam sambutan menjelaskan maksud dari ritual adat yang diadakan di Tugu Tolak Bala ini dalam rangka  untuk berdoa, memohon kepada Jubata, Tuhan YME secara adat agar rangkaian kegiatan Napak Tilas 21-28 Oktober 2023 nanti dapat berjalan dengan sukses.

"Adapun maksud dari kita berkumpul dan berdoa secara adat ditempat ini pertama-tama, kita bepintak bepadah, kepada hutan tanah arai maksudnya supaya perjalanan napak tilas dari tanggal 21 sampai 28 oktober 2023 dapat berjalan dengan baik, aman, selamat dan sentausa," jelasnya.

Lanjut,  "Kedua berizin kepada duata tanah arai bahwa perjalanan napak tilas tidak hanya satu titik tetapi ada rangkaian yang panjang."

Menurut Beliau, do'a yang disampaikan oleh para dukun betara ini memberikan selamat kepada kita semua hingga hingga perjalanan napak tilas selesai dengan baik.

Selain itu Beliau juga menjelaskan bahwa Tugu Tolak Bala adalah Tugu Perdamaian yang sudah diikrarkan pendiriannya, bukan hanya etnis dayak tapi juga diikrarkan oleh seluruh etnis yang ada di Kabupaten Ketapang.

"Setiap ada acara besar di Kabupaten Ketapang kita selalu berdoa di Tugu Perdamaian ini dan sejak berdirinya tugu ini belum pernah terjadi gejolak apapun di Kabupaten Ketapang " terangnya.

Sementara itu, Kapolda Kalbar Irjen. Pol. Pipit Rismanto, S.I.K., M.H. memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan Napak Tilas ini, menurutnya kegiatan seperti ini merupakan momentum untuk mengingat kembali para pejuang dan leluhur yang telah berjasa.

Selain itu Kapolda berharap dengan adanya ritual ini dapat mengajarkan generasi muda tentang pentingnya menjaga perdamaian, menghormati perbedaan dan membangun harmoni di tengah masyarakat.

“Kegiatan ini menjadi momen yang tepat untuk memperkuat kemitraan antara kepolisian, masyarakat dan pemangku adat dalam menjaga dan membangun kerukunan di Kabupaten Ketapang,” harapnya.

Kapolda mengajak masyarakat khususnya generasi muda Kabupaten Ketapang untuk menghormati dan melestarikan warisan budaya, selain itu juga membuka diri terhadap perubahan dan perkembangan zaman.

“Kita harus memastikan bahwa generasi muda kita mengetahui dan menghargai kekayaan budaya kita, serta mampu mengambil peran dalam menjaga tradisi adat ini untuk masa depan yang lebih baik,” tutupnya.

Usai sambutan Kapolda, dilanjutkan dengan  penandatanganan Prasasti Revitalisasi Kawasan Tugu Tolak Bala dan Monumen Panca Karya Ketapang didampingi Bupati dan Wakil Bupati Ketapang beserta jajaran. (sh***nn)

22 Oktober 2023

Super Meriah Even Akbar Napak Tilas Resmi Digelar Ada Opera Perang Kedang

Even akbar Napak Tilas Ketapang resmi digelar
Even akbar Napak Tilas Ketapang resmi digelar.
KETAPANG – Akhirnya, hari yang ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat Ketapang itu tiba. Hari dimana event akbar Napak Tilas resmi digelar. 

Napak Tilas Perjuangan, Pembangunan dan Budaya Kabupaten Ketapang tahun 2023 tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Barat (Kalbar) Dr. Drs., Muhammad Yusuf, S.H., M.H. bersama Bupati Ketapang Martin Rantan, SH ,M.Sos disertai oleh jajaran Forkopimda, Forkopimda Provinsi Kalbar, perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan  Ekonomi Kreatif Republik Indonesia dan Tim Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) di Balai Sungai Kedang Ketapang, pada  Sabtu (21/10/2023) malam.

Opening ceremoni ditandai dengan pemukulan   Senggayung oleh (alat musik tradisional dari bambu khas Kalimantan. 

Kajati mengatakan, Napak Tilas ini merupakan refleksi atas semangat para leluhur kita terdahulu yang rela berjuang demi membela harkat dan martabat bangsa Indonesia, para pejuang telah berikrar dengan tegas bahwa lebih baik mati daripada dijajah. 

Menurut Kajati,  semangat para pejuang Perang Kedang Tumbang Titi 1914, Uti Usman, Panglima Tentemak dan Kenduruhan Bajir harus menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Ketapang.

“Selain sebagai refleksi sejarah perjuangan, saya berharap acara ini juga menjadi wahana untuk memelihara dan melestarikan budaya serta kearifan lokal agar terus lestari, pengembangan pariwisata, UMKM dan ekonomi kreatif di Kabupaten Ketapang.” Ujar Kajati dalam sambutannya. 

Senada dengan Kajati,  Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos mengajak masyarakat Kabupaten  Ketapang untuk mengikuti seluruh rangkaian acara mulai dari pembukaan tanggal 21 Oktober hingga 28 Oktober 2023.

Bupati berharap dengan semangat perjuangan Perang Kedang Tumbang Titi 1914 ini menjadikan momen persatuan, secara bersama-sama membangun dan mengisi pembangunan di Kabupaten Ketapang, lebih maju dan sejahtera.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada tamu undangan, kepada panitia pelaksana dan masyarakat Kabupaten Ketapang yang telah mendukung mulai dari persiapan dan pelaksanaan Napak Tilas,” ujar Bupati.

Lanjut,“Kita akan mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan dan tokoh-tokoh penting yang telah berjuang pada era pra-kemerdekaan tahun 1914,” tutupnya.

Acara dilanjutkan dengan  penandatanganan perubahan nama Pentas Seni Pendopo dengan nama Balai Sungai Kedang, Penandatanganan Prasasti Jembatan Tanjungpura Baru dan Penapakan Kaki sebagai tanda jejak prasasti Napak Tilas.

Pada opening itu, para tamu undangan disambut dengan drama musikal penyambutan 9 etnis yaitu Tari Dayak Ajat Temuai Datai, Tari Selamat Datang Melayu, Tari Yangge Tionghoa, Tari Muang Sangkal Madura, Tari Sungguh Rawuh Jawa, Tari Tor Tor Batak, Tari Padduppa Bugis, Tari Panarimaan Pasundan dan Tari Hedung Flores.

Paska suguhan tarian, para tamu undangan dijamu dengan  pertunjukan Opera Perang Kedang dimana dalam opera ini ditampilkan bagaimana perjuangan para pahlawan daerah untuk menentang kebijakan Belanda pada saat itu yaitu belasting (Belanda) atau pajak. (sh***nv)

14 Oktober 2023

Optimalisasi Publikasi Napak Tilas Pemkab Ketapang Gandeng Media

Pemkab Ketapang Gandeng Media dalam publikasi Napak Tilas
Pemkab Ketapang gandeng media dalam publikasi napak tilas.
KETAPANG – Dalam rangka mensukseskan gawai akbar Napak Tilas Perjuangan dan Pembangunan Ketapang tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang menggandeng berbagai media untuk penyebaran informasi dan publikasi secara optimal, salah satunya media Televisi Republik Indonesia (TVRI) Kalbar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP, M.Si, menerangkan, gawai akbar Napak Tilas ini harus dipublikasikan dan disebarkan kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Ketapang.

“Pagi ini kami dapat kunjungan dari TVRI Kalbar untuk berbicara hal salah satunya adalah terkait dengan publikasi, dokumentasi untuk kegiatan akbar kita Napak Tilas Kabupaten Ketapang,” terang Sekda, pada Jum'at, (13/10/2023) di Diskominfo Ketapang .

Sekda menjelaskan, demi kelancaran gawai akbar ini diperlukan kerjasama dan sinergitas dengan banyak pihak salah satunya media. Dengan kerjasama ini diharapkan tidak hanya dari pemerintah daerah saja namun dari masyarakat juga dapat merasakan dan mengenang perjuangan para pahlawan daerah dalam menentang penjajahan Belanda.

“Rangkaian acara ini saya kira perlu diketahui khalayak ramai seluruh lapisan masyarakat baik di Kabupaten Ketapang maupun Kalimantan Barat dan bahkan nasional,” lanjutnya.

Napak Tilas tahun 2023 ini selain untuk mengenang perjuangan pahlawan daerah, gawai ini juga berdampak kepada pembangunan daerah seperti infrastruktur jalan dan pembangunan tempat ibadah seperti masjid.

“Kita bisa mengetahui dampak dari Napak Tilas ini dampak multiplier, efeknya terhadap pembangunan di daerah karena kita membangun infrastruktur seperti agropolitan di Matan Hilir Selatan, Jembatan Pelang, Jembatan Kepulu, kemudian Masjid Al-Muhajirin dan banyak hal lainnya yang nanti akan diresmikan,” ujar Sekda.

Sekda menilai kegiatan Napak Tilas ini tidak hanya sebagai seremonial saja namun akan menjadi legacy yang digagas oleh Bupati untuk seluruh masyarakat Ketapang.

“Ini merupakan energi positif kita untuk bersatu, Ketapang ini milik kita semua tidak hanya milik salah satu agama, salah satu suku tetapi milik kita bersama. Sudah seharusnya kuta bersatu, kita memiliki visi yang sama membangun Ketapang ini menjadi rumah besar bagi semua sehingga terwujud visi besar kita masyarakat Kabupaten Ketapang yang maju dan sejahtera,” tutupnya.

Optimalisasi Publikasi Napak Tilas Pemkab Ketapang Gandeng Media

Pemkab Ketapang Gandeng Media dalam publikasi Napak Tilas
Pemkab Ketapang gandeng media dalam publikasi napak tilas.
KETAPANG – Dalam rangka mensukseskan gawai akbar Napak Tilas Perjuangan dan Pembangunan Ketapang tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang menggandeng berbagai media untuk penyebaran informasi dan publikasi secara optimal, salah satunya media Televisi Republik Indonesia (TVRI) Kalbar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP, M.Si, menerangkan, gawai akbar Napak Tilas ini harus dipublikasikan dan disebarkan kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Ketapang.

“Pagi ini kami dapat kunjungan dari TVRI Kalbar untuk berbicara hal salah satunya adalah terkait dengan publikasi, dokumentasi untuk kegiatan akbar kita Napak Tilas Kabupaten Ketapang,” terang Sekda, pada Jum'at, (13/10/2023) di Diskominfo Ketapang .

Sekda menjelaskan, demi kelancaran gawai akbar ini diperlukan kerjasama dan sinergitas dengan banyak pihak salah satunya media. Dengan kerjasama ini diharapkan tidak hanya dari pemerintah daerah saja namun dari masyarakat juga dapat merasakan dan mengenang perjuangan para pahlawan daerah dalam menentang penjajahan Belanda.

“Rangkaian acara ini saya kira perlu diketahui khalayak ramai seluruh lapisan masyarakat baik di Kabupaten Ketapang maupun Kalimantan Barat dan bahkan nasional,” lanjutnya.

Napak Tilas tahun 2023 ini selain untuk mengenang perjuangan pahlawan daerah, gawai ini juga berdampak kepada pembangunan daerah seperti infrastruktur jalan dan pembangunan tempat ibadah seperti masjid.

“Kita bisa mengetahui dampak dari Napak Tilas ini dampak multiplier, efeknya terhadap pembangunan di daerah karena kita membangun infrastruktur seperti agropolitan di Matan Hilir Selatan, Jembatan Pelang, Jembatan Kepulu, kemudian Masjid Al-Muhajirin dan banyak hal lainnya yang nanti akan diresmikan,” ujar Sekda.

Sekda menilai kegiatan Napak Tilas ini tidak hanya sebagai seremonial saja namun akan menjadi legacy yang digagas oleh Bupati untuk seluruh masyarakat Ketapang.

“Ini merupakan energi positif kita untuk bersatu, Ketapang ini milik kita semua tidak hanya milik salah satu agama, salah satu suku tetapi milik kita bersama. Sudah seharusnya kuta bersatu, kita memiliki visi yang sama membangun Ketapang ini menjadi rumah besar bagi semua sehingga terwujud visi besar kita masyarakat Kabupaten Ketapang yang maju dan sejahtera,” tutupnya.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda