Berita Indokalbar.com: Alexander Wilyo -->
Tampilkan postingan dengan label Alexander Wilyo. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Alexander Wilyo. Tampilkan semua postingan

10 Desember 2023

Sekda Buka Gawai Adat Bapalas Benua Dan Letakkan Batu Pertama Pendirian Gereja

Sekda Buka Gawai Adat Bapalas Benua Dan Letakkan Batu Pertama Pendirian Gereja
Sekda Buka Gawai Adat Bapalas Benua Dan Letakkan Batu Pertama Pendirian Gereja.
KETAPANG – Mewakili bupati, Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si hadir dan buka Gawai Dayak Bapalas Benua IV Kecamatan Kendawangan, pada Sabtu (09/12/2023), di Dusun Air Merah, Desa Bangkal Serai, Kecamatan Kendawangan.

Sebagai informasi, dalam hirarki masyarakat adat dayak Ketapang sekda dianugerahi gelar adat Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Aik, Raden Cendaga Pintu Bumi Jaga Banua.

Gawai adat terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan. Diawali dengan ritual adat Bapalas Benua dan dilanjutkan dengan peletakan batu pertama Gereja Katolik St. Bona Ventura Air Merah, Desa Bangkal Serai, Kecamatan Kendawangan serta penanaman pohon. 
 
Kemudian, dilanjutkan dengan  lagi dengan acara Kisar Pesalin Pesibur  di rumah adat Dusun Air Merah Membulu Lima, Kecamatan Kendawangan. Pada acara adat tersebut, sekda oleh masyarakat setempat dianugerahi gelar adat Raden Cendaga. Sebagai informasi, sekda mendapatkan gelar kehormatan adat  tersebut untuk yang kesembilan kalinya.

Dalam sambutannya, sekda membarikan apresiasi pada panitia,  domong, forkopimcam Kendawangan, camat, danramil dan kapolsek Kendawangan serta semua pihak yang terrlibat pada acara adat dimaksud. 

“Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang, saya mengapresiasi Ketua DAD Kabupaten Ketapang, Ketua DAD Kecamatan Kendawangan, dan secara khusus kepada panitia, yang sudah melaksanakan melaksanakan Gawai Adat Bapalas Benua yang ke-4 ini,” ujar sekda. 

Lanjut, “Secara pribadi, saya juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para domong, para temenggung, dan seluruh masyarakat adat Kendawangan, yang telah memberikan gelar kehormatan secara adat,” ujar sekda melanjutkan. 
 
Di sela sambutannya, sekda juga  menanggapi keinginan masyarakat Dusun Air Merah, yang ingin melakukan pemekaran Desa. Menurut Beliau, Pemkab. Sekda mengaku mendukung upaya itu dan sembari mengingatkan hal-hal yang berkaitan administratif.

“Silakan diajukan, jika ingin melakukan pemekaran Desa dan syarat-syaratnya juga harus dipenuhi,” ujar sekda.
 
Mengakhiri sambutannya, Sekda berharap agar acara Gawai Dayak Bapalas Benua IV Kecamatan Kendawangan dapat berjalan lancar dan sukses. Kemudian sekda juga menegaskan dukungannya terhadap pelestarian budaya dari semua etnis yang ada di Ketapang.

“Kami sangat mendukung pelaksanaan gawai adat Bapalas Benua ini supaya terus terlaksana. Pemda Ketapang juga sangat komitmen mendukung kegiatan budaya semua etnis, yang ada di Ketapang,” pungkas sekda 
 
Acara Adat juga dihadiri oleh Danlanal Ketapang, OPD Ketapang, para Ormas Dayak di Ketapang, para sesepuh adat, dan beberapa utusan DAD Kecamatan.

02 Desember 2023

Sesuai Target Terkait PKN Sekda Dapat Apresiasi Coach dan Mentor

Sekda Ketapang dapatkan apresiasi dalam pelatihan PKN
Sekda Ketapang dapatkan apresiasi dalam pelatihan PKN.
KETAPANG – Sekda  Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si paparkan  Implementasi  Gagasan  Kebijakan Penguatan Harmoni Sosial Melalui Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat untuk Mendukung  Ibu Kota Negara ( IKN ) di Ruang  Strategi  Lantai  2  Gedung  Graha  Wisesa Lembaga Administrasi  Negara  (LAN) Jakarta pada Jum'at, (1/12/2023).

Pemaparan Sekda tersebut berkenaan dengan seminar akhir implementasi Proyek Perubahan (Proper) Beliau sebagai sebagai  peserta Pelatihan  Kepemimpinan  Nasional  (PKN) Tingkat  I Angkatan  ke  LVIII  LAN  RI dengan tema Penguatan  Harmoni  Sosial Melalui Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi  Masyarakat untuk Mendukung IKN.

"Seluruh  target  jangka  pendek,  berupa  output  kegiatan  dan evidence yang  harus dicapai  pada  tahap  implementasi  Proper  berhasil  diselesaikan  dan  dilaksanakan  tepat  waktu." terang sekda. 

Sekda mengaku, capaian output  kunci  Proper  yang  berhasil  diselesaikannya diantaranya  adalah  tersusunnya  Rancangan  Peraturan Gubernur tentang  Kolabrorasi  Kebijakan  Pemberdayaan  Ekonomi  Masyarakat,  Sosialisasi  dan  FGD Rancangan  Peraturan  Gubernur,  kegiatan  deklarasi  pernyataan  dukungan  seluruh  stakeholders terhadap Penguatan  Harmoni  Sosial  Melalui  Kolaborasi  Pemberdayaan  Ekonomi  Masyarakat,  serta melaksanakan  pelatihan  kewirausahaan  pengelolaan  kebun  sawit  mandiri  berbasis  teknis  agronomi bagi  petani  sawit  mandiri  di  Kecamatan  Sungai  Melayu  Rayak  dan  Kecamatan  Matan Hilir  Selatan Kabupaten  Ketapang  oleh  Pemerintah Kabupaten  Ketapang  kerjasama  dengan  PT.  Limpah  Sejahtera ( First  Resources Group). 

Diakhir paparannya, sekda mengucapkan  terima  kasih  kepada  seluruh stakeholders  baik  Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten/Kota  seKalimantan Barat, Investor, Para Penggerak  Swadaya  Masyarakat  dan  Tenaga  Pendamping  Profesional,  LSM,  Pegiat  Media, Akademisi,  Tokoh Adat,  Tokoh  Masyarak at,  Tokoh  Agama,  Tim  Efektif  Proper  dan  semua  pihak  yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan proyek perubahan ini.

Atas  terselesaikannya  Propernya, sekda mendapat  ucapan selamat dan apresiasi dari pelatih/coach (Nana  Rukmana,  D.W.M.A), penguji serta para mentor.   

Dr.  BASSENG,  M.Ed. selaku penguji dalam pembahasannya menyampaikan  apresiasinya karena berhasil melaksanakan  seluruh kegiatan sesuai target  yang  ditetapkan dalam milestone. Dia berharap, hasil  Proper Sekda ini untuk kedepannya  tidak  hanya diterapkan  di Kalimantan  Barat  tapi  dapat  terus didorong  menjadi  kebijakan  untuk  diterapkan secara  nasional. 

Hal senada juga diucapkan oleh  P j. Gubernur  Kalbar, dr.  HARISSON,  M.Kes. yang merupakan mentor sekda. Beliau juga menyampaikan  dukungan  penuh  atas  Proper  Sekda  tersebut  dan mengapresiasi telah menjadikan Kalimantan  Barat  sebagai  tempat  implementasi Proper  untuk  mewujudkan  harmoni  sosial masyarakat.  

Dukungan dan apresiasi juga  disampaikan  oleh Bupati  Ketapang, Martin Rantan, SH ,M.Sos yang  menyampaikan  penghargaan  serta  terima  kasih  kepada  LAN  RI yang  telah  memberikan  kesempatan  bagi Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si. untuk mengikuti  Pelatihan  Kepemimpinan  Nasional (PKN)  Tingkat  I. Hal  ini menurut bupati sangat  membanggakan karena  merupakan  satu-satunya  wakil  dari Kalimantan Barat. (***sh)

19 November 2023

Sekda Ketapang Resmikan Gereja Di Simpang Dua

Sekda Ketapang resmikan Gereja di Simpang Dua
Sekda Ketapang resmikan Gereja di Simpang Dua.
KETAPANG – Mewakili bupati, Sekretaris Daerah (sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP.,.MSi  melakukan penandatanganan prasasti peresmian Gereja Stasi St. Gabriel Gerai Desa Gema, Paroki St. Mikail di Kecamatan Simpang Dua, pada Sabtu (18/11/2023).

Sebelum penandatangan prasasti, Sekda Alexander Wilyo bersama  Uskup  Ketapang, Mgr. Pius Riana Prapdi beserta rombongan, mengawali kegiatannya dengan melalukan penanaman pohon di lingkungan Gereja.

Pada sambutannya, sekda memberikan ucapan selamat kepada umat dan masyarakat Desa Gema Kecamatan Simpang Dua atas rampungnya pmembangunan  gereja yang megah dan representatif ini.  

Sekda  berharap agar  rumah ibadah yang telah dibangun ini dirawat, dimanfaatkan dan dikelola dengan baik. Pasalnya gereja menurut sekda  tidak hanya memiliki fungsi sebagai rumah ibadah saja, tetapi juga berfungsi sosial, budaya bahkan ekonomi bagi sebesar-besarnya kepentingan umat dan masyarakat. 

"Semoga rumah ibadah yang bagus dan megah ini dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta semangat untuk beribadah." Harap Sekda.

Lebih lanjut, "tidak hanya itu, semoga gereja baru yang megah ini juga membawa dampak positif bagi keharmonisan, kemajuan, kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Desa Gema, Kecamatan Simpang Dua dan Kabupaten Ketapang pada umumnya." pungkas sekda.

09 November 2023

Hadiri Coffe Morning Bersama KSP CUPS, Sekda Ajak Semua Pihak Bersinergi dan Berkolaborasi

Sekda Ketapang coffe morning bersama KSP CUPS
Sekda Ketapang coffe morning bersama KSP CUPS.
KETAPANG – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Credit Union (CU) Pancur Solidaritas menggelar acara coffe morning bersama dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si pada Kamis (9/11/2023) di kantor CU Pancur Solidaritas Jl. M.T. Haryono No.12, Tengah, Kec. Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. 

Dalam kesempatan tersebut, sekda mengajak seluruh manajemen CUPS untuk terus membangun sinergisitas dan kolaborasi yang baik  dengan semua pihak.

Kepada media Beliau mengaku kalau CUPS sangat membantu pemerintah daerah dan masyarakat khususnya dalam hal pemberdayaan ekonomi dan edukasi masyarakat.

"Dengan begitu secara otomatis CUPS juga berkontribusi positif kepada daerah," kata sekda, Kamis pagi.

Sekda menilai, bahwa hal ini harus dilakukan dan perlu kolaborasi serta sinergisitas, terlebih Beliau  sering menyampaikan dalam banyak kesempatan kalau Pemda Ketapang tidak bisa berjalan sendiri, harus  bersinergi dengan banyak pihak.

"Satu hal yang sangat baik di CU soal menjunjung tinggi edukasi dan pendidikan baik untuk para pengurus hingga anggotanya, karena sumber daya manusia adalah hal paling penting dalam segala hal termasuk dalam mengurus koperasi, dan harapan saya ini dapat dipertahankan," tutur sekda. 

Sekda menjelaskan, kalau kita semua harus belajar dari para pihak yang maju dan dari negara-negara maju namun tentu dengan tidak meninggalkan ciri khas dan melupakan identitas diri.

"CUPS sudah besar, fasilitas oke, aset dan anggota banyak sehingga tantangannya bagaimana menjadikan CUPS tidak hanya dibutuhkan tapi juga dicintai masyarakat," harap sekda.

Sekda menambahkan, untuk itu eksistensi dan menjadikan CUPS menjadi besar juga bagian tantangan lantaran CU merupakan sumber kehidupan bagi banyak orang.

Sekda menutup sambuatannya dengan berpantun. Adapun bunyi dari pantun sekda tersebut adalah bukan topi sembarang topi, topi ini berkualitas, kita bukan ngopi sembarang ngopi, coffe morning pagi di CU Pancur Solidaritas, Burung tekukur terbang ke atas, hinggap sebentar di dahan sukun, selamat dan sukses CU Pancur Solidaritas, teruslah bekarya di usia ke 22 tahun.

Lanjut, "Sambal terasi memanglah pedas, karena diulek oleh nak dare, mari kita selalu berkolaborasi  dan bersinergi untuk mewujudkan ketapang yang maju dan sejahtera," pungkasnya. (***/sh)

07 November 2023

Jadi Pemateri Rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial, Sekda : Harmoni Sosial Dapat Mendorong Percepatan Pembangunan

Sekda Ketapang jadi Pemateri rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial
Sekda Ketapang jadi Pemateri rakor dan FGD Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial.
KETAPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat menggelar kegiatan Rapat Koordinasi, Focus Grup Discussion (FGD) dan Sosialisasi Penguatan Harmoni Sosial melalui kebijakan kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kalbar untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN), pada Selasa (17/11/2023) di Aula Kantor Gubernur Kalbar Jl. A. Yani Pontianak.

Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si yang juga peserta Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tk I Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58 dalam kesempatan tersebut turut menjadi pemateri  kegiatan.

Sekda mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi gagasan perubahan yang diinisasi oleh dirinya sebagai peserta PKN Tingkat 1 Lembaga Administrasi Negara RI angkatan 58. 

Menurut Beliau, harmoni sosial dapat mendorong percepatan pembangunan di Kalimantan Barat yang memiliki keberagaman etnis, agama dan budaya. 

"Kolaborasi pemberdayaan yang efektif memperkuat harmoni sosial akan menjadi model pemberdayaan dalam rangka transformasi sosial, termasuk transformasi sosial di IKN Nusantara. Kolaborasi pemberdayaan melibatkan partisipasi inklusif dari seluruh stakeholders untuk mengurangi kesenjangan yang menjadi akar konflik sehingga tercipta kesetaraan, keadilan, keamanan dan ketentraman yang merupakan aspek penting harmoni sosial,” kata sekda

Lebih lanjut sekda menjelaskan, harmoni sosial sebagai faktor yang sangat penting dalam pembangunan, karena dapat mendorong kerjasama, menjaga kedamaian, meningkatkan kualitas hidup, mengatasi ketidaksetaraan, mendorong investasi dan pembangunan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan sosial.

"Namun tentu ini memiliki tantangan, karena harmoni sosial sebagai proses yang tidak mudah diwujudkan karena perbedaan dan kesenjangan yang dapat menjurus pada konflik sosial," jelas sekda. (***/sh/muz)

14 Oktober 2023

Optimalisasi Publikasi Napak Tilas Pemkab Ketapang Gandeng Media

Pemkab Ketapang Gandeng Media dalam publikasi Napak Tilas
Pemkab Ketapang gandeng media dalam publikasi napak tilas.
KETAPANG – Dalam rangka mensukseskan gawai akbar Napak Tilas Perjuangan dan Pembangunan Ketapang tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang menggandeng berbagai media untuk penyebaran informasi dan publikasi secara optimal, salah satunya media Televisi Republik Indonesia (TVRI) Kalbar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP, M.Si, menerangkan, gawai akbar Napak Tilas ini harus dipublikasikan dan disebarkan kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Ketapang.

“Pagi ini kami dapat kunjungan dari TVRI Kalbar untuk berbicara hal salah satunya adalah terkait dengan publikasi, dokumentasi untuk kegiatan akbar kita Napak Tilas Kabupaten Ketapang,” terang Sekda, pada Jum'at, (13/10/2023) di Diskominfo Ketapang .

Sekda menjelaskan, demi kelancaran gawai akbar ini diperlukan kerjasama dan sinergitas dengan banyak pihak salah satunya media. Dengan kerjasama ini diharapkan tidak hanya dari pemerintah daerah saja namun dari masyarakat juga dapat merasakan dan mengenang perjuangan para pahlawan daerah dalam menentang penjajahan Belanda.

“Rangkaian acara ini saya kira perlu diketahui khalayak ramai seluruh lapisan masyarakat baik di Kabupaten Ketapang maupun Kalimantan Barat dan bahkan nasional,” lanjutnya.

Napak Tilas tahun 2023 ini selain untuk mengenang perjuangan pahlawan daerah, gawai ini juga berdampak kepada pembangunan daerah seperti infrastruktur jalan dan pembangunan tempat ibadah seperti masjid.

“Kita bisa mengetahui dampak dari Napak Tilas ini dampak multiplier, efeknya terhadap pembangunan di daerah karena kita membangun infrastruktur seperti agropolitan di Matan Hilir Selatan, Jembatan Pelang, Jembatan Kepulu, kemudian Masjid Al-Muhajirin dan banyak hal lainnya yang nanti akan diresmikan,” ujar Sekda.

Sekda menilai kegiatan Napak Tilas ini tidak hanya sebagai seremonial saja namun akan menjadi legacy yang digagas oleh Bupati untuk seluruh masyarakat Ketapang.

“Ini merupakan energi positif kita untuk bersatu, Ketapang ini milik kita semua tidak hanya milik salah satu agama, salah satu suku tetapi milik kita bersama. Sudah seharusnya kuta bersatu, kita memiliki visi yang sama membangun Ketapang ini menjadi rumah besar bagi semua sehingga terwujud visi besar kita masyarakat Kabupaten Ketapang yang maju dan sejahtera,” tutupnya.

Optimalisasi Publikasi Napak Tilas Pemkab Ketapang Gandeng Media

Pemkab Ketapang Gandeng Media dalam publikasi Napak Tilas
Pemkab Ketapang gandeng media dalam publikasi napak tilas.
KETAPANG – Dalam rangka mensukseskan gawai akbar Napak Tilas Perjuangan dan Pembangunan Ketapang tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang menggandeng berbagai media untuk penyebaran informasi dan publikasi secara optimal, salah satunya media Televisi Republik Indonesia (TVRI) Kalbar.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP, M.Si, menerangkan, gawai akbar Napak Tilas ini harus dipublikasikan dan disebarkan kepada masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Ketapang.

“Pagi ini kami dapat kunjungan dari TVRI Kalbar untuk berbicara hal salah satunya adalah terkait dengan publikasi, dokumentasi untuk kegiatan akbar kita Napak Tilas Kabupaten Ketapang,” terang Sekda, pada Jum'at, (13/10/2023) di Diskominfo Ketapang .

Sekda menjelaskan, demi kelancaran gawai akbar ini diperlukan kerjasama dan sinergitas dengan banyak pihak salah satunya media. Dengan kerjasama ini diharapkan tidak hanya dari pemerintah daerah saja namun dari masyarakat juga dapat merasakan dan mengenang perjuangan para pahlawan daerah dalam menentang penjajahan Belanda.

“Rangkaian acara ini saya kira perlu diketahui khalayak ramai seluruh lapisan masyarakat baik di Kabupaten Ketapang maupun Kalimantan Barat dan bahkan nasional,” lanjutnya.

Napak Tilas tahun 2023 ini selain untuk mengenang perjuangan pahlawan daerah, gawai ini juga berdampak kepada pembangunan daerah seperti infrastruktur jalan dan pembangunan tempat ibadah seperti masjid.

“Kita bisa mengetahui dampak dari Napak Tilas ini dampak multiplier, efeknya terhadap pembangunan di daerah karena kita membangun infrastruktur seperti agropolitan di Matan Hilir Selatan, Jembatan Pelang, Jembatan Kepulu, kemudian Masjid Al-Muhajirin dan banyak hal lainnya yang nanti akan diresmikan,” ujar Sekda.

Sekda menilai kegiatan Napak Tilas ini tidak hanya sebagai seremonial saja namun akan menjadi legacy yang digagas oleh Bupati untuk seluruh masyarakat Ketapang.

“Ini merupakan energi positif kita untuk bersatu, Ketapang ini milik kita semua tidak hanya milik salah satu agama, salah satu suku tetapi milik kita bersama. Sudah seharusnya kuta bersatu, kita memiliki visi yang sama membangun Ketapang ini menjadi rumah besar bagi semua sehingga terwujud visi besar kita masyarakat Kabupaten Ketapang yang maju dan sejahtera,” tutupnya.

07 Oktober 2023

Buka Kejuaraan Badminton Piala Ketua DPRD Ketapang, Sekda : Membantu Pemerintah Mencari Bibit Berprestasi

Sekda buka kejuaraan Badminton Piala Ketua DPRD Ketapang
Sekda buka kejuaraan Badminton Piala Ketua DPRD Ketapang.
KETAPANG – Atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang, Sekretaris Daerah (Sekda) Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si mengapresiasi  dan mengucapkan   terimakasih kepada M. Febriadi,S.Sos.,M.Si selaku Ketua DPRD Ketapang yang telah menginisiasi terlaksananya Kejuaraan Badminton se-Kalbar di Ketapang ini.

Menurut Sekda, kejuaraan Ini, kata Alexander Wilyo, membantu Pemerintah Daerah dalam membina sekaligus membantu mencari bibit bibit atlet yang berprestasi khususnya dicabang olahraga Badminton.

Hal itu disampaikan Sekda saat mewaki Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos menghadiri sekaligus membuka secara resmi Kejuaraan Bulutangkis Ketua DPRD Ketapang se-Kalimantan Barat Tahun 2023 oleh PBSI di GOR Karuna Sport Ketapang, Jl. G.M. Saunan, Kantor, Kec. Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, pada Jum’at (6/10/2023) malam.

Dalam kejuaraan yang dilaksanakan oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Pengkab Ketapang itu juga dilakukan pelantikan Pengurus PBSI Kabupaten Ketapang 2023-2027 oleh Sekretaris PBSI Provinsi Kalbar, Syarif Usman Alkadrie.

Untuk itu,  Sekda Alexander Wilyo mengucapkan selamat kepada seluruh Pengurus PBSI Kabupaten Ketapang yang baru saja dilantik dan Ia berharap semoga olahraga Badminton di Kabupaten Ketapang ini semakin berkembang, semakin berprestasi dan semakin jaya.

Sekda menutup sambutan dengan membacakan pantun diantaranya Sungguh besar si pohon Ketapang, Tumbuh subur dan berkembang, Kompak selalu PBSI Ketapang, Terus pupuk bakat bulutangkis di Kabupaten Ketapang.

"Daun Putat jatuh beruntun, Jatuh beruntun ditepi Padang, Selamat dan sukses kejuaraan badminton, atas inisiasi Ketua DPRD Ketapang. Burung dara hinggap di ranting, Terbang tinggi tiada batas, Kepada peserta selamat bertanding, Selalu junjung tinggi sportifitas. Air diambil dari perigi, Untuk menyiram tanaman bunga, Mari semua stakeholder saling bersinergi, Agar olahraga di Ketapang semakin Jaya," bacanya. 

Tak ketinggalan, Sekda juga menyisipkan pesan kita semua siap menyukseskan  event akbar Ketapang yaitu Napak Tilas Perjuangan, Pembangunan dan Budaya Kabupaten Ketapang yang akan digelar dalam waktu dekat ini.

Ditempat yang sama, Ketua DPRD Kab. Ketapang M Febriadi, S.Sos.,M.Si juga sebagai pembina pengcab PBSI Ketapang  mengatakan Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ketua  panitia piala ketua DPRD Ketapang  tahun 2023  yang di ikuti para peserta se - Kalimantan Barat. 

“Alhamdulillah, pada malam ini kita hadir bersama-sama untuk mengikuti acara pembukaan turnamen piala ketua DPRD Ketapang se-Kalimantan Barat tahun 2023. tentu semua ini sebagai wujud kepedulian kami dari DPRD Ketapang dan kita semua dalam membangun olahraga prestasi, khususnya olahraga Badminton di Kabupaten Ketapang dan di Provinsi kalimantan Barat,”ucapnya

Lanjut" Terima kasih juga kami sampaikan, buat seluruh atlet Badminton, yang telah berpartisipasi serta mau ikut berkompetisi dalam turnamen ini. terlepas dari kalah ataupun menang, kami berharap, selain mencari atlet-atlet berbakat dalam badminton, turnamen ini tetap menjadi media untuk kita memperkuat silaturrahmi" kata Febri

Diketahui, sebagaimana yang disampaikan oleh panitia pelaksana bahwa ada 14 katagori yang dipertandingkan untuk kelompok umur 241 peserta. untuk ganda dewasa 74 pasang yang diikuti sebanyak 32 club se – Kalimantan Barat.

"Semoga event ini menjadi ajang mengukir prestasi, tunjukkan permainan terbaik, dengan mengedepankan sportivitas dan semangat ”fair play” Selamat Bertanding,” Pungkasnya.

Pembukaan Kejuaraan Badminton,  peresmian Gedung Olahraga Karuna yang dihadiri Bupati melalui Sekda, Ketua DPRD dan Ketua PBSI Kabupaten Ketapang juga dihadiri Sekretaris PBSI Kalbar Syarif Usman Alkadrie jajaran forkopimda ketapang serta undangan lainnya.

02 Oktober 2023

Pimpin Apel Pagi, Sekda Terus Ingatkan Soal Kedisiplinan dan Kejujuran

Sekda pimpin apel pagi di halaman kantor Bupati Ketapang
Sekda pimpin apel pagi di halaman kantor Bupati Ketapang.
KETAPANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si memimpin apel senin pagi di halaman Kantor Bupati Ketapang, Senin (2/10/2023) pagi. Dalam kesempatan tersebut Sekda mengingatkan agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga tenaga kontrak untuk terus meningkatkan kedisiplinan.

"Terkait disiplin, kita semua jangan sampai kendor, harus konsisten meningkatkan disiplin agar kinerja semakin baik," katanya, Senin pagi.

Sekda melanjutkan, jika disiplin menjadi kebiasaan maka segala pekerjaan terasa mudah dilakukan, selain itu, disiplin juga harus dibarengi dengan kejujuran serta bekerja ikhlas agar pelayanan yang diberikan untuk masyarakat Ketapang semakin maksimal.

"Ini selalu saya ingatkan setiap kesempatan terutama pada apel, sebagai ikhtiar kita untuk sama-sama saling mengingatkan demi sesuatu lebih baik," jelas Sekda.

Sekda juga menyampaikan apresiasi atas kekompakan dalam menggunakan pakaian batik dalam rangka memperingati hari batik nasional yang jatuh setiap 2 Oktober.

"Ini sebagai bentuk kita menjaga menghargai legacy yang dimiliki bangsa ini," terang Beliau. 

Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga meminta kepada para Asisten dibantu Staf Ahli Bupati untuk segera memimpin rapat terkait evaluasi kegiatan yang sudah dilaksanakan.

"Ini sebagai cara untuk melihat apa-apa saja kegiatan yang berhasil dilakukan dan apa yang perlu kita evaluasi untuk ke depan agar semakin lebih baik," nilai Sekda. 

Terakhir, Beliau meminta agar kantin-kantin yang berada dilingkungan sekretariat daerah dapat ditata dan dikelola dengan baik, supaya nantinya bisa menjadi alternatif sebagai tempat rapat dan coffe morning.(sh.rt)

01 Oktober 2023

Laga Persahabatan ASN Pemrov Kalbar VS ASN Ketapang

Laga Persahabatan ASN Pemrov Kalbar VS ASN Ketapang
Laga Persahabatan ASN Pemrov Kalbar VS ASN Ketapang.
PONTIANAK - Tim kesebalasan ASN - U40 Ketapang bertandang ke Pontianak untuk melakukan duel  persahabatan dengan ASN U-40 Pemprov. Kalbar  di Stadion Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) Pontianak, pada Sabtu, (30/9/2023) 

Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.TP.,M.Si  bersama Kepala Dinas Pertanian Perternakan dan Perkebunan Ketapang Ir. Sikat Gudag juga turun kelapangan untuk memperkuat tim ASN U-40 Kabupaten Ketapang. 

Sementara kesebelasan ASN Pemprov Kalbar dipimpin oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (SATPOL-PP) Kalbar Suherman. Nama Suherman tak asing bagi Kabupaten Ketapang Sebab ia pernah menjadi Penjabat (Pj) Sekda Ketapang pada tahun 2021 lalu.

Laga itu pun berlangsung sangit dan cukup menghibur. Jual beli serangan disajikan oleh kedua kesebelasan. Dari laga tersebut, tim ASN Pemprov Kalbar berhasil mengungguli  kesebelasan ASN Kabupaten Ketapang dengan skor 0-1. 

Sekda mengatakan, pertandingan persahabatan tersebut merupakan kunjungan balasan. Sebab tim sepakbola ASN Pemrov Kalbar tahun lalu pernah bermain di Ketapang.

"Selain ajang silaturahmi juga untuk memperat kebersamaan sebagai sesama abdi negara di Kalbar," ucap Sekda.

Sekda mengaku sangat mendukung pelaksanaan laga persahabatan itu. Menurut Beliau, selain menjadi ajang silaturahmi, event olahraga seperti ini dapat menjadi wadah untuk menggelorakan semangat berolahraga dan kebersamaan.

25 September 2023

Pimpin Apel Gabungan Sekda Ketapang Apresiasi OPD Terinformatif

Sekda Ketapang pimpin apel gabungan seluruh OPD
Sekda Ketapang pimpin apel gabungan seluruh OPD.
KETAPANG – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S. STP., M. Si mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas segala capaian kinerja dan  prestasi yang sudah diraih, baik oleh perangkat daerah maupun mewakili pemerintah Kabupaten Ketapang atau nama Kabupaten Ketapang.

Hal itu disampaikan Sekda dalam amanatnya pada  apel gabungan seluruh (Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, Senin (25/9/2023) di halaman kantor Bupati Ketapang. 
 
“Pertama, dimulai dari perhatian-perhatian kita terhadap arahan-arahan saya pada awal tahun untuk menyelenggarakan penilaian terhadap OPD yang terinformatif dan wajar kominfo (Diskominfo;red) harus menjadi OPD yang terinformatif. Selamat kepada Kominfo!” ucap Sekda. 

Mahfum, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Ketapang menjadi OPD dengan penilaian paling informatif diantara OPD-OPD lainnya. Pengumumannya pun pada saat itu juga. Senin, (25/9/23).
 
Adapun kepada OPD yang belum mendapat penilaian optimal, Sekda  memberi motivasi agar transparasi dan publikasi terkait dengan kinerja semakin ditingkatkan.

"Bagi yang belum agar segera memperbaiki kinerja maupun hal-hal yang terkait dengan transparansi membangun komunikasi publik yang baik kepada masyarakat." Ujar Sekda.
 
Sekda berharap, kedepan penyelenggaraan pencairan OPD terinformatif sampai pada tingkat kecamatan dan kelurahan. 

 “Pada apel gabungan bulan depan, kita akan menilai camat dan lurah, bagaimana penyampaian informasi kepada publik supaya kita bisa semakin baik,” ujarnya. 
 
Selanjutnya, Sekda juga mengapresiasi OPD yang antusias dalam menyemarakkan HUT ke -78 RI bulan Agustus lalu. 

"Mudah-mudahan, tahun depan,  semangat kebersamaan dan kebanggaan terhadap  NKRI tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan lagi."
 
Selanjutnya, Sekda Ketapang juga memberi ucapan  selamat dan apresiasi kepada Saudara  Fidriansyah, S. Farm seorang apoteker Puskesmas Kecamatan Hulu Sungai, yang berhasil meraih prestasi sebagai apoteker terbaik tingkat nasional. 
 
Diketahui, selain meraih juara lomba foto dalam rangka World Pharmacist Day 2021, Fidriansyah juga menjadi juara 3 Tingkat Nasional lomba video Branding Apoteker From Zero To Hero pada pertemuan ilmiah tahunan Ikatan Apoteker Indonesia, dengan tema: “Synerging Global Innovation Empowering Pharmacy For Sustainable Global Health Solution”.
 
Menurut Sekda, ini menunjukkan bahwa kita masih memberi ruang, masih ada tempat bagi orang-orang yang baik, bagi orang-orang yang berprestasi, bagi siapapun insan yang ingin mengabdi, kemudian bekerja sepenuh hati. 

"Jadi, yakinlah, masih ada apresiasi, masih ada tempat bagi orang-orang baik dan orang-orang berprestasi di daerah dan bangsa ini,” terang Sekda.
 
Untuk itu, Sekda mengimbau, mengajak para pegawai di lingkungan Pemkab.Ketapang untuk selalu bekerja dengan sepenuh hati, bekerja secara profesional.

"Bekerja sebaik-baiknya itu sebagai sebuah kepuasan. Biarlah itu menjadi legacy untuk masyarakat, daerah, bangsa dan negara." Ujar Sekda. (sh).

20 September 2023

Pemkab Ketapang Umumkan Seleksi PPPK Tahun 2023

Pemkab Ketapang umumkan seleksi PPPK tahun 2023
Pemkab Ketapang umumkan seleksi PPPK tahun 2023.
KETAPANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang resmi mengumumkan seleksi pengadaan aparatur sipil negara pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja dilingkungan Pemkab Ketapang, Selasa (19/9/2023).

Pengumuman tersebut tertuang dalam surat pengumuman NOMOR : P/23/BKPSDM-B.800.1.2.2/IX/2023. 

Bupati Ketapang, Martin Rantan, SH, M.Sos mengatakan kalau pengumuman seleksi berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 546 Tahun 2023 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kota Tahun Anggaran 2023.

"Dalam pengumuman seleksi tersebut dijelaskan mengenai persyaratan dan tata cara pendaftaran diantaranya persyaratan umum, persyaratan khusus, persyaratan dokumen untuk formasi guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis," katanya, Rabu (20/9/2023).

Martin melanjutkan, masyarakat yang hendak melamar bisa mengakses informasi resmi yang terkait dengan Seleksi Pengadaan Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang Tahun 2023 hanya dapat dilihat dalam situs online https://sscasn.bkn.go.id dan https://bkpsdm.ketapangkab.go.id. 

"Kita juga ada pelayanan dan penjelasan informasi serta pengaduan terkait pelaksanaan Pengadaan Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang Tahun 2023 dapat menghubungi Nomor Hp. 082154315862 via WhatsApp dan sms serta email bidangpengadaandanmutasiasn@gmail.com pada hari Senin sampai dengan Jumat pukul 08.00 – 16.00 wib," terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP, M.Si mengatakan kalau sesuai jadwal maka pengumuman seleksi akan berlangsung sejak 19 September hingga 3 Oktober 2023 dan dilanjutkan dengan pendaftaran seleksi pada 20 September hingga 9 Oktober.

Sedangkan untuk seleksi administrasi akan dijadwalkan pada 20 September sampai 12 Oktober, kemudian untuk hasil seleksi adminsitrasi pada 13 hingga 16 Oktober.

"Nanti akan ada masa sanggah dan jawab sanggah, kemudian pengumuman pasca sanggah serta penarikan data final," jelasnya.

Sekda melanjutkan, nantinya akan dilakukan penjadwalan seleksi kompetensi, pengumuman daftar peserta, waktu dan tempat seleksi pada 30 Oktober hingga 6 November.

"Untuk pelaksanaan seleksi kompetensi pada 8 November sampai dengan 2 Desember, dilanjutkan dengan pengolahan nilai, pengumuman kelulusan, pengisian DRH NI PPPK sampai usulan NI PPPK," terangnya.

Untuk itu, Sekda meminta kepada para pihak yang ingin mendaftar maka harus serius terutama dalam mempersiapkan administrasi hingga kapasitas diri dalam mengikuti seleksi kompetensi.

"Pelamar harus teliti, setiap persyaratan harus dilengkapi, jika bingung jangan sungkan untuk bertanya, agar tahapan seleksi bisa dilalui dengan baik dan bisa mendapat hasil terbaik," harapnya.

Sekda menjelaskan, untuk penerimaan tenaga guru alokasi PPPK sebanyak 593 orang, umum dan khusus 578 serta disabilitas 15 formasi. Sedangkan untuk tenaga kesehatan alokasi PPPK 305 formasi, umum 61, khusus 241 dan 3 disabilitas.

"Sedangkan untuk tenaga teknis alokasi PPPK sebanyak 101, umum 19, khusus 80 dan disablitas 2." pungkasnya.

13 September 2023

Bertemu Deputi IKN Nusantara, Sekda Ketapang Bawa Usulan Program Pelatihan Kepemimpinan

Sekda Ketapang mengadakan pertemuan dengan Deputi IKN Nusantara
Sekda Ketapang mengadakan pertemuan dengan Deputi IKN Nusantara.
KETAPANG (BT) - Sekretaris Daerah (Sekda) Ketapang, Alexander Wilyo bertemu dengan Deputi Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Thomas Umbu Pati.

Pertemuan itu sebagai bentuk koordinasi sekaligus konsultasi yang dilakukan sekda Ketapang yang terjadi di Kantor Otorita IKN, Menara Mandiri, Jakarta pada Selasa 12 September 2023.

Alexander menyatakan kalau tujuan dirinya mendatangi deputi otorita tersebut guna menyampaikan gagasan proyek perubahan pelatihan kepemimpinan nasional tingkat I dengan judul Penguatan Harmoni Sosial melalui Pemberdayaan Masyarakat untuk mendukung IKN.

“Intinya kita meminta dukungan Otorita IKN dan ini di respon serta didukung oleh pihak Otorita IKN melalui Deputi Pengendalian Pembangunan IKN,” ujar dia, Rabu (13/9/2023) lewat pesan. 

Ia mengatakan, apa yang dilakukan ini sebagai bentuk kontribusi atau sumbang saran pemikiran dari warga wilayah Kalimantan Barat sebagai salah satu wilayah penyangga IKN untuk mendukung pembangunan dan kelangsungan IKN.

“IKN merupakan upaya pemerintah untuk mengusung pembangunan ekonomi yang inklusif, dengan menyebarluaskan pertumbuhan ekonomi baru,” tandasnya. 

Penulis: Muzahidin

20 Agustus 2023

Sekda Ketapang Hadiri Ceramah Kebangsaan dalam Peringatan HUT RI ke-78

Ceramah kebangsaan dalam rangka HUT RI di Kabupaten Ketapang
Ceramah kebangsaan dalam rangka HUT RI di Kabupaten Ketapang.
KETAPANG – Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si menghadiri Ceramah Kebangsaan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia, pada Sabtu (19/08/2023) bertempat di Basemant Kantor Bupati Ketapang.

Kegiatan yang diinisiasi Sekda ini merupakan tahun kedua dilaksanakan Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang.

Sekda dalam kesempatan tersebut berharap ceramah kebangsaan ini dapat memberikan inspirasi dan semangat kepada semua untuk meningkatkan rasa kecintaan terhadap bangsa dan negara.

"Marilah kita tanamkan rasa persatuan dan kesatuan, serta memupuk semangat gotong royong dalam menjalankan tugas-tugas kita sebagai warga negara yang baik," ajak Sekda.

Oleh karena itu, Sekda mengajak untuk bersama-sama membangun dan memperkuat kekompakan sebagai bagian dari warga negara yang bermartabat.

"Semoga ceramah kebangsaan ini menjadi sarana yang dapat memperkuat semangat kita sebagai warga negara Indonesia untuk lebih mencintai dan menghargai bangsa Indonesia," ujar Sekda.

"Mari mendukung satu sama lain, dalam membangun bangsa ini, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan seperti persatuan, gotong royong dan toleransi," tambahnya.

Selain itu, Sekda juga berharap kegiatan ceramah kebangsaan ini terus dilaksanakan walaupun dengan sederhana mungkin 

"Tahun depan kegiatan ini terus kita pertahankan, jadi harus dilaksanakan sesederhana apapun tidak boleh kita hilangkan, karena ini tradisi yang sudah kita mulai dan lebih banyak manfaatnya untuk kebaikan," pungkasnya.

Kegiatan yang  penuh khidmat dan sederhana ini selanjutnya diisi dengan ceramah kebangsaan oleh Ustadz H.Zulkarnain, S.Ag. dari Kementerian Agama Kabupaten Ketapang. 

Disamping itu juga Kegiatan ini semakin menarik karena terdapat pertanyaan terkait kebangsaan untuk dijawab para peserta yang hadir.

Turut hadir Forkopimda Ketapang, Staff Ahli Bupati, Asisten Sekda, para Kepala OPD, Kabag, undangan dan lainnya.

15 Agustus 2023

Sekda Ketapang Terima Silaturahmi Danlanal Ketapang Yang Baru

Sekda Ketapang sambut Danlanal yang baru dalam ajang silaturahmi
Sekda Ketapang sambut Danlanal yang baru dalam ajang silaturahmi.
KETAPANG - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, S. STP., M. Si. menerima Silaturrahmi Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Kabupaten Ketapang, Letkol Laut (P) Ivan Halim, SH., M. Tr. Opsla, di kediamannya, pada Senin (14/8/2023). 
 
Maksud dan tujuan silaturrahmi Danlanal Kabupaten Ketapang yang baru tersebut, yakni untuk memperkenalkan diri. Perkenalan diri Danlanal dengan Sekda Ketapang tersebut adalah sebagai langkah awalnya dalam menjalankan tugasnya di Kabupaten Ketapang. 
 
Seperti diketahui, pada Jumat (4 Agustus 2023) lalu, telah diadakan pisah-sambut antara Letkol (P) Bambang Nugroho (Danlanal yang lama) dengan Letkol Laut (P) Ivan Halim, SH., M. Tr. Opsla (Danlanal yang baru). 
 
Dalam silaturrahmi tersebut Danlanal Ivan Halim didampingi oleh Pasintel Lanal Ketapang, Kapten Laut (S) Nur Yulianto; Pjs. Pasops Lanal Ketapang, Letda Laut (P) Teguh Santoso; dan Danposal Delta Pawan, Letda Laut (P) M. Ridwan. 
 
Silaturrahmi berlangsung dengan penuh suasana kekeluargaan, penuh keakraban, penuh dengan canda-tawa, serta penuh dengan senda dan gurau. 
 
Dalam suasana yang rileks, santai, namun penuh makna itu, Sekda Alexander Wilyo menyambut baik silaturrahmi, sekaligus perkenalan dengan Danlanal Ketapang yang baru tersebut. 
 
"Atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Ketapang, saya menyambut baik silaturrahmi Danlanal Ketapang yang baru. Semoga kedepan silahturrahmi yang penuh dengan suasana keakraban ini dapat menjadi langkah awal yang baik dalam bermitra, dalam bahu-membahu, bekerja sama demi mewujudkan Ketapang Maju Menuju Masyarakat Sejahtera," ujar Sekda.
 
Sekda juga mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Kabupaten Ketapang kepada Letkol Laut (P) Ivan Halim, SH., M. Tr. Opsla. 
 
"Saya berharap agar Letkol Laut (P) Ivan Halim, yang sejak 4 Agustus 2023 lalu resmi menjabat sebagai Danlanal Ketapang bisa sukses dalam mengemban amanah untuk memimpin Lanal Ketapang dan dalam menyelenggarakan pembinaan potensi maritim di kawasan pesisir Ketapang," ucap Sekda.
 
Sekda menuturkan bahwa Kabupaten Ketapang sendiri terdiri dari 20 kecamatan, 9 kelurahan, dan 253 desa. Jumlah penduduknya  mencapai 579.927 jiwa (2021) dengan luas wilayah 31.240,74 km² dan sebaran penduduk 19 jiwa/km².
 
"Kabupaten Ketapang, dari 20 kecamatan, terdapat 6 kecamatan diantaranya berada di kawasan pesisir pantai," tuturnya. 
 
Selain itu, Sekda mengatakan bahwa hubungan antara Pemerintah Daerah Ketapang dengan TNI, khususnya Lanal Ketapang selama ini selalu terjalin dengan baik. Karena pada prinsipnya, TNI baik, matra darat atau laut adalah mitra Pemerintah Daerah untuk melayani masyarakat dengan tugas dan tanggung-jawab masing-masing. 

"Selama ini, Pemerintah Kabupaten Ketapang selalu bersinergi dengan semua pihak, baik TNI, Polri, Organisasi Kepemudaan, Ormas, Pimpinan Umat beragama, Instansi vertikal bahkan seluruh masyarakat, agar Kabupaten Ketapang selalu hidup rukun dan damai, terjaga persatuan dan kesatuannya," ujar Sekda.
 
Untuk itu, Sekda menyampaikan terima kasih kepada Lanal Ketapang yang terus berupaya menjaga keamanan teritorial laut di wilayah Ketapang dari segala hal yang tidak  diinginkan. 

"Semoga Kabupaten Ketapang terus mendapat perhatian serius dari Danlanal, utamanya dalam menjaga wilayah perairan laut," harap Sekda.
 
"Saya juga berharap agar kehadiran Danlanal yang baru dapat memberikan motivasi bagi Pemkab Ketapang untuk terus bekerja keras membangun Kabupaten Ketapang sesuai dengan tupoksi masing-masing, yang kesemuanya itu bermuara pada penguatan bangsa dan kesejahteraan rakyat," lanjutnya.
 
Sementara itu, Danlanal Ketapang Letkol Laut (P) Ivan Halim, SH., M. Tr. Opsla mengucapkan terima kasih dalam silaturrahmi, yang disambut sangat baik dan penuh dengan suasana persaudaraan oleh Sekda Ketapang.
 
"Semoga Pemkab Ketapang dan TNI khususnya Lanal Ketapang dapat terus kerjasama dalam membangun wilayah yang ada di Kabupaten Ketapang, terutama di bidang kelautan agar Kabupaten Ketapang ke depan bisa lebih baik dan bermanfaat banyak bagi masyarakat Ketapang, terutama para nelayan," pungkasnya. (Prokopim)

14 Agustus 2023

Pemkab Ketapang Akan Adakan Lomba Pegawai Teladan Untuk PPPK

Pemkab Ketapang akan gelar lomba Pegawai teladan untuk PPPK
Pemkab Ketapang akan gelar lomba Pegawai teladan untuk PPPK.
KETAPANG - Pemerintah Kabupaten Ketapang berencana mengadakan lomba pegawai teladan untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Rencana yang digagas oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.M.Si  Beliau paparkan sendiri saat menjadi narasumber pada orientasi PPPK yang digelar beberapa hari lalu.

"Kita berencana untuk mengadakan lomba PPPK teladan se-Ketapang, gagasan ini saya sampaikan saat memberikan pembekalan ke PPPK baru," kata Sekda, Senin (14/8/2023).

Sekda mengakui, dirinya sudah meminta Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ketapang untuk mempersiapkan dan melaksanakan penilaian terhadap lomba yang akan diselenggarakan.

"Ini sebagai wujud perhatian, pembinaan dan sebagai contoh untuk memotivasi semua PPPK, nantinya akan kita beri reward," Ujar Sekda.

Sekda menambahkan, indikator penialian tentu tidak terlepas dari core value ASN Berakhlak diantaranya disiplin, integritas, loyalitas, dedikasi dan lainnya.

"Semoga rencana bisa direalisasikan dan memberikan dampak positif." Pungkas Sekda.

31 Juli 2023

Sekda Ketapang Hadiri Acara Grebeg Suro dan Terima Keris Simbol Kepemimpinan

Peringatan HUT Paguyuban Jawa Ketapang ke 26 ditandai dengan Puncak Grebeg Suro
Peringatan HUT Paguyuban Jawa Ketapang ke 26 ditandai dengan Puncak Grebeg Suro.
KETAPANG - Sekda Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si yang juga Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Aik – yang bergelar adat Raden Cendaga Pintu Bumi Jaga Banua, menerima sebilah keris dari Ketua Umum Paguyuban Jawa Kabupaten Ketapang, pada Sabtu (29/07/2023) bertempat dirumah Joglo Paguyuban Jawa Ketapang.

Pemberian keris tersebut bersamaan dengan acara Puncak Grebeg Suro dan Peringatan Hari Ulang Tahun ke-26 Paguyuban Jawa Ketapang. Perayaan Grebeg Suro dan HUT ke-26. 

Di sela-sela kegiatannya mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat I, Sekda Alexander Wilyo pun hadir mewakili Bupati Ketapang, yang tidak bisa hadir karena pada waktu yang bersamaan sedang menjalankan tugas kedinasan. 

“Sugeng dalu para sederet seluruh keluarga besar Paguyuban Jawa, para Alim Ulama, Forkopimda, OPD, para Ketua Paguyuban Lokal dan Paguyuban Etnis serta Ketua Umum Paguyuban Jawa Ketapang,” ujar Sekda Ketapang mengawali sambutannya. 

Sekda pun merasa sangat senang karna bisa hadir di acara ini. “Karena saya dengar Ketua Umum Paguyuban Jawa Ketapang akan memberikan sesuatu, yang ternyata sesuatu itu adalah Keris,” ujarnya. 

Menurut Sekda, keris itu melambangkan kepemimpinan, lambang kejayaan dan simbol bangsa Indonesia. “Saya mengucapkan terimakasih yang tidak terhingga, karena mendapatkan cinderamata sebuah keris dari Ketua Umum Paguyuban Jawa Kabupaten Ketapang, Bapak Achmad Sholeh, ST., M.Sos”, tandas Sekda. 

Seingat Sekda, dirinya sudah tahun ketiga menghadiri perayaan Grebeg Suro Paguyuban Jawa Ketapang ini. 

Terkait permintaan Ketua Umum Paguyuban Jawa agar perayaan Grebeg Suro dimasukan menjadi agenda tetap Pemda Ketapang, Sekda pun meminta Dinas Pariwisata dan Budaya supaya membuatkan SK Bupati, yang menetapkan Grebeg Satu Suro sebagai angenda rutin Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang.

Dalam hal ini, kata Sekda, Pemerintah Daerah juga memfasilitasi acara-acara kebudayaan, seperti Gawai Adat Dayak, Pentas Seni Budaya Melayu, termasuk juga Adat Madura, Adat Batak, Flobamora, dan semua etnis. Artinya bahwa Pemerintah Kabupaten Ketapang itu mengayomi dan melayani seluruh Agama dan Suku yang ada di Kabupaten Ketapang. 

Lebih lanjut, Sekda menandaskan, “Kita tidak membedakan dan berupaya berlaku adil. Karena saya Sekda Kabupaten Ketapang, yaitu tidak hanya Sekda satu suku dan agama. Tetapi, kami Perangkat Daerah, Camat, Lurah dan tidak kami beda-bedakan,” ucapnya. 

Sekda juga mengatakan bahwa Paguyuban Jawa di Ketapang sudah memberikan kontribusi besar bagi daerah, termasuk sejarah para pendahulu kita, para Bupati-bupati di Kabupaten Ketapang ini ada dari etnis Jawa. Oleh karena itu kita tidak membedakan dan tidak pernah menolak siapapun menjadi pemimpin kita,” ujanya.

Sekda Alexander Wilyo pun meminta seluruh warga Ketapang untuk tetap menjaga kerukunan, saling menghormati dan saling menghargai, menjaga situasi  Ketapang dan bersama-sama membangun Ketapang. “Tidak hanya oleh Pemerintah Daerah akan tetapi seluruh elemen masyarakat, yang terdiri dari berbagai ragam kelompok, berbagai ragam suku dan agama,” kata Sekda. 

“Kalau kita kompak, kita guyub dapat mempercepat pembangunan, namun jika kita tidak rukun maka kita akan banyak memakan biaya untuk pengaman dan kita bersyukur Kabupaten Ketapang ini di Kalimantan Barat terkenal sebagai Kabupaten yang paling aman, paling harmonis dan paling damai”, tuturnya.

“Mari para sederet semua Paguyuban Jawa saya mengajak menjaga Ketapang ini tetap aman, tetap damai, tetap harmonis dalam rangka kita menghadapi hajatan pemilu tahun 2024. Mari kita ciptakan situasi aman, damai dan kondusif, biarlah Ketapang kita jaga, kita rawat menjadi milik kita semua, menjadi rumah besar bagi semua suku, semua agama, semua kalangan yang ada di Kabupaten Ketapang”, ujar Sekda.

Atas nama pribadi, keluarga dan Pemerintah Daerah, tak lupa pula Sekda mengucapkan selamat ulang tahun Paguyuban Jawa ke-26 dan selamat Satu Suro, “Semoga kita selalu diberikan kesehatan, kekuatan dan kesejahteraan, kebahagiaan, rezeki serta dimudahkan bagi semua yang berusaha, semoga kita tetap kompak dan tetap guyub rukun bersama-sama hidup berdampingan di Kabupaten Ketapang yang kita cintai ini,” ujarnya.

25 Juli 2023

Sekda Ketapang Alexander Wilyo Wakili Kalimantan Ikuti PKN 1 LAN RI

Sekda Ketapang Alexander Wilyo Wakili Kalimantan Ikuti PKN 1 LAN RI 
Sekda Ketapang Alexander Wilyo Wakili Kalimantan Ikuti PKN 1 LAN RI.
KETAPANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S.STP., M.Si menjadi satu-satunya perwakilan dari pulau Kalimantan yang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat 1 Angkatan LVIII (58) Lembaga Administrasi Negara (LAN-RI) Tahun 2023 di Gedung Graha Makarti Bhakti Nagari, Kompleks Lembaga Administrasi Negara RI, Pejompongan, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2023).

Kepada media Sekda  mengaku senang  bisa terpilih menjadi peserta PKN 1 Angkatan 58 Tahun 2023 ini. Sebab, diakui oleh Beliau, untuk menjadi peserta PKN 1 ini harus melalui tahapan  seleksi, mengikuti berbagai tes dan sistem gugur artinya ketika calon peserta gagal di salah satu tes, maka secara otomatis calon peserta tersebut gugur. Adapun Sekda, mengaku bahwa seluruh tes telah berhasil Beliau lalui pada bulan Januari yang lalu.

"Tahapan tes mulai dari seleksi tahapan administrasi, tes substansi pelatihan, tes bahasa inggris melalui computer asissted test (CAT-red),  psikotes hingga tes wawancara, dalam tahapan tes tersebut digunakan sistem gugur jadi peserta tidak lulus tahapan tes otomatis tidak bisa mengikuti tes selanjutnya, dari total peserta sekitar 150 se- Indonesia, setengahnya  gugur dalam tahapan tes." Kata Sekda

Lanjut, " Puji tuhan kita bisa dinyakan lulus dan diterima menjadi peserta PKN 1, untuk se-Kalimantan hanya saya yang menjadi peserta." Ujar Sekda menambahkan usai acara pembukaan pelatihan.

Sekda mengaku, dalam upacara pembukaan pelatihan PKN 1 angkatan 58 yang dilaksanakan di Gedung Graha Makarti Bhakti Nagari, Kompleks Lembaga Administrasi Negara RI, Pejompongan, Jakarta tersebut diikuti oleh 30 orang peserta dari berbagai profesi dan jabatan.

"Pesertanya dari berbagai profesi dari Mabes Polri ada 7 orang, BIN 2 orang, Kementrian atau lembaga negara 15 orang, Kejagung 1 orang dan dari Pemerintah Daerah ada 5 orang," terang Sekda.

Beliau menambahkan, keikutsertaan dirinya dalam tes hingga menjadi peserta PKN 1 merupakan ikhtiar untuk mewujudkan kemajuan bagi Kabupaten Ketapang yang  tentunya perlu didukung dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur yang profesional, kompeten, handal dan mumpuni.

"Satu diantaranya melalui pelatihan-pelatihan kepemimpinan, dan apa yang nantinya didapat selama PKN mulai dari pelajaran, pengetahuan hingga pengalaman tentu bisa diaplikasikan di Ketapang," akunya.

Sekda melanjutkan, kalau dirinya akan mengikuti PKN selama beberapa bulan ke depan dimulai dari  24 Juli hingga 6 Desember mendatang dengan metode pembelajaran secara Blended Learning atau metode belajar yang memadukan jalur pelatihan klasikal dengan non klasikal.

"Ada dua metode pelatihan, pertama klasikal pelatihan secara langsung di kampus ASN Corporate University LAN Jakarta dan non klasikal secara e learning atau vicon dan self learning atau belajar mandiri," terang Sekda

Sekda menjelaskan, PKN tingkat 1 merupakan pelatihan kepemimpinan tertinggi bagi para pejabat struktural ASN di Indonesia, khususnya bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama/JPT eselon II yang dipersiapkan untuk menduduki JPT Madya atau Jabatan Struktural Eselon I yang merupakan jabatan puncak bagi seorang ASN di Indonesia. (sh)

22 Juli 2023

Kunjungan KSP Moeldoko Terkait Food Estate dan Infrastruktur di Ketapang

Kunjungan KSP Moeldoko Terkait Food Estate dan Infrastruktur di Ketapang
Kunjungan KSP Moeldoko Terkait Food Estate dan Infrastruktur di Ketapang.
KETAPANG  - Bupati Ketapang Martin Rantan, SH., M.Sos bersama Wakil Bupati H. Farhan, SE.,M.Si serta Sekda Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si terima kunjungan kerja (kunker) Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.I.P di Ruang Kerja Bupati  pada Jumat, (21/7/2023).

Kunjungan KSP Moeldoko terkait dengan kesinambungan program nasional berupa lumbung pangan (food estate) yang berlokasi di areal Teluk Keluang Dusun Panca Bhakti, Desa Pesaguan Kanan Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang. 

Dalam pertemuan itu kepada media Bupati mengatakan, beberapa waktu yang lalu Pemkab. Ketapang berdasarkan arahan dari Kemenko Perekonomian telah mengajukan audensi dengan KSP namun belum terlaksana  lantaran persoalan kesehatan mendiang istri Beliau (KSP) dan  baru pada hari ini, Jumat (21/7/2023) keinginan Pemkab. Ketapang tersebut terwujud. 

Kemudian Bupati menyampaikan arahan dari KSP agar Pemkab. Ketapang segera mencari investor yang bersedia bekerjasama dengan pemerintah untuk kelanjutan Food Estate. Hal tersebut didasari dengan penunjukan Pemkab. Ketapang oleh Sekretariat Kabinet (Setkab) RI guna pembangunan dan pengelolaan Food Estate di Ketapang dengan baik yang dapat berdampak pada kesejahteraan masyarakat Kabupeten Ketapang. 

Untuk itu, kata Bupati lagi Pemkab. Ketapang akan  menggandeng investor atau pihak swasta yang bersedia bekerja sama dengan pemerintah untuk akselerasi pembangunan Food Estate dimaksud. 

"Pemkab. Ketapang ditugaskan oleh oleh Sekertariat Kabinet Republik Indonesia agar bermitra dengan pihak swasta untuk pembangunan Food Estate dan mengelolanya dengan baik." Kata Bupati. 

Selanjutnya Bupati meminta Sekda agar menyampaikan paparan  program prioritas daerah kepada KSP Moeldoko. Dalam paparannya disebutkan beberapa program priotas daerah diantaranya pembangunan jalan Pelang-Batu Tajam, pembangunan jembatan Pawan VI dan pembangunan Gedung Olahraga (GOR) indoor. 

Atas paparan Sekda tersebut, KSP Moeldoko berjanji akan menyampaikannya pada pemerintah pusat yang membidangi. (SH)

21 Juli 2023

Sekda Hadiri Ritual Adat Nungkat Gumi IV Kecamatan Simpang Hulu

Sekda Hadiri Ritual Adat Nungkat Gumi IV Kecamatan Simpang Hulu
Sekda Hadiri Ritual Adat Nungkat Gumi IV Kecamatan Simpang Hulu.
KETAPANG - Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo, S. STP., M. Si., yang juga Patih Jaga Pati Laman Sembilan Domong Sepuluh Kerajaan Hulu Aik, bergelar adat Raden Cendaga Pintu Bumi Jaga Banua, menghadiri ritual Nungkat Gumi IV Kecamatan Simpang Hulu, di Rumah Betang Raya Kecamtan Simpang Hulu, di Dusun Pasir, Desa Semandang Kiri, Rabu (19/7/2023). 

Ritual adat Nungkat Gumi (Nungkat = menopang, Gumi = bumi) adalah ritual untuk membersihkan bumi. Nungka Gumi ini adalah ritual tertinggi Dayak Semandang-Kualan, di Kecamatan Simpang Hulu. 

Dukun Nungkat Gumi terdiri dari tujuh orang dukun. Pada Nungkat Gumi IV tahun 2023, dukun kepalanya adalah Laya (109 tahun). Bersana Laya ada: Mandang, Narianto, Ilon, Geran, Kawai, dan Amination – sebagai dukun pendamping.

Rangkaian acara Nungkat Gumi diawali dengan acara Mulakng Cingkapm Tatuokng (undangan sekaligus permohonan menjadi dukun).  Acara Mulakng Cingkapm Tatuokng ini diadakan pada malam pertama Nungkat Gumi.  Sebanyak tujuh orang dukun mengembalikan Cingkapm Tatuoknt yang merupakan, undangan sekaligus permohonan menjadi dukun Nungkat Gumi berupa mangkok yang dibungkus dengan kain putih kepada panitia. Pengembalian Cingkapm Tatuokng ini merupakan tanda bahwa para dukun sudah hadir dan siap menjalankan tugas sebagai Nungkat Gumi.

Pad hari pertama Nungkat Gumi diadakan perarakan Sekda Ketapang dan Petrus Singa Bansa, Raja Hulu Aik ke-51 serta tujuh orang dukun dari kediaman Kades Semandang Kiri dengan mobil hias. Setiba di gerbang Rumah Betang Raya Simpang Hulu, Sekda, Raja Hulu Aik, tujuh orang dukun beserta tamu-tamu khusus berjalan menuju dan duduk Balai Pamapak (tempat pemberhentian). Di Balai Pamapak ini, petugas mengadakan tradisi pembasuhan kaki Raja Hulu Aik dan disuguhi pamasupa (makan makanan ringan). 

Dari Balai Pamapak, Sekda, Raja Hulu Aik, tujuh orang dukun dan para tamu khusus berjalan menuju Rumah Betang Raya Simpang Hulu dengan acara adat Ngalu (penyambutan tamu dengan minum tuak di mangkok, pamponoh (gelas dari bambu kuning), yang diiringi dengan musik gong gamal dan disambut dengan beberapa tembakan senapan lantak tanpa peluru. 

Setiba di dalam Rumah Betang Raya, Sekda, Raja Hulu Aik, tujuh orang dukun, para tamu khusus dan seluruh undangan duduk berbaris dan melingkar untuk makan beradat. Sekda, Raja Hulu Aik serta para dukun duduk menghadap tuak Domong Dabokng (tuak yang disimpan di dua buah jalok (mangkok besar) dan tujuh beberapa mangkok kecil. Tuak di jalo' dan mangkok tersebut ditutup dengan tikar pandan dan diselimuti dengan kain putih. 

Usai makan beradat, dilanjutkan minum tuak Domong Dabokng. Tuak di jalok disuguhkan ke Sekda dan Raja Hulu Aik. Tuak yang di mangkok kecil untuk para dukun. Selesai itu dilanjutkan acara minum tuak Sanokg Barujatn (tuang di tempayan besar yang dihias daun kelapa dan di atasnya terdapat tangkalak jarakng, bambu yang dibelah-belah dan dilalin dengan rotan dan diminum dengan pipa bambu). Usai itu, langsung lanjut lagi dengan minum tuak Sunsakng Subai (tuak di tempayan yang diminum dengan pipa bambu). 

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Ngantirok Monta di Balai Tingkat Tujuh. Ngantirok Monta diawali dengan Ngorak Tonah (membangun tanah). Dukun kepala pun membacakan beberapa mantranya, memberi tahu dan meminta izin kepada Sang Pencipta langit dan bumi bahwa umat manusia ingin melakukan pembersihan bumi. Selesai itu, dukun kepala membagi-bagi tugas kepada dukun lainnya, ada yang menggali tanah sebanyak 7 mata beliung; ada yang memasukkan tanah ke dalam lesung dan menumbuknya sebanyak 7 kali; ada yang menampinya sebanyak 7 kali; ada yang mengayaknya sebanyak 7 kali; dan ada yang menempa tanahnya dengan lonas (palu dari kayu lempung) sebanyak 7 kali. Setelah itu dilanjutkan Ngantirok Monta (doa adat untuk membunuh 7 ekor babi dan 2 x tujuh ekor ayak. Babi-babi dan ayam tersebut diletakkan di tiap-tiap tingkat balai.

Sebelum 7 ekor babi dan 14 ekor ayam itu dibunuh, para petugas khusus terlebih dahulu bataja (menari adat) mengelilingi balai. Setelah acara bataja selesai, babi-babi ditikam dengan pisau dan ayam-ayam dipotong. Ritual Nungkat Gumi hari pertama pun selesai. 

Selanjutnya, pada ritual Nungkat Gumi hari kedua, yang merupakan puncak acaranya, diisi dengan ritual Ngantirok Monsak (memanjatkan doa dengan sesajian lengkap dan sudah dimasak). Pada Ngantirok Monsak ini, dukun kepala dan enam  dukun lainnya mengadakan Ngangkata (semacam membacakan Kitab Suci) sebanyak 27 bacaan. Salah satu bacaannya adalah Ngangkata tentang kisah penciptaan langi dan bumi., tentang kisah penciptaan alam semesta beserta isinya. 

Laya, dukun Kepala menjelaskan, Nungkat Gumi ini diadakan lantaran bumi ini sudah kotor-kono', angat-panas, campah-cemar (sudah tercemar karena lah manusia). “Karena bumi ini sudah campah-cemar, panas, kotor – maka bumi ini harus dibersihkan,” ujar Laya satu-satunya dukun senior untuk Nungkat Gumi di Simpang Hulu. 

Laya yang sudah berkali-kali menjadi dukun kepala Nungkat Gumi juga menjeladkan beberapa pantangannya. Setelah Nungkat Gumi selesai: tidak boleh menggali tanah, tidak boleh makan makanan yang gatal-gatal serta yang berbau busuk selama seminggu; tidak boleh mengambil ikan dan binatang di sekitar acara Nungkat Gumi selama bertahun-tahun. 

Dalam sambutannya, Sekda Ketapang, atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya ritual adat Nungkat Gumi, yang dilaksanakan tujuh tahun sekali. “Kehadiran saya sebagai Sekda adalah sebagai bukti dukungan Pemerintah Daerah. Kalau Pemda tidak mendukung, mungkin saya dan para Kepala Dinas tidak hadir.  Ini adalah bukti bahwa Pemerintah Daerah mendukung upaya-upaya pelestarian adat jalan jamban titi, yang diwariskan oleh para leluhur kita, ” ujarnya.

Karena itu, Sekda berharap agar ritual-ritual Nyapat Tahun, Babantatn, Mokatn Tonah dan Nungkat Gumi harus tetap dipertahankan sampai kapanpun. Sekda juga minta agar para orangtua, domong, pateh menurunkan, mengajarkan ritual-ritual adat kepada generasi penerus supaya tidak putus. “Harus diturunkan kepada generasi-gerasi penerus supaya tujuh tahun ke depan kita masih bisa mengadakab ritual Nungkat Gumi,” tandasnya. 

Masalahnya, kata Sekda, kalau untuk ritual-ritual Nyapat Tahun, Babantan, Mokan Tonah (memberi makan kepada tanah) mungkin masih ada yang tahu. Tetapi untuk ritual-ritual Nungkat Gumi agak susah, tidak banyak lagi yang tahu dan paham. “Harapan saya, ritual Nungkat Gumi ini tetap dilaksanakan tujuh tahun ke depan, yakni tahun 2030. Begitu juga ritual-ritual yang lainnya, ” ujar Sekda. 

Kemudian, Sekda juga meminta kepada masyarakat adat Kualan-Semandang agar keramat-pedagi (tempat-tempat keramat) tetap dijaga, dirawat dan dipertahankan. Jangan sampati ditinggalkan, termasuk tradisi-tradisi, ritual-ritual. “Karna, adat, budaya, tradisi adalah jati diri dan harga diri. Kalau ritual-ritual dan tradisi-tradisi, ritual-ritual dan keramat-padagi tidak ada lagi, maka kita pun tidak ada lagi artinya," ujar Sekda. 

Turut mendampingi Sekda pada ritual Nungkat Gumi IV ini, antara lain: BPKAD, Kaban Kesbangpol, Kaban Litbang, Kadistanakbun, Kabid kebudayaan Disparbud, Kadishub, Kadis PMPD, Disdukcapil, Inspektur, Kasat Pol PP, Kabag Ekbang, Kabag Tapem,Kabid CK Dinas PUTR, Bagian PROKOPIM. 

Anggota DPRD Kabupaten dan Provinsi, Hadiri pula Camat Simpang Hulu, Camat Simpang Dua, Camat Sungai Laur, Danramil Simpang Hulu, Kapolsek Simpang Hulu, Ketua DAD Simpang Hulu, Ketua DAD Simpang Dua, Ketua DAD Sungai Laur, para Kades Simpang Hulu, Kades Simpang Dua, Kades Sungai Laur, para Domong  Pateh, tokoh adat, tokoh agama, Ormas-ormas Dayak, sanggar-sanggar, masyarakat adat Simpang Hulu, segenap panitia, khususnya masyarakat adat Semandang.

Pasang Iklan

Hukum

Pemprov Kalbar

Pemda