Berita Indokalbar.com

24 April 2025

Bukan Intervensi, Program Rumah Wartawan Jadi Bentuk Penghargaan Profesi

Foto: Sosialisasi Program 1000 Rumah Untuk Wartawan di Gedung Kementerian Komunikasi Digital, Jakarta, Rabu (23/4/2025).

JAKARTA - Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Komunikasi Publik dan Media (KPM) Kementerian Komunikasi Digital menggulirkan program akselerasi kepemilikan rumah bagi karyawan industri media. Program ini menyasar wartawan dan pekerja media dengan penghasilan menengah ke bawah sebagai bagian dari skema perumahan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Program tersebut disosialisasikan dalam kegiatan yang digelar di Gedung Kementerian Komunikasi Digital, Jakarta, Rabu (23/4/2025). Hadir dalam acara ini Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera Sid Herdi Kusuma dan Wakil Kepala Divisi SMD BTN Noor Rido.

Selain itu, Ketua Tim Perumahan PWI Pusat yang juga Ketua Bidang Kerja Sama dan Kemitraan PWI Pusat Tundra Meliala, beserta perwakilan organisasi media lainnya; SPS, ATVSI, ATVLI, ATVNI, ATVSDI, PRSSNI, AMSI, SMSI, dan JMSI.

Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria saat membuka acara menekankan bahwa program ini bukan upaya intervensi terhadap media. "Subsidi rumah ini bentuk penghormatan kepada insan pers," kata mantan wartawan Majalah TEMPO itu.

Pemerintah berharap program ini dapat menjadi inspirasi sekaligus preseden baik dalam memperluas akses kepemilikan rumah bagi kelompok pekerja sektor informal dan semi-formal, termasuk jurnalis.

“Wartawan adalah penjaga demokrasi, pengawal kepentingan publik. Sudah seharusnya negara hadir memberikan ruang hidup yang layak bagi mereka,” ujar Nezar.

Ia menambahkan, akses terhadap rumah yang terjangkau juga menjadi bagian dari upaya memperkuat ketahanan keluarga pekerja media. Dalam jangka panjang, hal ini diharapkan turut berdampak pada kualitas kerja jurnalistik yang lebih baik, stabil, dan independen.

Dirjen KPM Fifi Aleyda Yahya menjelaskan, program ini merupakan hasil kerja sama dengan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) dan Bank Tabungan Negara (BTN). Hingga kini, dari target 1.000 unit rumah, sebagian besar telah rampung dan siap dihuni.

"Ini adalah lompatan penting. Sudah ada MoU dengan BTN dan Tapera. Kami ingin memastikan wartawan punya rumah sendiri," ujar Fifi.

Rumah yang ditawarkan untuk saat ini 100 unit berada di Bogor, Tangerang, Bekasi dan Banten sekitarnya, dengan skema cicilan ringan, bunga tetap 5 persen per tahun, dan tenor bisa sampai 20 tahun. BTN menetapkan uang muka minimal 1 persen, dan pembelian rumah dibebaskan dari PPN serta BPHTB. Karyawan media dengan penghasilan maksimal Rp 13 juta–Rp 14 juta per bulan dapat mengajukan permohonan.

Program ini terbuka bagi seluruh karyawan media, tanpa memandang platform kerja mereka. Fifi pun menegaskan bahwa pendaftaran dilakukan secara transparan melalui jalur resmi BTN, tanpa pungutan atau syarat tersembunyi.

“Silakan survei langsung ke lokasi, konsultasi ke BTN. Ini kesempatan nyata, jangan sampai terlewat,” tuturnya.

PWI Pusat, melalui Tundra Meliala, menyatakan akan terus mengawal program ini agar dapat dinikmati secara merata oleh anggotanya di seluruh Indonesia. Ia juga menyampaikan pesan Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun agar seluruh pengurus daerah PWI segera mendata anggota yang berminat.

"Gaspol! Ini saatnya kita bergerak. Banyak wartawan yang belum punya rumah sendiri, dan program ini bisa menjawab kebutuhan itu," kata Tundra.

Dengan dorongan pemerintah dan dukungan asosiasi media, program rumah subsidi bagi wartawan diharapkan menjadi salah satu upaya konkret membangun ekosistem pers yang lebih sejahtera, profesional, dan mandiri.

23 April 2025

Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang

Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang
Kalbar apresiasi peningkatan IPM dan penurunan kemiskinan Singkawang. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mengapresiasi capaian positif Pemerintah Kota Singkawang yang berhasil meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta menurunkan angka kemiskinan secara signifikan.

"Keberhasilan ini menjadi bukti konkret komitmen pembangunan daerah yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat," kata Gubernur Kalbar Ria Norsan saat menghadiri Musrembang Kota Singkawang di Singkawang, Rabu.

Dia mengatakan IPM Kota Singkawang terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Ini tidak lepas dari upaya serius dalam sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi masyarakat.

"Apresiasi kami sampaikan kepada Wali Kota dan jajarannya yang terus konsisten menjaga arah pembangunan yang berkelanjutan," tuturnya.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), IPM Kota Singkawang pada tahun 2023 mencapai 75,43, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Angka tersebut menempatkan Singkawang sebagai salah satu daerah dengan IPM tertinggi di Kalbar. Tak hanya itu, angka kemiskinan di kota tersebut juga mengalami penurunan menjadi 4,23 persen, lebih rendah dari rata-rata provinsi.

Di tempat yang sama, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie menyampaikan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja kolaboratif lintas sektor, termasuk dukungan masyarakat dalam berbagai program pemberdayaan ekonomi dan sosial.

"Kunci utamanya adalah komitmen dan konsistensi. Kami fokus pada pelayanan dasar yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, serta dukungan untuk UMKM dan keluarga prasejahtera," katanya.

Ia menambahkan bahwa pemerintah kota terus memperluas akses pendidikan dan layanan kesehatan, serta menjalankan program peningkatan keterampilan kerja bagi masyarakat usia produktif.

Pemerintah Provinsi Kalbar menilai capaian ini layak menjadi model inspiratif bagi kabupaten/kota lainnya di Kalimantan Barat, terutama dalam menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Kita ingin daerah lain juga mencontoh strategi pembangunan yang inklusif dan partisipatif seperti di Singkawang. Sinergi antara pemerintah, swasta, dan masyarakat adalah kunci keberhasilan," kata Ria Norsan.

Ke depan, Pemprov Kalbar berkomitmen untuk terus mendukung program pembangunan daerah yang berorientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengentasan kemiskinan sebagai bagian dari upaya mencapai Kalbar yang maju dan Ber-KEMBANG.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun

Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun
Pabrik AION di Indonesia dapat lahirkan hingga 20 ribu unit per tahun. (ANTARA)
Guangzhou - PT AION Indomobil Distribution Indonesia yang merupakan distributor tunggal dari AION memastikan hadirnya pabrik mereka di Indonesia yang dapat melahirkan 20 ribu kendaraan seperti AION Y Plus, AION V, dan Hyptech HT dalam satu tahunnya.

"Pabrik AION, nantinya akan dapat memproduksi 20 ribu unit per tahun," kata Direktur Indomobil Group Andrew Nasuri di Guangzhou, China, Selasa (22/4).

Pabrik yang berlokasi di Cikampek, Jawa Barat ini, dipastikan oleh Andrew Nasuri bahwa nantinya tidak akan memproduksi kendaraan lain, selain AION dan ini merupakan pabrik baru bukan pabrik lama yang direstorasi ulang.

Hal ini dimaksudkan untuk membuktikan keseriusan AION untuk pasar Indonesia yang dianggap memiliki peran besar untuk berkembangnya AION di luar China. Indonesia yang memiliki populasi cukup besar sangat memiliki peran untuk AION itu sendiri.

Bahkan, keseriusan itu juga nantinya akan dibuktikan pada ajang Gaikindo Indonesia Internatioanl Auto Show (GIIAS) 2025 dengan meluncurkan strategi baru yang mereka sebut One Global GAC 2.0.

Sebelumnya, strategi ini sudah lebih dahulu dikenalkan pada ajang Bangkok International Motor Show tahun lalu. Hal tersebut nantinya akan menjalar ke Indonesia dan juga negara tujuan mereka di dunia.

Dengan hadirnya keluarga besar dari GAC di Indonesia, nantinya konsumen tanah air akan menjadi lebih mudah dalam memilih kendaraan yang disediakan oleh perusahaan tersebut mulai dari Hybrid, Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) maupun kendaraan baterai murni atau EV.

Perusahaan asal Guangzhou, China ini juga nantinya akan terus menghadirkan berbagai kendaraan yang mereka miliki untuk pasar Indonesia. Salah satu yang dianggap paling cocok untuk masuk ke pasar Indonesia adalah AION UT.

Kemungkinan, kendaraan ini bakal diluncurkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, bersamaan dengan pengumuman strategi GAC AION untuk pasar otomotif tanah air.

Pewarta : Chairul Rohman/ANTARA

22 April 2025

Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB

Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB
Inovator Konverter Kit ABG asal Kalbar raih Penghargaan dari ITB. (ANTARA)
Pontianak - Inovator teknologi konversi energi asal Kalimantan Barat (Kalbar) Amin Suwarno menerima penghargaan sebagai Mitra Dharma Pengabdian kepada Masyarakat dari Kelompok Keahlian Sistem Manufaktur (KKSM) Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk periode 2013–2025.

"Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi aktif Amin dalam mengembangkan, menguji, dan menerapkan teknologi Konverter Kit Amin Ben Gas (ABG), sebuah alat konversi mesin berbahan bakar minyak (BBM) menjadi gas, yang dinilai mampu menekan biaya operasional secara signifikan, terutama bagi nelayan dan petani," kata Guru Besar Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung, Prof. Dr. Ir. Anas Ma'ruf, MT saat dihubungi melalui telepon di Pontianak, Senin.

Menurut Prof Anas, teknologi konverter dari sistem bensin dan gas yang dikembangkan Amin memungkinkan mesin berbasis BBM untuk bekerja secara hibrida menggunakan gas dan bensin secara bergantian, tergantung kebutuhan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa penggunaan konverter kit ABG mampu menghemat biaya operasional hingga 70 persen dibandingkan dengan penggunaan BBM sepenuhnya.

"Ini adalah teknologi lokal yang terbukti andal. Rancangannya telah berkembang hingga generasi kesembilan, dan setiap versi baru membawa peningkatan signifikan, terutama dalam hal kestabilan pembakaran dan efisiensi energi," ujar Prof Anas.

Ia menambahkan meskipun beberapa produk impor dari Eropa dan Jepang pernah masuk ke Indonesia, belum ada yang mampu menandingi kualitas dan ketahanan konverter kit rancangan Amin.

"Inovasi ini tidak hanya menawarkan efisiensi, tetapi juga menjadi solusi untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk luar dan menekan penggunaan bahan bakar fosil yang berkontribusi terhadap pencemaran udara," katanya.

secara terpisah, inovator Konverter Kit ABG, Amin mengatakan dari sekian banyak penghargaan yang diterimanya selama ini, penghargaan dari ITB adalah yang paling membanggakan, karena datang dari lembaga pendidikan tinggi ternama yang fokus pada pengembangan teknologi, khususnya teknologi mesin.

Amin menyampaikan kerja sama pengembangan konverter kit ABG bersama ITB telah berlangsung sejak tahun 2012 dan terus berjalan hingga kini. Selama lebih dari satu dekade, teknologi tersebut mengalami berbagai penyempurnaan, baik dari sisi desain maupun efisiensi sistem pembakarannya.

Amin menegaskan bahwa teknologi ABG bukan hanya bermanfaat bagi sektor perikanan dan pertanian, tetapi juga mampu membuka lapangan kerja baru serta membantu pemerintah dalam mengurangi beban subsidi BBM melalui transisi ke LPG.

"Dengan beralih ke LPG, kita tidak hanya menghemat pengeluaran, tetapi juga turut menjaga lingkungan dari pencemaran gas buang. Ke depan, kami berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi baru sesuai kebutuhan masyarakat," katanya.

Ia juga mendorong generasi muda di daerah untuk berani berinovasi dan melakukan riset, serta tidak ragu untuk menampilkan karya mereka ke tingkat nasional.

"Kita ingin membangun semangat bahwa anak-anak daerah juga bisa menciptakan teknologi yang bermanfaat luas. Yang penting, mereka harus didukung dan tidak dibiarkan berjalan sendiri," kata Amin.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

21 April 2025

Opini: Kesadaran Perempuan Untuk Memperjuangkan Hak-haknya

Foto: Mutmainah, Bendahara Umum Kohati Cabang Mempawah

MEMPAWAH - Setiap tahun pada bulan April, Perempuan sangat menantikan momentum ini. Saya sebagai salah satu perempuan Indonesia dan juga perempuan berorganisasi (HMI), di tengah himpitan perubahan zaman yang semakin menghilangkan semangat juang perempuan untuk saling melengkapi, saling merangkul dan saling memberi kebaikan.

Kita diingatkan kembali di hari ini tanggal 21 April 2025 memperingati lahirnya seorang perempuan yang serasa ibu untuk perempuan di seluruh Indonesia.

R.A. Kartini adalah seorang tokoh perempuan Indonesia yang sangat berpengaruh dalam sejarah perjuangan perempuan di Indonesia. Ia dikenal sebagai pelopor emansipasi perempuan dan pendidikan perempuan di Indonesia. Memberikan inspirasi yang besar kepada perempuan Indonesia dan dunia melalui perjuangannya dalam bidang pendidikan dan emansipasi perempuan. Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran dan akses pendidikan bagi perempuan di Indonesia.

Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran dan hak-hak perempuan di Indonesia. R.A. Kartini menjadi inspirasi bagi banyak perempuan Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan. Warisan yang diberikan Kartini kepada perempuan di Indonesia. Kartini menekankan pentingnya pendidikan perempuan sebagai kunci untuk meningkatkan kesadaran dan kemandirian perempuan.

Kartini berjuang untuk meningkatkan kesadaran tentang kesetaraan gender dan hak-hak perempuan. Kartini menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan.

Kartini menjadi inspirasi bagi banyak perempuan Indonesia untuk berjuang demi hak-hak mereka dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pendidikan. Semoga kita sebagai perempuan Indonesia selalu bersama meningkatkan kualitas perempuan yang beliau lakukan dan perjuangkan pada masanya.

Penulis: Mutmainah, Bendahara Umum Kohati Cabang Mempawah

20 April 2025

Pemkab Bengkayang wujudkan Sekolah Rakyat di perbatasan Kalbar

Pemkab Bengkayang wujudkan Sekolah Rakyat di perbatasan Kalbar
Pemkab Bengkayang wujudkan Sekolah Rakyat di perbatasan Kalbar. (ANTARA)
Bengkayang - Pemerintah Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat menyiapkan lahan seluas 5 hektare untuk mewujudkan pembangunan Sekolah Rakyat di perbatasan Kalbar di Kecamatan Jagoi Babang.

Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis mengatakan pihaknya sudah melakukan survei lokasi yang akan dibangun pada Sabtu (20/4) bersama Kepala Dinas Sosial, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkayang, Camat Jagoi Babang serta Kabag Perencanaan dan Keuangan Setda Kabupaten Bengkayang.

"Kami sudah menyiapkan lahan di Kecamatan Jagoi Babang. Pemkab Bengkayang hanya menyiapkan lahan seluas 5 hektare," ungkap Bupati Darwis saat dihubungi di Bengkayang, Minggu.

Bupati mengatakan survei lahan tersebut untuk memastikan kesiapan lahan serta mengevaluasi kebutuhan pembangunan sarana pendidikan tersebut.

Untuk pembangunan Sekolah Rakyat di Bengkayang akan didanai oleh Kementerian Sosial RI dan untuk tenaga pendidik akan disiapkan oleh Dinas Pendidikan atau Kementerian Pendidikan.

Sekolah Rakyat merupakan program yang diinisiasi oleh Presiden RI Prabowo Subianto sebagai solusi pendidikan untuk anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.

"Program ini merupakan hasil sinergi antara Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, serta Pemerintah Daerah," ujarnya.

Pembangunan Sekolah Rakyat ini diharapkan dapat segera terealisasi guna mendukung pemerataan pendidikan di Kabupaten Bengkayang, khususnya di daerah perbatasan. Bupati Bengkayang menekankan pentingnya pembangunan sekolah ini untuk meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat di daerah perbatasan.

Dengan adanya sekolah ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kesempatan yang lebih baik bagi anak-anak di daerah perbatasan terutama anak-anak kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Bupati Bengkayang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bengkayang.

Bupati Bengkayang mengajak seluruh masyarakat untuk terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bengkayang. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Bengkayang dapat menjadi daerah yang maju dan sejahtera.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Bengkayang, I Made Putra Negara menyampaikan, Sekolah Rakyat yang akan di bangun di Jagoi Babang memerlukan 5 - 10 hektare lahan. Kondisi lahan yang dipilih datar dengan luas lebih dari 10 hektare.

"Aksesnya mudah karena lokasinya di pinggir jalan, kontur tanah relatif datar, akses air bersih dan listrik sudah ada," jelasnya.

Namun kata Made, masih ada kekurangan terkait dengan sertifikat tanah. Tetapi katanya, Bupati akan melakukan percepatan penerbitan sertifikat tanah untuk percepatan pembangunan.

"Beliau (Pak Bupati ) akan segera memanggil Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) setempat untuk percepatan proses sertifikasi lahan tersebut," ujarnya.

Kemudian, pada Selasa 22 April 2025 tim formatur pembangunan Sekolah Rakyat Kabupaten Bengkayang yang diketuai oleh Sekda Bengkayang akan mengadakan Desk kelengkapan persyaratan pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Bengkayang.

"Semoga semuanya berjalan lancar, Sekolah Rakyat yang digagas Presiden Prabowo Subianto untuk memuliakan fakir miskin dan anak terlantar bisa memutus mata rantai kemiskinan, mewujudkan Sekolah unggulan di Kabupaten Bengkayang," harapnya.

Oleh : Narwati/ANTARA 

Kalbar apresiasi WGS dukung pembiayaan UMKM lokal

Kalbar apresiasi WGS dukung pembiayaan UMKM lokal
Kalbar apresiasi WGS dukung pembiayaan UMKM lokal. (ANTARA)
Pontianak - Provinsi Kalimantan Barat menyampaikan apresiasi terhadap PT Win Global Solusitama (WGS) atas program pembiayaan dan pendampingan bagi pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.

"Apa yang dilakukan WSG ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam memperkuat ekosistem UMKM yang berdaya saing dan mampu menjadi pilar pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global," ujar Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Kalbar Ignasius IK saat membuka kegiatan bimbingan teknis 1000 pelaku UMKM Minggu.

Hal itu menunjukkan, katanya bahwa pengembangan UMKM bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tugas bersama seluruh pemangku kepentingan.

Ia mengatakan bahwa program pembiayaan yang ditawarkan WGS dapat menjadi solusi bagi pelaku UMKM dalam memperluas usaha dan meningkatkan kapasitas produksi.

Ia juga mengingatkan agar bantuan tersebut digunakan secara bijak dan produktif.

"Kami berharap para pelaku UMKM dapat memanfaatkan program ini untuk meningkatkan skala usahanya, bukan justru mengarah ke hal konsumtif. Jika dikelola dengan baik, program ini akan menjadi pemicu kemajuan UMKM di Kalbar," tuturnya.

Di tempat yang sama, Anggota DPRD Kalbar, Yuliana juga menyampaikan dukungannya terhadap keterlibatan pihak swasta dalam penguatan sektor ekonomi kerakyatan.

"Kita sangat mendukung kehadiran WGS yang turut serta mendorong pembiayaan UMKM. Ini merupakan kabar baik, apalagi di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil," tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyambut positif kiprah PT WGS yang hadir memberikan akses pembiayaan dan pelatihan bagi pelaku usaha di Pontianak dan sekitarnya.

Menurutnya bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci agar UMKM mampu naik kelas dan bersaing di era perdagangan bebas.

"Dukungan dari PT WGS sangat penting di tengah tantangan global seperti perang dagang dan tekanan ekonomi dunia. Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan lembaga keuangan seperti BSI dan Bank Kalbar Syariah perlu terus diperkuat," kata Edi usai menghadiri kegiatan bimtek dan pembukaan Expo UMKM di PCC.

Ia menyebutkan bahwa kini terdapat sekitar 17.800 pelaku UMKM di Kota Pontianak yang menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi daerah.

Oleh karena itu, inovasi dan kreativitas menjadi faktor penting agar UMKM tetap adaptif terhadap perubahan pasar.

"Kita juga telah membangun rumah kemasan gratis bagi UMKM agar produk mereka bisa lebih bersaing, khususnya dalam hal tampilan dan daya tarik pasar," katanya.

Pemerintah Kota Pontianak terus mendorong sektor UMKM sebagai ujung tombak ekonomi lokal, ketahanan pangan, dan daya beli masyarakat di tengah dinamika perekonomian global yang masih fluktuatif.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA 

Pemprov Kalbar dan Pertamina sukseskan subsidi BBM gunakan QR Code

Pemprov Kalbar dan Pertamina sukseskan subsidi BBM gunakan QR Code
Pemprov Kalbar dan Pertamina sukseskan subsidi BBM gunakan QR Code. (ANTARA)
Pontianak - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bersama PT Pertamina Patra Niaga Region Kalimantan perkuat sinergi dan sukseskan program subsidi BBM gunakan teknologi QR Code, guna memastikan distribusi bahan bakar bersubsidi tepat sasaran.

"Kami apresiasi inisiatif dan langkah nyata Pertamina dalam menjalankan Program Subsidi Tepat yang telah diterapkan secara bertahap sejak 2022, khususnya bagi konsumen Biosolar dan Pertalite roda empat," kata Gubernur Ria Norsan saat menerima audiensi bersama Pertamina di Pontianak, Minggu.

Pemprov sangat mendukung implementasi sistem QR Code dalam penyaluran BBM bersubsidi karena ini langkah strategis untuk memastikan bantuan energi pemerintah diterima masyarakat yang benar-benar membutuhkan, termasuk di wilayah terpencil, tambah dia.

Di tempat yang sama, Sales Area Manager Kalbar PT Pertamina Patra Niaga, Aris Irmi menjelaskan bahwa sistem berbasis QR Code menjadi salah satu bentuk digitalisasi layanan yang meningkatkan transparansi dan akurasi penyaluran subsidi energi. Ia menegaskan komitmen Pertamina untuk terus memperluas cakupan sistem ini ke berbagai daerah di Kalbar, termasuk pesisir dan perbatasan.

"Kami menyampaikan apresiasi pada Pemprov Kalbar atas dukungannya terhadap program ini. Sinergi yang terbangun sangat penting dalam menjaga kelancaran distribusi dan keandalan pelayanan energi, terlebih di momen penting seperti Ramadan dan Idul Fitri," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, turut dibahas pula tantangan distribusi BBM dan LPG di wilayah sungai dan kepulauan, seperti Desa Pelapis di Ketapang dan sejumlah titik di Kayong Utara. Pemprov Kalbar berharap Pertamina dapat memperluas akses energi untuk masyarakat nelayan dan daerah pesisir.

Menanggapi hal tersebut, Aris menyatakan kesiapan perusahaan untuk mengeksplorasi peluang kerja sama lebih lanjut dalam mendukung kebutuhan energi masyarakat secara merata.

Secara terpisah, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Region Kalimantan, Edi Mangun, menambahkan bahwa audiensi ini menghasilkan berbagai masukan konstruktif yang akan menjadi dasar penguatan pelayanan ke depan.

"Program Subsidi Tepat menjadi salah satu prioritas utama kami dalam menyalurkan energi secara adil dan efisien. Komitmen kami adalah memastikan tidak ada masyarakat yang tertinggal dalam mendapatkan akses energi yang layak," katanya.

Sebagai subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menyalurkan energi secara optimal dan berkelanjutan kepada masyarakat. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui laman resmi https://ift.tt/BAT9UI8 atau menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

19 April 2025

Lebaran Sastra ajang silaturahmi dan penguatan literasi di Kalbar

Lebaran Sastra ajang silaturahmi dan penguatan literasi di Kalbar
Lebaran Sastra ajang silaturahmi dan penguatan literasi di Kalbar. (ANTARA)
Pontianak - Para pegiat literasi, sastra, dan budaya di Kalimantan Barat menggelar kegiatan tahunan bertajuk Lebaran Sastra dan Silaturahmi Literasi (LSSL) di Pontianak, sebagai ruang temu sekaligus ajang memperkuat semangat kebersamaan dan kolaborasi antarkomunitas.

“Kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi yang dirindukan oleh para pegiat literasi. Selain menjadi ajang berbagi cerita dan karya, kegiatan ini juga dimaknai sebagai bentuk apresiasi terhadap gerakan literasi yang terus tumbuh di Kalbar,” kata Penggagas Lebaran Sastra, Ahmad Sofian, di Pontianak, Sabtu.

Dia mengungkapkan, seperti bertemu di rumah besar, mereka hadir bersama dalam suasana Idul Fitri untuk saling berbagi semangat dan harapan. Setahun sekali kami membaca puisi dan cerpen, namun yang paling penting adalah menjalin silaturahmi setelah hampir dua belas bulan tidak bertemu.

Menurut dia, Lebaran Sastra telah dilaksanakan untuk ketiga kalinya, dan tahun ini pihaknya mengundang berbagai tokoh serta pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi dan Kota Pontianak, kepala perpustakaan, serta Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Ketua Komisi Informasi Kalimantan Barat, Lutfi Ismail, yang turut memeriahkan acara dan dijadwalkan membacakan puisi.

"Meski kegiatan ini berlangsung di masa libur panjang, kami bersyukur atas kehadiran banyak komunitas dan stakeholder. Kami ingin terus menjaga semangat literasi dan budaya di Kalbar," tambah Ahmad.

Sementara itu, Ketua Forum Taman Baca Masyarakat (FTBM) Kalbar, Annisa Maharani, menyatakan bahwa LSSL menjadi wadah penting dalam mempererat solidaritas dan menumbuhkan semangat perjuangan para pegiat sosial di bidang literasi, sastra, budaya, dan ekonomi kreatif.

“Kegiatan ini menjadi sarana berbagi kisah perjalanan dan pengalaman, sekaligus memperkuat semangat untuk terus bergerak bersama. Harapannya, ke depan kita bisa saling bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan masyarakat yang madani, tangguh, dan sejahtera,” ujar Annisa.

Lebaran Sastra juga dimeriahkan dengan pembacaan puisi, diskusi ringan, serta penyajian kudapan khas Lebaran yang dinikmati bersama.

Annisa berharap kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tradisi tahunan yang terus hidup dan berkembang di tengah masyarakat Kalimantan Barat.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

18 April 2025

Tiga Kapal tenggelam di Kalbar akibat cuaca ekstrem

Tiga Kapal tenggelam di Kalbar akibat cuaca ekstrem
Tiga Kapal tenggelam di Kalbar akibat cuaca ekstrem. (ANTARA)
Pontianak - Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, I Made Junetra mengungkapkan sebanyak tiga kapal, terdiri dari satu speedboat dan dua motor air, dilaporkan tenggelam akibat cuaca ekstrem di perairan Kalimantan Barat.

"Kejadian pada Kamis (17/4/2025) itu sampai saat ini masih dilakukan pencarian terhadap satu korban tenggelam," kata I Made Junetra, di Pontianak, Jumat.

Kejadian ini terjadi di dua lokasi berbeda, yakni perairan Padang Tikar, Kabupaten Kubu Raya, dan Muara Jungkat, Kabupaten Mempawah. "Sedikitnya 22 orang menjadi korban dalam dua insiden tersebut," katanya.

Dia menyampaikan bahwa penyebab utama dari kedua peristiwa ini adalah cuaca ekstrem berupa angin kencang dan gelombang tinggi.

"Pada saat kejadian, kondisi cuaca di masing-masing lokasi memang tidak bersahabat. Ombak disertai angin kencang melanda di lokasi yang menyebabkan kecelakaan terjadi," tuturnya.

Speedboat yang tenggelam di perairan Padang Tikar dilaporkan membawa penumpang dari Pelabuhan Rasau Jaya menuju kapal tugboat pengangkut boksit yang berlabuh di tengah laut.

Di lokasi terpisah, lanjutnya, dua motor air bermuatan oli yang berlayar dari Muara Kakap menuju Muara Jungkat juga tenggelam akibat cuaca buruk. Kedua kapal tersebut membawa tujuh orang.

"Setibanya di Muara Jungkat, cuaca memburuk dengan angin dan ombak kencang yang menyebabkan dua kapal tenggelam. Enam orang berhasil selamat, satu orang masih dalam pencarian," kata Junetra.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD, dan unsur lainnya telah diterjunkan sejak Kamis sore hingga sore ini untuk melakukan pencarian di kedua lokasi.

"Saat ini pencarian di dua lokasi memasuki hari kedua. Kami berharap seluruh korban dapat segera ditemukan," tutur Junetra.

Pihak berwenang mengimbau masyarakat, terutama nelayan dan operator transportasi laut, untuk mewaspadai cuaca buruk yang masih berpotensi terjadi di wilayah perairan Kalbar dalam beberapa hari ke depan.

Terpisah, Plt Camat Batu Ampar, Alfian, membenarkan kejadian tersebut dan menyebutkan bahwa kapal sempat menepi di sebuah jermal (pondok penangkap ikan di laut) karena cuaca memburuk.

"Ketika menyeberang, mendadak turun angin kencang dan gelombang besar menghantam speedboat. Kapal sempat menepi di jermal, namun karena hujan tak kunjung berhenti, kapal memutuskan untuk melanjutkan perjalanan. Gelombang kembali menghantam dan menyebabkan kapal tenggelam," kata Alfian.

Dari 15 penumpang speedboat, 10 orang berhasil berenang ke jermal, dua lainnya ditemukan selamat beberapa jam kemudian, dan tiga orang masih dalam pencarian. Dua korban selamat yang mengalami luka telah dievakuasi ke Puskesmas Padang Tikar.

Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda